Hubungan Sosial Demografi Dan Sosial Ekonomi Terhadap Penggunaan Antibiotik Tanpa Resep Di Kelurahan Sungai Lulut Banjarmasin

Authors

  • Sita Razni Sita Universitas sari mulia
  • Melviani Program Studi Sarjana Farmasi, Fakultas Kesehatan Universitas Sari Mulia
  • Setia Budi Program Studi Sarjana Farmasi, Fakultas Kesehatan, Universitas Sari Mulia, Kalimantan Selatan, Indonesia

Abstract

Latar Belakang: Antibiotik merupakan obat utama yang digunakan pada kasus infeksi terutama infeksi bakteri, banyak faktor yang menjadi penyebab peningkatan swamedikasi ditengah masyarakat. Salah satu faktor yang paling besar adalah faktor ekonomi dan semakin mudahnya untuk mendapatkan obat, sosial demografi dapat mempengaruhi pandangan seseorang dalam mengambil keputusan. Semakin tinggi usia maka dapat mempengaruhi kematangan dalam berfikir dan mencerna informasi. Tujuan: Mengetahui hubungan antara sosial demografi dengan sosial ekonomi terhadap penggunaan antibiotik tanpa resep di kelurahan sungai lulut. Metode: Jenis penelitian ini adalah kuantitatif berupa rancangan observasional analitik dengan metode cross sectional dan pengambilan sampel dengan Teknik purposive sampling, populasi pada penelitian ini yaitu masyarakat dikelurahan sungai lulut yang menggunakan antibiotik tanpa resep dengan waktu penelitian april-juli 2023 dan sampel berjumlah 100 responden dan di uji dengan chi square dan spearman rho menggunakan SPSS. Hasil: Hasil analisis hubungan sosial demografi dan sosial ekonomi didapatkan hasil yaitu nilai signifikansinya pada sosial demografi yaitu jenis kelamin nilai p value 0,849, status perkawaninan 0,419, pekerjaan 0,290 dan pendapatan 0,131 yang artinya tidak ada hubungan, kemudian pada uji spearman rho berdasarkan sosial ekonomi yaitu pendidikan nilai p value 0,013 yang artinya p<0,05 ada hubungan antara pendidikan dengan penggunaan antibiotik tanpa resep. Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan signifikan antara sosial demografi (usia, jenis kelamin, status perkawinan dan sosial ekonomi (pekerjaan dan pendapatan) dengan  penggunaan antibiotik dan ada hubungan pada sosial demografi (pendidikan) dengan penggunaan antibiotik tanpa resep

Downloads

Download data is not yet available.

References

Anna, B., Fernandez, M., & Ubaya, F. (2018). Studi Penggunaan Antibiotik Tanpa Resep Di Kabupaten Manggarai dan Manggarai Barat-NTT.

Anonim. (2016). Kementrian Kesehatan Republik Indonesia Profil Kesehatan Indonesia.

Anonim. (2018). Peraturan Badan Pengawasan Obat dan Makanan Nomor 4 Tahun 2018 Tentang Pengawasan Pengelolaan Obat, Bahan Obat, Narkotika, Psikotropika, dan Prekursor Farmasi di Fasilitas Pelayanan Kefarmasian.

Azwar, S. (2017). Sikap Manusia Teori dan Pengukurannya (Yogyakarta). Pustaka Pelajar.

BPS. (2019). Badan Pusat Statistik. https://www.bps.go.id/publication/2009/08/15/e53bddadbcfbaaf460cc1582/statistik-indonesia-2009.html

Dariyo, A. (2016). Psikologi Perkembangan Remaja (Bogor). Ghalia Indonesia.

Dharmasari, S. (2019). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Pengobatan Sendiri Yang Aman, Tepat dan Rasional Pada Masyarakat Kota Bandar Lampung Tahun 2003. Semarang: FIK UNDIP, 3.

Djawaria, D. P. A., Setiadi, A. P., & Setiawan, E. (2018). Analisis Perilaku dan Faktor Penyebab Perilaku Penggunaan Antibiotik Tanpa Resep di Surabaya. Media Kesehatan Masyarakat Indonesia, 14(4), 406. https://doi.org/10.30597/mkmi.v14i4.5080

Ekadipta, E., Syahid Latief, M., & Farida, N. (2022). Pengaruh Pengetahuan Masyarakat Terhadap Tingkat Penggunaan Antibiotik Tanpa Resep Dokter Pada Cipocok Jaya, Serang. Parapemikir: Jurnal Ilmiah Farmasi, 11(2), 176. https://doi.org/10.30591/pjif.v11i2.2914

Fernandez, B. A. M. (2016). Studi Penggunaan Antibiotik Tanpa Resep di Kabupaten Manggarai dan Manggarai Barat-NTT Calyptra.

Ghasemi, A., & Zahediasl, S. (2017). Normality Tests for Statistical Analysis: A Guide for Non-Statisticians. International Journal of Endocrinology and Metabolism, 10(2), 486–489. https://doi.org/10.5812/ijem.3505

Ghasemi, A., & Zahediasl, S. (2017). Normality Tests for Statistical Analysis: A Guide for Non-Statisticians. International Journal of Endocrinology and Metabolism, 10(2), 486–489. https://doi.org/10.5812/ijem.3505

Green, L. W. (2019). Toward Cost-Benefit Evaluations of Health Education: Some Concepts, Methods, and Examples. Health Education Monographs, 2(1_suppl), 34–64. https://doi.org/10.1177/10901981740020S106

Green, L. W., & Kreuter, M. W. (2017). Health Promotion Planning: An Educational and Environmental Approach (2nd edition). Mayfield Publishing Company.

Hermawati, D. (2021). Pengaruh Edukasi Terhadap Tingkat Pengetahuan Dan Rasionalitas Penggunaan Obat Swamedikasi Pengunjung Di Dua Apotek Kecamatan Cimanggis, Depok. Universitas Indonesia, 173.

Ihsan, S., & Akib, N. I. (2016). Studi Penggunaan Antibiotik Non Resep di Apotek Komunitas Kota Kendari. 13(2), 13.

Kurniawati, L. H. (2019). Hubungan Pengetahuan Masyarakat Terhadap Perilaku Penggunaan Antibiotik (Studi Kasus Pada Konsumen Apotek-apotek di Kecamatan Glagah Kabupaten Lamongan).

Lastari, I. Y. (2020). Studi Penggunaan Antibiotik Tanpa Resep Di Kabupaten Manggarai dan Manggarai Barat-NTT.pdf.

Madania, Suryadi, A. M. A., Ramadhani, F. N., Makkulawu, A., & Papeo, D. R. P. (2022). Tingkat Pengetahuan Masyarakat Terhadap Tindakan Penggunaan Antibiotik Tanpa Resep Dokter. Journal Syifa Sciences and Clinical Research, 4(3), 717–725.

Martindale, W., & Sweetman, S. C. (Ed.). (2019). Martindale: The complete drug reference (36. ed). Pharmaceuticale Press, PhP.

Muzni, G. M. (2019). Hubungan Karakteristik Sosiodemografi Dengan Pengetahuan, Sikap dan Perilaku Pengguna Antibiotik Pada Pasien Rawat Jalan di Rumah Sakit Universitas Andalas.

Notoatmodjo, S. (2021). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: PT.Rineka Cipta.

Notoatmodjo, S. (2020). Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: PT.Rineka Cipta.

Rahmayanti, F., Eka Karlina, Depy Oktapian Akbar, & Fitri Handayani. (2023). PENGARUH PENGETAHUAN DAN SIKAP TERHADAP PERILAKU PENGGUNAAN ANTIBIOTIK TANPA RESEP DOKTER. Jurnal Ilmiah Manuntung, 9(1), 19–32. https://doi.org/10.51352/jim.v9i1.653

Restiyono, A. (2016). Analisis Faktor yang Berpengaruh dalam Swamedikasi Antibiotik pada Ibu Rumah Tangga di Kelurahan Kajen Kebupaten Pekalongan. Jurnal Promosi Kesehatan Indonesia, 11(1), Article 1. https://doi.org/10.14710/jpki.11.1.14-27

Rusmini, H., & Suryawan, B. (2016). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Sikap dan Perilaku Masyarakat Terhadap Kepatuhan Minum Obat Filariasis di Kabupaten Bogor. Universitas Malahayati, Lampung, 15.

Shavens, V. L. (2017). Measurement of socioeconomic status in health disparities research. Journal of the National Medical Association, 99(9), 1013–1023.

Sholiha, S., Fadholah, A., & Artanti, L. O. (2019). Tingkat Pengetahuan Pasien dan Rasionalitas Swamedikasi di Apotek Kecamatan Colomadu. Pharmaceutical Journal of Islamic Pharmacy, 3(2). https://doi.org/10.21111/pharmasipha.v3i2.3397

Soekanto, S. (2020). Sosiologi Suatu Pengantar.

Suryandari, D. (2018). Hubungan Antara Faktor Pendidikan, Sosial Ekonomi dan jarak Tempat Pelayanan Denagan Pemanfaatan Pos Kesehatan Desa (PKD) di Kecamatan Colomadu. Surakarta: FIK UMS., 9.

Waskitajani, S. (2018). Hubungan Antara Karakteristik Sosio-Demografi Terhadap Tingkat Pengetahuan, Sikap, Dan Tindakan Penggunaan Antibiotika Tanpa Resep Di Kalangan Masyarakat Desa Bantir, Kecamatan Candiroto, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah.

Published

2024-01-15

How to Cite

Sita, S. R., Melviani, & Setia Budi. (2024). Hubungan Sosial Demografi Dan Sosial Ekonomi Terhadap Penggunaan Antibiotik Tanpa Resep Di Kelurahan Sungai Lulut Banjarmasin. Prosiding Seminar Nasional Sains Dan Teknologi Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Palangka Raya, 5(1). Retrieved from https://e-journal.upr.ac.id/index.php/SNST2023/article/view/11002