Jurnal Administrasi Publik (JAP) https://e-journal.upr.ac.id/index.php/JAP <div style="border: 2px #0D4654 solid; padding: 10px; background-color: #eaeeee; text-align: left;"> <ol> <li>Journal Title: <a href="https://e-journal.upr.ac.id/index.php/JAP/">Jurnal Administrasi Publik (JAP)</a></li> <li>Initials: JAP</li> <li>Frequency: Februari - Oktober</li> <li>Print ISSN: <a href="https://issn.lipi.go.id/terbit/detail/1359423587" target="_blank" rel="noopener">2337-4985</a></li> <li>Online ISSN: <a href="https://issn.lipi.go.id/terbit/detail/1580797844" target="_blank" rel="noopener">2723-2530</a></li> <li>Editor in Chief: -</li> <li>DOI: -</li> <li>Publisher: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Palangka Raya</li> </ol> </div> <p>Jurnal Administrasi Publik (JAP), E-ISSN 2723-2530, P-ISSN 2337-4985 Merupakan Jurnal yang menyajikan berbagai hasil penelitian baik penelitian oleh Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Palangka Raya maupun hasil penelitian dari instansi lain yang berhubungan dengan Administrasi Publik, Journal ini diterbitkan dua kali dalam satu Tahun.</p> en-US monafisip@gmail.com (Riamona Sidelman Tulis, SS., M. Si) setiawan.ferry36@fisip.upr.ac.id (Ferry Setiawan, S.H., M. SP) Thu, 15 Feb 2024 12:38:27 +0000 OJS 3.3.0.10 http://blogs.law.harvard.edu/tech/rss 60 PROGRAM KELUARGA HARAPAN MENANGANI KEMISKINAN DI KELUARAHAN KLAMPIS NGASEM https://e-journal.upr.ac.id/index.php/JAP/article/view/12696 <p>Memberantas kemiskinan tentu menjadi catatan penting bagi sebuah negara. Dalam Sidang Umum PBB pada September 2015, menetapkan Sustainable Development Goals (SDGs), artinya pembangunan berkelanjutan untuk melindungi bumi. Terdapat 17 tujuan global dari SDGs, tujuan utamanya adalah kemiskinan. Salah satu cara untuk pemberantasan kemiskinan yakni melalui Program Keluarga Harapan (PKH) yang merupakan program unggulan SDGs. Kelurahan Klampis Ngasem, Surabaya, PKH ditujukan pada masyarakat miskin. PKH di Kelurahan Klampis Ngasem terus melakukan evaluasi. Untuk melihat hal itu, diperlukan teori guna menganalisanya. Pada penelitian ini, menggungunakan teori evaluasi implementasi dari Randal B Ripley dan Grace A Franklin, terdapat dua fokus utama dalam evaluasi implementasi. Berdasarkan hasil penelitian, PKH dapat membantu masyarakat yang kurang mampu, walaupun tidak seratus persen. Dengan demikian, PKH di Kelurahan klampis Ngasem terimplementasi dengan baik.</p> Anak Agung Istri Suwandewi, Dida Rahmadanik Copyright (c) 2024 https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://e-journal.upr.ac.id/index.php/JAP/article/view/12696 Thu, 15 Feb 2024 00:00:00 +0000 IMPLEMENTASI PROGRAM SEKOLAH ORANG TUA HEBAT DALAM MEWUJUDKAN BALITA TANPA STUNTING DI KELURAHAN KARANGPOH KOTA SURABAYA https://e-journal.upr.ac.id/index.php/JAP/article/view/12697 <p>Stunting adalah permasalahan kesehatan yang diakibatkan perolehan asupan makanan yang tidak sesui dengan kebutuhan yang diperlukan oleh tubuh. Stunting sebenarnya terjadi sejak bayi berada dalam kandungan, namun baru tampak saat anak berkembang di usia dua tahun. Pemerintah telah mengatur upaya untuk penurunan stunting di Indonesia salah satunya melalui Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2021. Atas berlakukanya peraturan tersebut, pemerintah Surabaya membuat program bernama Sekolah Orang Tua Hebat (SOTH). Program tersebut bertujuan untuk memberikan ilmu pola asuh kepada para orang tua yang memiliki balita terutama anak dengan deteksi pra-stunting. Saat ini pemerintah Kota Surabaya mencoba untuk mengaplikasikan program Sekolah Orang Tua Hebat (SOTH) dengan diawali pembentukan Sekolah Orang Tua Hebat (SOTH) Bina Keluarga Balita (BKB) percontohan. Program tersebut diimplementasikan di lima kecamatan di Indonesia, dan salah satu adalah Kelurahan Karangpoh, dan diberi nama “BKB Harapan Bangsa Kelurahan Karangpoh”. Program Sekolah Orang Tua Hebat (SOTH) menekankan pada pembekalan ilmu untuk orang tua dalam memenuhi kebutuhan anak dalam masa tumbuh kembangnya.</p> Salsa Eka Putri , Anggraeny Puspaningtyas Copyright (c) 2024 https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://e-journal.upr.ac.id/index.php/JAP/article/view/12697 Thu, 15 Feb 2024 00:00:00 +0000 ANALISIS EFEKTIVITAS PROGRAM BALAI LATIHAN KERJA (BLK) DALAM MENINGKATKAN KUALITAS TENAGA KERJA PADA BIDANG OTOMOTIF (Studi Kasus Pada Balai Latihan Kerja Kota Palangka Raya) https://e-journal.upr.ac.id/index.php/JAP/article/view/12698 <p>Balai latihan kerja merupakan lembaga masyarakat yang berfungsi mengadakan pelatihan &nbsp;berbasis kompetensi, Adanya balai latihan kerja ini dapat membantu meningkat kualitas dan keterampilan kerja masyarakat sehingga mempermudah bagi masyarakat membuka usaha ataupun mencari pekerjaan. Oleh kerena itu peneliti tertarik melakukan penelitian tentang <em>“Analisis Program Balai Latihan Kerja (BLK) Dalam Meningkatkan Kualitas Tenaga Kerja Pada Bidang Otomotif (studi kasus pada balai latihan kerja kota Palangka Raya)”. </em>Metode penelitian yang digunakan peneliti adalah pendekatan kualitatif dimana data yang diperoleh dari dua sumber yaitu data primier yang terdiri dari wawancara dan observasi, yang kedua dari dari data sekunder melalui studi kepustakaan dan studi dokumentasi yang diperoleh dari instasi terkait dengan penelitian. Kesimpulan dari hasil penelitian yang diperoleh bahwa program balai latihan kerja (BLK) dalam meningkatkan kualitas tenaga kerja pada bidang otomotif di kota Palangka Raya sudah berjalan dengan efektif. hal ini dapat dilihat dari tiga indikator yang peneliti gunakan: (a) pencapaian tujuan, mengenai tujuan dari program balai latihan kerja yaitu meningkatkan kualitas kerja masyarakat sendiri sudah tercapai hal ini dapat di lihat dari peserta pelatihan kerja yang berhasil lulus uji kompetensi dan minat perusahaan atau pengusaha terhadap tenaga kerja lulusan balai latihan kerja kota Palangka Raya, (b) pendekatan sistem, dalam proses mencapai tujuan dari balai laitihan kerja pendekatan sistem yang digunakan mulai dari tahap seleksi, pelaksanaan pelatihan dan uji kompetensi sudah berjalan dengan baik, (c) pendekatan konstituensi strategis, pendekatan yang satu ini melihat efektivitas dari kemampuan balai latihan kerja kota Palangka Raya dalam memuaskan <em>kontituen </em>(pelanggan) dilihat berdasarkan keberhasilan blk dalam memenuhi tuntutan dari kontituen. dari hasil penelitian lapangan yang peneliti lakukan bahwa untuk tuntutan dari konstituen itu sendiri sudah berhasil terpenuhi.</p> Yongki Candra , Ferry Setiawan, Sontoe Copyright (c) 2024 https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://e-journal.upr.ac.id/index.php/JAP/article/view/12698 Thu, 15 Feb 2024 00:00:00 +0000 PENERAPAN ELECTRONIC GOVERNMENT (Studi Di Desa Waringin Agung Kec. Antang Kalang, Kab. Kotawaringin Timur) https://e-journal.upr.ac.id/index.php/JAP/article/view/12699 <p>Perkembangan dari ICT trus menerus terjadi sehingga memunculkan kebutuhan dari masyarakat seperti layanan yang berkualitas dari pemerintahan. Sehingga dikeluarkannya Peraturan Presiden RI Nomor 95 Tahun 2018 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE), bahwa untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, transparan, dan akuntabel serta pelayanan publik yang berkualitas dan terpercaya diperlukan sistem pemerintahan berbasis elektronik. Problematika dari perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang sering terjadi pada pemerintahan termasuk pemerintah Desa Waringin Agung Kec. Antang Kalang, Kab. Kotawaringin Timur di antaranya adalah kurangnya sarana dan prasarana seperti fasilitas dan sulitnya akses jaringan internet. Keberhasilan pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi harus didukung dengan infrastruktur yang baik dan sumber daya manusia yang profesional. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif dengan tujuan penelitian untuk menganalisis dan mendeskripsikan bagaimana penerapan <em>Electronic Government (E-Government)</em> di Desa Waringin Agung. Hasil penelitian penerapan E-Government yang sudah dilakukan di Desa Waringin Agung Kec. Antang Kalang, Kab. Kotawaringin Timur adalah penggunaan teknologi seperti komputer dalam pelayanan yang diberikan kepada masyarakat di Desa Waringin Agung Kec. Antang Kalangg. Pelayanan yang berbasis <em>E-Government</em> di Desa Waringin Agung belum dapat di manfaatkan dengan maksimal, hal ini disebabkan oleh keterbatasan jaringan internet yang ada.</p> Wijoko Lestariono, Puput Ratnasari Copyright (c) 2024 https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://e-journal.upr.ac.id/index.php/JAP/article/view/12699 Thu, 15 Feb 2024 00:00:00 +0000 UPAYA BADAN PENGELOLAAN PAJAK DAN RETRIBUSI DAERAH (BPPRD) DALAM MENINGKATKAN PENDAPATAN ASLI DAERAH MELALUI PAJAK HIBURAN DI KOTA PALANGKA RAYA https://e-journal.upr.ac.id/index.php/JAP/article/view/12700 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Upaya Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah Dalam Meningkatkan Pendapatan Asli Daerah Melalui Pajak Hiburan di Kota Palangka Raya. Penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui faktor pendung dan penghambat yang mempengaruhi pelaksanaan pemungutan pajak hiburan di Kota Palangka Raya. Peneglitian ini menggunakan jenis penelitian deskriftip dengan pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Penentuan informan dalam penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder. Hasil penelitian menunjukan bahwa upaya meningkatkan pajak daerah menurut&nbsp; Soemitro dalam Pertiwi dapat dikatakan bahwa Upaya Badan Pengelolaan Pajak Dan Retribusi Daerah Dalam Meningkatkan Pajak Hiburan Dikota Palangka Raya masih belum terlaksana dengan optimal dapat dilihat dari dua indikator yang digunakan yaitu intesifikasi pajak dan ekstesifikasi pajak. sebab dilihat dari data yang peneliti kumpulkan dan analisis diperoleh bahwa ada beberapa kegiatannya belum menunjukkan capaian keberhasilan yang diharapkan sehingga masih ditemukannya ketidakpuasaan wajib pajak terhadap pelayanan yang diberikan kemudian sistem pengawasan yang belum maksimal pada Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah Kota Palangka Raya. Kemudian ada beberapa faktor pendukung dan penghambat dalam upaya peningkatan pendapatan asli daerah melalui pajak hiburan, faktor pendukungnya yaitu adanya self assessment sytem, dan pemeriksaan/penyidikan pajak dan penagihan pajak. sedangkan faktor penghambatnya yakni berupa perlawanan pasif dan perlawanan aktif yaitu rendahnya kesadaran wajib pajak yang menyebabkan penurunan dari penerimaan pajak hiburan.</p> Sahdiah , Suprayitno, Ummu Habibah Gaffar Copyright (c) 2024 https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 https://e-journal.upr.ac.id/index.php/JAP/article/view/12700 Thu, 15 Feb 2024 00:00:00 +0000