Hubungan kebiasaan konsumsi kopi dengan kejadian prehipertensi pada mahasiswa preklinik Fakultas Kedokteran Universitas Palangka Raya

Penulis

  • Sofya Kamilan Program Studi Kedokteran, Fakultas Kedokteran, Universitas Palangka Raya
  • Helena Jelita Program Studi Kedokteran, Fakultas Kedokteran, Universitas Palangka Raya
  • Farah Fauziyah Radhiyatulqalbi Ahmad Departemen Fisiologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Palangka Raya
  • Trilianty Lestarisa Departemen Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kedokteran, Universitas Palangka Raya
  • Donna Novina Kahanjak Departemen Fisiologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Palangka Raya, Kota Palangka Raya

DOI:

https://doi.org/10.37304/barigas.v2i2.11881

Kata Kunci:

Coffee consumption, prehypertension, coffee, systolic blood pressure, diastolic blood pressure

Abstrak

Seiring berjalan waktu, terjadi penurunan ketahanan tubuh pada sejumlah individu, yang menyebabkan munculnya masalah kesehatan. Fenomena umum yang diamati adalah hipertensi, yang sering disebut sebagai "the silent killer". Prehipertensi adalah tekanan darah seseorang berada di atas kisaran normal namun belum mencapai derajat hipertensi. Salah satu faktor yang diduga meningkatkan risiko hipertensi konsumsi kopi. Kopi mengandung kafein yang merupakan zat stimulan yang dapat meningkatkan kewaspadaan, mempercepat denyut jantung, dan meningkatkan tekanan darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kebiasaan konsumsi kopi mahasiswa preklinik FK UPR, mengetahui tekanan darah mahasiswa preklinik FK UPR serta mengklasifikasikan individu sebagai prehipertensi dan non-prehipertensi, Menganalisis hubungan kebiasaan konsumsi kopi dengan kejadian prehipertensi. Metode penelitian observasional dengan desain penelitian potong lintang/cross sectional. Sampel diperoleh dengan menggunakan Proportionate Stratified Random Sampling dengan jumlah sampel 81 responden. Analisis statistik yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji chi-square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 81 responden mayoritas memiliki kebiasaan minum kopi sedang mengalami prehipertensi (120-139 mmHg/ 80-89 mmHg). Berdasarkan hasil uji statistic chi- square yang dilakukan dalam penelitian ini diperoleh p-value = 0,033 (p<0,05) yang menyatakan bahwa terdapat hubungan kebiasaan konsumsi kopi dengan kejadian prehipertensi pada mahasiswa preklink Fakultas Kedokteran Universitas Palangka Raya. Terdapat hubungan kebiasaan konsumsi kopi dengan kejadian prehipertensi pada mahasiswa preklink Fakultas Kedokteran Universitas Palangka Raya.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Pebrisiana P, Tambunan LN, Baringbing EP. Hubungan Karakteristik dengan Kejadian Hipertensi pada Pasien Rawat Jalan di RSUD Dr. Doris Sylvanus Provinsi Kalimantan Tengah: The Relationship of Characteristics with the Event of Hypertension in Outpatient Patients in RSUD Dr. Doris Sylvanus Central K. J Surya Med. 2022;8(3):176–86.

World Health Organization. Hypertension. 2021;

Kemenkes Ri. Profil Kesehatan Indonesia 2018 Kemenkes Ri. In Health Statistics. 2019;

Kalteng DKP. Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2019. In Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah. 2019;(09).

Lydia A, Setiati S, Soejono CH, Istanti R, Marsigit J, Azwar MK. Prevalence of prehypertension and its risk factors in midlife and late life: Indonesian family life survey 2014–2015. BMC Public Health. 2021;21(1):1–10.

Wantania F, Rotty L. Kejadian Prehipertensi Pada Siswa SMA di Minahasa Selatan. JKK (Jurnal Kedokt Klin. 2019;3(2):16–21.

Zahra N, Siregar FM. Prevalensi Prehipertensi dan Hipertensi pada Mahasiswa Profesi Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Riau Tahun 2020. J Kedokt dan Kesehat. 2023;19(1):50–64.

Puspita B, Fitriani A. Peran Konsumsi Kopi terhadap Kejaimdian Hipertensi pada Laki-Laki Usia Produktif (18-65 Tahun). Muhammadiyah J Nutr Food Sci. 2021;2(1):13–23.

Hoffman J. The World Atlas of Coffee. London Octopus. 2014;

Andi Nabila M, Kurniawaty E. Pengaruh Kopi Terhadap Hipertensi. Semarang: UniversitasDipenogor o. 2016.

Mesas AE, Leon-Muñoz LM, Rodriguez-Artalejo F, Lopez-Garcia E. The effect of coffee on blood pressure and cardiovascular disease in hypertensive individuals: a systematic review and meta-analysis. Am J Clin Nutr. 2011;94(4):1113–26.

Liveina A. Pola Konsumsi dan Efek Samping Minuman Mengandung Kafein pada Mahasiswa Program Studi Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. E-Jurnal Med Udayana. 2014;3(4):414–26.

Geleijnse JM. Habitual coffee consumption and blood pressure: an epidemiological perspective. Vasc Health Risk Manag. 2008;4(5):963–70.

Jee SH, He J, Whelton PK, Suh I, Klag MJ. The effect of chronic coffee drinking on blood pressure: a meta-analysis of controlled clinical trials. Hypertension. 1999;33(2):647–52.

Noordzij M, Uiterwaal CSPM, Arends LR, Kok FJ, Grobbee DE, Geleijnse JM. Blood pressure response to chronic intake of coffee and caffeine: a meta-analysis of randomized controlled trials. Vol. 23, Journal of hypertension. LWW; 2005. p. 921–8.

Febriantara Mk. Hubungan Antara Kebiasaan Merokok Dan Minum Kopi Dengan Kejadian Hipertensi Di Puskesmas Simbarwaringin Kecamatan Trimurjo Lampung Tengah Tahun 2022. 2022;

Astuti AAAFD, Widyastuti N, Kusumastuti AC. Hubungan Beberapa Indikator Obesitas dengan Tekanan Darah Wanita Dewasa Muda. Diponegoro University; 2017.

Zhang Z, Hu G, Caballero B, Appel L, Chen L. Habitual coffee consumption and risk of hypertension: a systematic review and meta-analysis of prospective observational studies. Am J Clin Nutr. 2011;93(6):1212–9.

Rahmat AS, Jamil MIN. Hubungan Kebiasaan Meminum Kopi Dengan Kejadian Hipertensi Pada Usia Dewasa di Desa Sukamanah. 2023;

Klag MJ, Wang NY, Meoni LA, Brancati FL, Cooper LA, Liang KY, et al. Coffee intake and risk of hypertension: the Johns Hopkins precursors study. Arch Intern Med. 2002;162(6):657–62.

Diterbitkan

2024-09-01

Cara Mengutip

Kamilan, S., Jelita, H. ., Ahmad, F. F. R. ., Lestarisa, T. ., & Kahanjak, D. N. . (2024). Hubungan kebiasaan konsumsi kopi dengan kejadian prehipertensi pada mahasiswa preklinik Fakultas Kedokteran Universitas Palangka Raya. Barigas: Jurnal Riset Mahasiswa, 2(2). https://doi.org/10.37304/barigas.v2i2.11881

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama

1 2 > >>