Analisis penerapan teori pembangunan rostow terhadap pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan Timur
DOI:
https://doi.org/10.52300/jepp.v5i1.19822Keywords:
Pembangunan EkonomiAbstract
Penelitian ini menganalisis pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan Timur melalui pendekatan Teori Tahapan Pertumbuhan Ekonomi Rostow. Dengan menggunakan metode kualitatif deskriptif, penelitian ini mengkaji kebijakan pemerintah, laporan resmi, dan literatur terkait. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembangunan IKN saat ini berada pada tahap “prasyarat lepas landas” dan bergerak menuju tahap “lepas landas”, ditandai oleh investasi besar pada infrastruktur dan transformasi ekonomi struktural. Namun, tantangan seperti kesiapan sumber daya manusia, dampak sosial-ekologis, dan kesinambungan pembiayaan masih perlu diatasi. Studi ini memberikan wawasan mengenai dinamika pembangunan IKN dan penerapan teori pertumbuhan ekonomi klasik dalam strategi pembangunan nasional modern.
References
Adinugraha, E. P. (2022). Marketing strategy of convection production products in Samong Village, Ulujami District, Pemalang. Muamalatuna, 14(2), 221–227.
Alvena Adhina Putri, A. A. (2024). Teori-teori pertumbuhan dan pembangunan ekonomi. Jurnal Ekonomi, Manajemen, dan Akuntansi, 3(1), 182–192.
Amila, S. (2023). Analisis dampak dan resiko pemindahan ibu kota negara terhadap ekonomi di Indonesia. Legal Studies Journal, 2(1), 10–18.
Choti, S. J. (2022). Analisis kebijakan publik pemindahan ibu kota negara. Jurnal Ekonomi dan Kebijakan Publik, 13, 155–168.
Ellisa Wulan Oktavia, N. I. (2024). Dampak pemindahan IKN Nusantara dan tantangannya terhadap pembangunan perekonomian lokal. SEIKO: Journal of Management & Business, 7(2), 1107–1121.
Istianto, T. K. (2021). Analisis pengaruh belanja daerah dan indeks pembangunan manusia terhadap pertumbuhan ekonomi kabupaten dan kota di Bolaang Mongondow Raya. Jurnal Pembangunan Ekonomi dan Keuangan Daerah, 22(3), 75–95.
Kurniawan, C. (2024). Analisis teori modernitas terhadap dampak transformasi sosial-budaya dan ekonomi masyarakat lokal di Ibu Kota Nusantara. Jurnal Komunikasi, Sosial, dan Ilmu Politik, 1, 51–56.
Lazuardi, V. A. (2022). Pembangunan Ibu Kota Nusantara: Antisipasi persoalan pertanahan masyarakat hukum adat. Jurnal Studi Kebijakan Publik, 71–84.
Lestari, N. N. (2019). Pengaruh Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) terhadap belanja langsung pada pemerintah daerah kabupaten/kota. Bisma: Jurnal Manajemen, 4(1), 24–33.
Mahmudin, H. S. (2024). Analisis ekonomi pembangunan. PT Mafy Media Literasi Indonesia.
Manda Kumoro Saraswati, E. A. (2022). Pemindahan ibu kota negara ke Provinsi Kalimantan Timur berdasarkan analisis SWOT. Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan (JISIP), 6(1), 4042–4052.
Mazda, C. N. (2022). Analisis dampak pemindahan ibu kota negara (IKN) terhadap social security. Jurnal Enersia Publika, 6(1), 1–12.
Mesoino, L. S. (2022). Analisis strategi pengembangan daya saing berdasarkan potensi ekonomi lokal di daerah Kabupaten Penajam Paser Utara. Jurnal Berkala Ilmiah Efisiensi, 22(24), 112–123.
Pembukuan, P. (2022). Jurnal Abdimas Kesosi, 5(2), 2809–8870.
Puranidhi, A. L. (2019, Juni 26). Pemindahan ibu kota dongkrak inflasi 0,2 persen. Liputan6.Com.
Rahmayani, A., & [Nama Penulis Lain]. (2024). Dampak pengambilan keputusan pemerintah terkait pemindahan ibu kota negara dalam aspek geografi, sosial politik, dan ekonomi. Journal of Government, Social and Politics, 10.
Ridho Harta, R., & [Nama Penulis Lain]. (2024). Implementasi kebijakan pembangunan infrastruktur ibu kota negara. Muqoddimah, 8(4), 1783–1790.
Ristawati, K. N. (2023). Pembangunan Mandalika: Perspektif lingkungan dan pembangunan berkelanjutan berwawasan lingkungan. Open Journal System, 18(3), 721–729.
Siswantoro. (2022). Analisis tingkat kesiapan anggaran dan pembiayaan Indonesia dalam memindahkan ibu kota negara: Studi kepustakaan. Jurnal Studi Kebijakan Publik, 1(1), 27–41.
Tasya, N. (2024). Kebijakan pemindahan Ibu Kota Nusantara (IKN) perspektif pembangunan berkelanjutan berwawasan lingkungan. Savana: Indonesian Journal of Natural Resources and Environmental Law, 1, 122–132.
Yunianto, F. (2019). Pemindahan ibu kota ke Kalimantan diyakini tingkatkan arus perdagangan. Antara News.