Integrasi Ekosistem Alami dalam Desain Arsitektur untuk Mendukung Keanekaragaman Hayati

Authors

  • Elis Sri Rahayu Jurusan/Prodi Arsitektur Universitas Palangka Raya
  • Auliani Noor Faizah Jurusan/ Prodi Arsitektur Universitas Palangka Raya

Keywords:

Ekosistem, Ekologi, Urban Heat Island, Flora dan Fauna

Abstract

Integrasi ekosistem alami dalam desain arsitektur merupakan pendekatan inovatif yang bertujuan untuk mendukung dan
meningkatkan keanekaragaman hayati di lingkungan perkotaan. Pendekatan ini menggabungkan prinsip-prinsip ekologi dan
arsitektur untuk menciptakan ruang yang tidak hanya fungsional dan estetis, tetapi juga berkelanjutan dan ramah lingkungan. Artikel ini mengulas berbagai strategi dan metode untuk mengintegrasikan ekosistem alami dalam desain arsitektur, termasuk penggunaan
vegetasi lokal, atap hijau, dinding hidup, dan taman vertikal. Selain itu, artikel ini membahas manfaat ekologis dan sosial dari pendekatan ini, seperti pengurangan efek urban heat island, peningkatan kualitas udara, penyediaan habitat bagi flora dan fauna, serta peningkatan kualitas hidup manusia. Melalui studi kasus Bosco Verticale di Milan, artikel ini menunjukkan bagaimana integrasi ekosistem alami dalam desain arsitektur dapat menjadi solusi efektif untuk tantangan lingkungan perkotaan, sekaligus mendorong keberlanjutan dan kesejahteraan komunitas. Dengan demikian, pendekatan ini diharapkan dapat menjadi bagian integral dari praktik arsitektur masa depan, yang berfokus pada harmoni antara manusia dan alam.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

06/01/2024