Pengelolaan komoditas singkong sebagai salah satu hasil pertanian yang melimpah di desa
DahianTambuk masih belum di maksimalkan. Singkong pada umunya hanya diolah sebagai
keripik dengan rasa original saja. Demikian halnya dengan daun singkong, hanya dikonsumsi
terbatas untuk sayur lalapan. Keterbatasan pengetahuan dan ketrampilan tentang diversifikasi
produk olahan berbasis singkong menjadi permasalahan yang harus dicari solusinya. Tujuan
dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan
ketrampilan masyarakat melalui inovasi pembuatan keripik daun singkong dan keripik
singkong aneka rasa untuk mendukung penguatan ekonomi masyarakat di desa
DahianTambuk, Kecamatan Mihing Raya , Kabupaten Gunung Mas. Metode yang digunakan
dalam kegiatan ini adalah metode ABCD (Asset Based Community Development). Hasil
kegiatan pengabdian ini mampu memaksimalkan pengelolaan potensi hasil pertanian berupa
singkong yang merupakan komoditas unggulan desa Dahian Tambuk. Program ini juga
meningkatkan produktivitas, kreatifitas, dan kesadaran masyarakat desa DahianTambuk dalam
memanfaatkan hasil pertanian dan diharapkan mampu meningkatkan perekonomian
masyarakat. Kegiatan ini mendapat antusias dan apresiasi dari masyarakat dan dapat diberikan
tindak lanjut kedepannya. Hal ini menunjukan bahwa kegiatan pengabdian yang dilakukan oleh
mahasiswa KKN-T Mandiri edisi khusus mampu berkontribusi dan menjadi solusi untuk
mengatasi permasalah yang dihadapi masyarakat di desa Dahian Tambuk