https://e-journal.upr.ac.id/index.php/alibi/issue/feed Jurnal ALiBi - Jurnal Arsitektur dan Lingkungan Binaan 2024-05-30T00:00:00+00:00 Redaksi Jurnal ALIBI jurnal.alibi@upr.ac.id Open Journal Systems <p>Jurnal Alibi merupakan Jurnal dibawah naungan Jurusan/ Prodi Arsitektur Universitas Palangka Raya yang terbit sebanyak 2 edisi setiap tahunnya. Masing-masing Edisi akan memuat 6 artikel setiap bulan Mei dan November. Jurnal Alibi terbuka bagi para peneliti, simpatisan riset, dan masyarakat umum yang memiliki <em>passion </em>di bidang penulisan artikel berbasis penelitian untuk bergabung mengirimkan naskahnya ke Redaksi Jurnal Alibi melalui <a title="Link Submission" href="https://e-journal.upr.ac.id/index.php/alibi/login" target="_blank" rel="noopener">Link Submission</a> .</p> <p>Jurnal ini bebas diakses melalui laman <a title="OJS ALIBI" href="https://e-journal.upr.ac.id/index.php/alibi/index" target="_blank" rel="noopener">website OJS </a></p> https://e-journal.upr.ac.id/index.php/alibi/article/view/IKadekMardika Optimalisasi Penggunaan Cahaya Alami Dalam Desain Arsitektur 2024-05-25T05:44:34+00:00 I Kadek Mardika kadek_mardika@arch.upr.ac.id Syahrozi kadek_mardika@arch.upr.ac.id <p>Penggunaan cahaya alami dalam desain arsitektur memiliki peran penting dalam meningkatkan kenyamanan penghuni, efisiensi energi, dan kualitas estetika ruang. Artikel ini mengeksplorasi optimalisasi penggunaan cahaya alami melalui studi kasus penerapan perangkat pembayang dalam perancangan arsitektur. Dengan menggunakan metode analisis kualitatif , penelitian ini mengkaji berbagai tipe perangkat pembayang yang digunakan dalam beberapa proyek arsitektur kontemporer. Fokus utama adalah pada bagaimana perangkat pembayang dapat mengendalikan intensitas cahaya, mengurangi panas berlebih, dan menciptakan suasana ruang yang dinamis dan sehat. Hasil studi menunjukkan bahwa desain perangkat pembayang yang tepat dapat memaksimalkan masuknya cahaya alami, mengurangi kebutuhan penerangan buatan, serta meningkatkan efisiensi energi bangunan secara keseluruhan. Studi kasus ini juga menggarisbawahi pentingnya integrasi perangkat pembayang dalam tahap awal desain arsitektur untuk mencapai hasil yang optimal. Temuan ini memberikan wawasan berharga bagi arsitek dan perancang dalam mengembangkan solusi desain yang inovatif dan berkelanjutan.</p> 2024-06-01T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal ALiBi - Jurnal Arsitektur dan Lingkungan Binaan https://e-journal.upr.ac.id/index.php/alibi/article/view/13340 Cahaya dan Bayangan Sebagai Dimensi Baru dalam Desain Arsitektural 2024-05-19T08:38:55+00:00 Fredyantoni F. Adji fredyantoni@arch.upr.ac.id Abed Nego Sirait fredyantoni@arch.upr.ac.id Onie Dian Sanitha fredyantoni@arch.upr.ac.id <p>Desain arsitektural modern tidak hanya berfokus pada struktur fisik bangunan, tetapi juga pada elemen-elemen yang memengaruhi pengalaman ruang secara keseluruhan. Salah satu elemen penting yang sering kali menjadi pusat perhatian adalah penggunaan cahaya dan bayangan. Artikel ini mengkaji peran krusial cahaya dan bayangan dalam menciptakan dimensi baru dalam desain arsitektural. Melalui eksplorasi berbagai teknik pencahayaan dan manipulasi bayangan, arsitek dapat menciptakan ruang yang dinamis, estetis, dan fungsional. Penggunaan cahaya alami dan buatan tidak hanya meningkatkan kualitas visual dan kenyamanan ruang, tetapi juga dapat menghemat energi dan mendukung keberlanjutan. Studi kasus dari berbagai proyek arsitektur kontemporer akan diulas untuk menunjukkan bagaimana cahaya dan bayangan dapat digunakan secara kreatif untuk menambah kedalaman, tekstur, dan atmosfer dalam ruang arsitektural. Dengan demikian, artikel ini bertujuan untuk memberikan wawasan mendalam tentang pentingnya integrasi cahaya dan bayangan dalam proses desain arsitektural, serta menginspirasi praktik arsitektural yang lebih inovatif dan responsif terhadap kebutuhan penggun.</p> 2024-06-01T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Fredyantoni F. Adji https://e-journal.upr.ac.id/index.php/alibi/article/view/OnieDianSanitha Desain dan Estetika : Peran Branding dalam Desain Arsitektur 2024-05-18T23:29:39+00:00 Onie Dian Sanitha nonionie@gmail.com LMF Purwanto nonionie@gmail.com Robert Rianto W. nonionie@gmail.com <p><em>Branding</em> memainkan peran penting dalam membentuk desain dan estetika bangunan arsitektur. Penelitian ini mengeksplorasi bagaimana strategi <em>branding</em> dapat meningkatkan nilai estetika dan fungsionalitas bangunan, serta membangun identitas yang kuat dan konsisten. Dalam konteks arsitektur, branding dapat membantu menciptakan bangunan yang lebih menarik secara visual dan memiliki daya tarik emosional bagi pengguna. Ini dicapai melalui integrasi elemen-elemen desain yang sesuai dengan identitas merek, penggunaan material yang inovatif, dan penciptaan ruang yang mendukung pengalaman pengguna yang positif. Studi kasus dari berbagai proyek arsitektur menunjukkan bahwa bangunan yang berhasil mengintegrasikan branding dalam desainnya cenderung lebih mudah dikenali, diingat, dan dihargai oleh publik. Melalui analisis mendalam dan tinjauan literatur, artikel ini menyoroti pentingnya pendekatan holistik terhadap <em>branding </em>dalam arsitektur, yang tidak hanya fokus pada aspek visual tetapi juga pada pengalaman dan persepsi keseluruhan pengguna. Kesimpulan dari penelitian ini menegaskan bahwa branding yang efektif tidak hanya melibatkan elemen visual seperti logo, warna, dan <em>signage</em>, tetapi juga mencerminkan nilai-nilai dan filosofi yang diusung oleh desainernya dan dapat secara signifikan meningkatkan nilai estetika dan komersial bangunan arsitektur, menciptakan karya yang tidak hanya indah secara visual tetapi juga bermakna dan berkesan bagi masyarakat. Penelitian ini juga membahas bagaimana <em>branding</em> dapat menjadi pembeda antara bangunan dari kompetitornya, meningkatkan persepsi kualitas, dan menarik penyewa atau investor potensial. Selain itu, branding yang kuat dapat memperkuat komunikasi nilai keberlanjutan dan inovasi, yang semakin penting dalam arsitektur kontemporer.</p> 2024-06-01T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 OnieDianSanitha https://e-journal.upr.ac.id/index.php/alibi/article/view/ElisSriRahayu Integrasi Ekosistem Alami dalam Desain Arsitektur untuk Mendukung Keanekaragaman Hayati 2024-05-27T05:54:48+00:00 Elis Sri Rahayu chedzliz@gmail.com Auliani Noor Faizah chedzliz@gmail.com <p>Integrasi ekosistem alami dalam desain arsitektur merupakan pendekatan inovatif yang bertujuan untuk mendukung dan <br />meningkatkan keanekaragaman hayati di lingkungan perkotaan. Pendekatan ini menggabungkan prinsip-prinsip ekologi dan <br />arsitektur untuk menciptakan ruang yang tidak hanya fungsional dan estetis, tetapi juga berkelanjutan dan ramah lingkungan. Artikel ini mengulas berbagai strategi dan metode untuk mengintegrasikan ekosistem alami dalam desain arsitektur, termasuk penggunaan <br />vegetasi lokal, atap hijau, dinding hidup, dan taman vertikal. Selain itu, artikel ini membahas manfaat ekologis dan sosial dari pendekatan ini, seperti pengurangan efek urban heat island, peningkatan kualitas udara, penyediaan habitat bagi flora dan fauna, serta peningkatan kualitas hidup manusia. Melalui studi kasus Bosco Verticale di Milan, artikel ini menunjukkan bagaimana integrasi ekosistem alami dalam desain arsitektur dapat menjadi solusi efektif untuk tantangan lingkungan perkotaan, sekaligus mendorong keberlanjutan dan kesejahteraan komunitas. Dengan demikian, pendekatan ini diharapkan dapat menjadi bagian integral dari praktik arsitektur masa depan, yang berfokus pada harmoni antara manusia dan alam.</p> 2024-06-01T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 ElisSriRahayu https://e-journal.upr.ac.id/index.php/alibi/article/view/TitianiWidati Peningkatan Kualitas Hidup Perkotaan Melalui Peran Ruang Terbuka dalam Arsitektur Modern 2024-05-26T13:57:58+00:00 Titiani Widati titianiw@arch.upr.ac.id Amiany titianiw@arch.upr.ac.id <p>Dalam konteks perkotaan yang semakin padat, peran ruang terbuka dalam desain arsitektur modern menjadi semakin penting untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Artikel ini mengeksplorasi berbagai aspek terkait integrasi ruang terbuka dalam lingkungan perkotaan modern, termasuk manfaat ekologis, sosial, dan psikologis yang dihasilkannya. Penelitian ini juga menyoroti bagaimana ruang terbuka, seperti taman kota, plaza, dan jalur pejalan kaki, dapat berkontribusi pada kesejahteraan penghuni kota melalui peningkatan interaksi sosial, penyediaan area rekreasi, dan mitigasi efek negatif dari urbanisasi, seperti polusi dan suhu tinggi. Dengan menggunakan studi kasus dari berbagai kota di dunia, artikel ini mengidentifikasi praktik terbaik dan inovasi desain yang berhasil mengintegrasikan ruang terbuka dalam arsitektur perkotaan. Kesimpulannya, artikel ini menekankan pentingnya ruang terbuka dalam menciptakan lingkungan perkotaan yang sehat, berkelanjutan, dan manusiawi, serta menawarkan rekomendasi bagi dalam mengoptimalkan peran ruang terbuka dalam pembangunan perkotaan masa depan.</p> 2024-06-01T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal ALiBi - Jurnal Arsitektur dan Lingkungan Binaan https://e-journal.upr.ac.id/index.php/alibi/article/view/alderinarosalia Peran Arsitektur dalam Mengembangkan Kawasan Peri-Urban yang Berkelanjutan 2024-05-26T14:10:05+00:00 Alderina Rosalia alderinarosalia@arch.upr.ac.id Theo Fransisco alderinarosalia@arch.upr.ac.id <p>Fenomena urban sprawl, yang ditandai dengan ekspansi perkotaan yang tidak terkendali ke wilayah peri-urban, telah menimbulkan berbagai tantangan sosial, ekonomi, dan lingkungan. Artikel ini mengeksplorasi peran arsitektur dalam mengembangkan kawasan peri-urban yang berkelanjutan sebagai respon terhadap urban sprawl. Melalui studi kasus dan analisis literatur, penelitian ini mengidentifikasi strategi desain arsitektural yang dapat mengurangi dampak negatif urban sprawl, termasuk penggunaan material ramah lingkungan, integrasi ruang terbuka hijau, dan perencanaan tata kota yang kompak. Selain itu, artikel ini juga membahas pentingnya kolaborasi antara arsitek, perencana kota, dan komunitas lokal dalam menciptakan lingkungan peri-urban yang harmonis dan berdaya tahan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendekatan arsitektur yang holistik dan inovatif tidak hanya dapat meningkatkan kualitas hidup penduduk peri-urban tetapi juga berkontribusi pada keberlanjutan lingkungan secara keseluruhan. Temuan ini diharapkan dapat menjadi panduan bagi praktisi dan pembuat kebijakan dalam upaya mengelola dan mengembangkan kawasan peri-urban yang lebih baik dan berkelanjutan.</p> 2024-06-01T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal ALiBi - Jurnal Arsitektur dan Lingkungan Binaan