Program Edukasi Bahaya Pewarna Dan Pemanis Pada Siswa Kelas X Kriya Kayu SMKN 4 Palangka Raya
Kata Kunci:
Jajanan, Pewarna, Pemanis, Risiko kesehatan, Makanan sehatAbstrak
Industri kuliner di Indonesia, khususnya sektor jajanan dan makanan berpotensi besar menciptakan peluang kerja dan menarik minat berbagai kalangan konsumen. Namun, penggunaan bahan tambahan seperti pewarna dan pemanis sintesis dalam makanan menjadi perhatian utama karena dapat menimbulkan risiko kesehatan. Bahan tambahan ini digunakan untuk memperbaiki kualitas, rasa, dan daya tarik visual makanan, tetapi dapat mengandung zat berbahaya seperti boraks, asam benzoat, natrium siklamat, sakarin, dan formalin yang sering ditemukan pada jajanan anak-anak. Program edukasi mengenai bahaya pewarna dan pemanis sintesis dilakukan di kelas X jurusan Kriya Kayu SMK Negeri 4 Palangka Raya untuk meningkatkan pemahaman siswa tentang risiko kesehatan dari bahan kimia berbahaya dalam makanan. Metode penyuluhan melibatkan penyampaian informasi tentang jenis-jenis bahan kimia, dampak kesehatannya, serta tips memilih makanan yang aman. Observasi dilakukan untuk melihat respons dan partisipasi siswa selama kegiatan. Program edukasi ini diharapkan dapat mengubah perilaku konsumsi siswa, sehingga mereka lebih mampu menjaga kesehatan serta menyebarkan kesadaran pentingnya makanan sehat di lingkungan mereka
Unduhan
Referensi
Arifudin, A. I., dan Musfirah. 2021. Hubungan Tingkat Pengetahuan dan Sikap Dengan Perilaku Memilih Makanan Jajanan Di MI Asy-Syafi’iyah 02 Jatibarang Brebes. Jurnal Nasional IlmuKesehatan, 4(2), 35-43.
Badan Standarisasi Nasional. 2004. Bahan Tambahan Pangan Pemanis Buatan – Persyaratan Penggunaan Dalam Standar Nasional Indonesia. Jakarta: Indonesia.
Bustani Karunia, F. 2013. Kajian Penggunaan Zat Adiktif Makanan (Pemanis Dan Pewarna) Pada Kudapan Bahan Pangan Lokal Di Pasar Kota Semarang. Food Science and Culinary Education Journal, 2(2), 72-78.
Dedy Kasingku, J., dan Lumoindong, B. 2023. Peran Penting Pendidikan Lewat Makanan Bergizi dalam Meningkatkan Kesadaran Masyarakat akan Kesehatan Tubuh dan Pikiran: Studi Literatur. Journal on Education, 5(4), 16071-16080.
Fatrikawati, H., dan Hamidah, S. 2016. Pengaruh Pengetahuan Makanan Sehat Terhadap Kebiasaan Makan Kelas X Boga SMKN 4 Yogyakarta. Jurnal Pendidikan Teknik Boga UNY, 1-9.
Hadiana, A. B. 2018. Identifikasi Siklamat Pada Pangan Jajanan Anak Sekolah dan Keluhan Kesehatan. Jurnal Kesehatan Lingkungan, 10(2), 191-200.
Jamil, A., Sabilu, Y., dan Munandar, S. 2017. Gambaran Pengetahuan, Sikap, Tindakan dan Identifikasi Kandungan Pemanis Buatan Siklamat Pada Pedagang Jajanan Es Di Kecamatan Kadia Kota Kendari Tahun 2017. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat, 2(6), 1- 11.
Noriko, N., Pratiwi, E., Yulita, A., dan Elfidasari, D. 2011. Studi kasus terhadap zat pewarna, pemanis buatan dan formalin pada jajanan anak di SDN Telaga Murni 03 dan Tambun 04 Kabupaten Bekasi. Jurnal Al-Azhar Indonesia Seri Sains Dan Teknologi, 1(2), 47-53.
Pratama, A. F., Ciptono, C., dan Sudarsono, S. 2017. Pengaruh Pemberian Sakarin Terhadap Morfometri Fetus Putih (Rattus Norvegicus, L.). Kingdom (The Journal of Biological Studies), 6(1), 20-24.
Ratih, D., Ruhana, A., Astuti, N., dan Bahar, A. 2022. Alasan Pemilihan Makanan dan Kebiasaan Mengkonsumsi Makanan Sehat Pada Mahasiswa Unesa Ketintang. Jurnal Tata Boga, 1(11), 22-32.
Rosamalia Sari, T. 2024. Pewarna Makanan Yang Berbahaya Bagi Tubuh. Diakses pada 23 Juni 2024, URL: https://www.radarcirebon.tv/2024/06/18/warning-for-all-it-is-pewarna-
makanan-yang-berbahaya-untuk-tubuh/.
Tutik, Fitriani, E., Tisyafitri, F., Budi Utami, K., Febriasti A. N., dan Meliya Putri, M. 2022. Pemanis Dan Pewarna Pada Makanan Jajanan. Jurnal Pengabdian Farmasi Malahayati, 5(2), 94- 102.
Utomo, Y., Hidayat, A., Dafip, M., dan Sasi, F. 2012. Studi Hispatologi Hati Mencit (Mus musculus L.) Yang Diinduksi Pemanis Buatan. Jurnal MIPA, 35(2), 122-129
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Violina Anatasya, Arini Eka Jaya Prastiti, Triliyansi Triliyansi
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.