Jurnal Paris Langkis https://e-journal.upr.ac.id/index.php/parislangkis <p>Jurnal Paris Langkis merupakan jurnal Prodi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Palangka Raya. Ruang lingkup pada jurnal ini mencakup tentang pendidikan, pembelajaran, hukum, politik dan sosial-budaya, filosofi, nilai dan etika sosial kemasyarakatan, serta kearifan lokal dalam bingkai pancasila dan undang-undang dasar negara Indonesia tahun 1945. jurnal ini terbit secara berkala 6 bulan sekali pada bulan Agustus dan Maret yang berasal dari penelitian, pengabdian masyarakat, serta karya ilmiah lainnya yang dihasilkan baik dosen, guru maupun mahasiswa. jurnal ini mulai terbit perdana pada 17 Agustus 2020, dengan Surat Keputusan dari Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan No. 3734/ UN24.3/AK/2019 pada tanggal 27 Agustus 2019 tentang Tim Editorial Jurnal.</p> PPKn, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pengetahuan Universitas Palangka Raya id-ID Jurnal Paris Langkis 2723-7001 PENERAPAN LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK MENGGUNAKAN MEDIA CINEMA THERAPY UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN BULLYING PADA SISWA DI SMP NEGERI 6 PALANGKA RAYA https://e-journal.upr.ac.id/index.php/parislangkis/article/view/14714 <p>Permasalahan yang marak terjadi dikalangan siswa pada saat ini salah satunya adalah bullying. Hal ini bisa disebabkan karena kurangnya pemahaman bullying siswa. Berdasarkan hal tersebut, tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan pemahaman bullying siswa kelas VIII 9 di SMP Negeri 6 Palangka Raya dengan cara memberikan layanan bimbingan kelompok menggunakan media cinema therapy. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian eksperimental dengan desain penelitian pre-experimental designs menggunakan one group pre-test post-test design. Populasi penelitian ini adalah 29 siswa kelas VIII 9 di SMP Negeri 6 Palangka Raya dan sampel penelitian diambil dengan teknik purposive sampling, yaitu pengambilan sampel dengan cara melihat pertimbangan tertentu (Sugiyono, 2019). Peneliti memilih 7 sampel dengan kategori siswa yang kurang memiliki pemahaman bullying dan sering melakukan bullying. Alat pengumpul data utama yang digunakan dalam penelitian ini berupa angket yang dibagikan untuk mengetahui ada atau tidaknya peningkatan pemahaman bullying siswa. Kemudian data dianalisis menggunakan statistik deskriptif dari Uji Paired Samples T-tes dengan bantuan program SPSS versi 25. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perhitungan uji-t dengan menggunakan uji paired sampel t-test diperoleh nilai sig. 0,000 &lt; 0,05 dan perbandingan nilai t<sub>hitung</sub> dan t<sub>tabel</sub> yaitu 11,714 &gt; 2,365. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat peningkatan pemahaman bullying yang signifikan pada siswa setelah diberikan layanan bimbingan kelompok menggunakan media cinema therapy. Artinya hipotesis nol (H0) ditolak dan hipotesis alternatif (Ha) diterima, maka dapat disimpulkan bahwa penerapan layanan bimbingan kelompok menggunakan media cinema therapy dapat meningkatkan pemahaman bullying pada siswa kelas VIII 9 di SMP Negeri 6 Palangka Raya tahun ajaran 2023/2024.</p> Alya Alestia Mimi Suriatie Nopi Feronika Hak Cipta (c) 2024 Alya Alestia, Mimi Suriatie, Nopi Feronika https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-08-13 2024-08-13 5 1 1 12 10.37304/paris.v5i1.14714 PENDEKATAN TEOLOGI PADA KAJIAN MATERI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DENGAN KESADARAN SPIRITUAL https://e-journal.upr.ac.id/index.php/parislangkis/article/view/14144 <p style="font-weight: 400;">Adiatma, D. L., &amp; Gurich, S. A. (2021). Makna Teologis Kata Perhentian dalam Ibrani 4:1-14 (Analisis Tekstual, Stuktural, Kontekstual dan Intertekstual). <em>HUPERETES: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Kristen</em>, <em>2</em>(2). https://doi.org/10.46817/huperetes.v2i2.60</p> <p style="font-weight: 400;">Afandi, Y. (2021). Teologi Pembebasan: Gerakan Feminisme Kristen dan Pendekatan Dialog Martin Buber. <em>Jurnal Teologi Amreta (ISSN: 2599-3100)</em>, <em>1</em>(2). https://doi.org/10.54345/jta.v1i2.7</p> <p style="font-weight: 400;">Alamsyah, A. (2020). PENGUATAN RESOLUSI KONFLIK BERBASIS TRADISI SUNNAH NABI. <em>Asy-Syari’ah</em>, <em>22</em>(1). https://doi.org/10.15575/as.v22i1.8034</p> <p style="font-weight: 400;">Anam, H., &amp; Santosa, S. (2023). Pendekatan Teologi Normatif Dalam Mengimplementasikan Pemahaman Pluralisme Beragama Di Indonesia Dalam Perspketif Al-Qur’an. <em>Jurnal Akademika</em>, <em>4</em>(2).</p> <p style="font-weight: 400;">Baito, L. (2021). Hasrat transhumanisme di tengah pandemi Covid-19: sebuah upaya memahami identitas diri melalui pendekatan teologi interkultural. <em>KURIOS</em>, <em>7</em>(2). https://doi.org/10.30995/kur.v7i2.294</p> <p style="font-weight: 400;">Cahyono, H. (2023). PEMIKIRAN TRANSENDENSI DAN IMANENSI THOMAS AQUINAS DAN IMPLIKASINYA BAGI TEOLOGI PERIBADATAN PENTAKOSTA. <em>Diegesis</em><em> </em><em>: Jurnal Teologi</em>, <em>8</em>(1). https://doi.org/10.46933/dgs.vol8i137-54</p> <p style="font-weight: 400;">Dalimunthe, A. Q. (2022). PENGARUH TEOLOGI ISLAM DALAM PEMIKIRAN PENDIDIKAN ISLAM (Menyikapi Hikmah Covid-19 di Pondok Pesantren Baitul Qur’an Tadukan Raga). <em>At-Tazakki: Jurnal Kajian Ilmu Pendidikan Islam …</em>.</p> <p style="font-weight: 400;">Karundeng, &nbsp;et al. A. H. (2020). Tinjauan Teologis tentang Karakteristik Gembala Jemaat Menurut 1 Petrus 5:1-4. <em>ANTUSIAS: Jurnal Teologi Dan Pelayanan Volume</em>, <em>6</em>(2).</p> <p style="font-weight: 400;">Khairudin, &amp; Nurdiniawati. (2022). PENDEKATAN MULTIDISIPLINER PEDIDIKAN ISLAM PADA ERA MILENIAL. <em>KREATIF: Jurnal Pemikiran Pendidikan Agama Islam</em>, <em>20</em>(2).</p> <p style="font-weight: 400;">Manurung, P., &amp; Agatha, R. D. (2022). Analisis Kritis Mengenai Gerakan Pentakosta Ketiga. <em>Skenoo</em><em> </em><em>: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Agama Kristen</em>, <em>2</em>(1). https://doi.org/10.55649/skenoo.v2i1.29</p> <p style="font-weight: 400;">Margaret, C. (2022). Relasi Pendekatan Interpretasi Teologis Kitab Suci dengan Historis Kritis dan Teologi Biblika. <em>The New Perspective in Theology and Religious Studies</em>, <em>3</em>(1). https://doi.org/10.47900/nptrs.v3i1.49</p> <p style="font-weight: 400;">&nbsp;</p> Saprun Tobroni Faridi Hak Cipta (c) 2024 Saprun, Tobroni, Faridi https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-08-13 2024-08-13 5 1 13 23 10.37304/paris.v5i1.14144 PELATIHAN SENI KALIGRAFI UNTUK MENINGKATKAN KREATIVITAS MENULIS PADA SISWA MTS DARUL-AMIN https://e-journal.upr.ac.id/index.php/parislangkis/article/view/15203 <p>Menulis merupakan salah satu keterampilan yang sangat penting dan tidak dapat dipisahkan. Oleh karena itu, dipandang sebagai suatu keharusan untuk melakukan pelatihan guna meningkatkan dan memperbaiki kualitas para santri. Pengabdian ini menggunakan metode ABCD (asset based community development) yang dikembagkan di pondok pesantren Darul-Amin Palangka Raya. Hasail pengabdian menunjukkan bahwa seni tulis kaligrafi dapat meningkatkan kreativitas menulis dengan baik, namun menghadapi kendala seperti kurangnya keterampilan dasar menulis, rendahnya kreativitas dalam menuangkan ide, serta terbatasnya pembelajaran tentang seni kaligrafi. Melalui pelatihan seni kaligrafi, diharapkan dapat meningkatkan keterampilan menulis dasar, mengembangkan kreativitas siswa, menumbuhkan minat dan ketertarikan terhadap aktivitas menulis, serta memberikan pemahaman tentang sejarah dan filosofi kaligrafi sebagai warisan budaya Islam</p> Saiful Lutfi Syahmidi Syahmidi Surawan Surawan Maya Risa Hak Cipta (c) 2024 Saiful Lutfi, Syahmidi Syahmidi, Surawan Surawan, Maya Risa https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-08-13 2024-08-13 5 1 24 32 10.37304/paris.v5i1.15203 PEMBINAAN SISWA PADA MAJLIS TAKLIM DISEKOLAH MAN KOTA PALANGKA RAYA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BACA QURAN https://e-journal.upr.ac.id/index.php/parislangkis/article/view/15232 <p>Pembinaan ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas pembinaan majlis siswa pada majlis taklim di sekolah MAN Kota Palangka Raya dalam meningkatkan kemampuan baca Quran siswa yang didampingi oleh mahasiswa. Majlis taklim merupakan forum pendidikan agama yang memberikan pemahaman mendalam tentang ajaran Islam, termasuk keterampilan membaca Al-Quran. Metode yang digunakan dalam pengkaderan ini adalah metode ABCD <em>(Asset Based Community Development)</em>. Hasil pembinaan ini menunjukkan bahwa pembinaan siswa pada majlis taklim memberikan dampak positif yang signifikan terhadap peningkatan kemampuan baca Quran dan selama proses pengabdian terdapat 10 siswa yang berhasil mengikuti program majlis taklim. Siswa yang terlibat dalam majlis taklim secara rutin menunjukkan kemajuan yang lebih cepat dalam hal tajwid dan kefasihan membaca dibandingkan dengan siswa yang tidak mengikuti majlis tersebut. Selain itu, majlis taklim juga berperan dalam membangun karakter spiritual dan kedisiplinan siswa. Dengan demikian, pengkaderan majlis siswa pada majlis taklim di sekolah dapat dijadikan sebagai strategi efektif dalam meningkatkan kemampuan baca Quran serta pengembangan karakter religius siswa.</p> Mazrur Mazrur Rodhatul Jennah Norjanah Norjanah Surawan Surawan Hak Cipta (c) 2024 Mazrur Mazrur, Rodhatul Jennah, Norjanah Norjanah, Surawan Surawan https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-08-13 2024-08-13 5 1 33 42 10.37304/paris.v5i1.15232 PENERAPAN KONSELING KELOMPOK MENGGUNAKAN PENDEKATAN BEHAVIOR DENGAN TEKNIK DESENSITISASI SISTEMATIS UNTUK MENGOBATI KORBAN PERILAKU BULLYING VERBAL PESERTA DIDIK DI SMPN 3 PALANGKA RAYA https://e-journal.upr.ac.id/index.php/parislangkis/article/view/14839 <p>Korban bullying adalah seseorang yang memiliki ketakutan tersendiri, sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Sestiani &amp; Muhid, (2022) korban bully seringkali menyembunyikan masalah yang dihadapinya atau tidak melaporkan ancamannya (dalam Nurshafilla, R.S. Dini, R. &amp; Mustianah 2023). Hal ini pastilah memiliki dampak buruk bagi korban bullying secara verbal terkhususnya, maka dari dampak itulah, peserta didik pasti membutuhkan Solusi untuk setiap permasalahan yang ada, dari permasalahan ini dengan melalui penerapam layanan konseling kelompok Teknik desensitisasi sistematis, bertujuan agar peserta didik dapat memecahkan permasalahannya. Pada penelitian kuantitatif ini, dengan jenis penelitian ‘pre-eksperimental, dengan Grup Pre-test and Post-Test Design’ sampel diambil dengan Teknik Purposive Sampling, sehingga sesuai dengan kriteria pemilihan sampel, yaitu 5 peserta didik dari kelas VIII.6 – VIII.8 SMPN 3 Palangka Raya yang ditetapkan menjadi sampel. Alat pengumpul data utama yang digunakan peneliti adalah kuisioner, kemudian data analisis menggunakan (SPSS V25). Hasil penelitian t table 6,458 &gt; 3,182 maka H<sub>0 </sub>ditolak dan H<sub>a </sub>diterima, berarti Layanan Konseling Kelompok Menggunakan Pendekatan Behavior Dengan Teknik Desensitisasi Sistematis Bisa Diterapkan Untuk Mengobati Perilaku Bullying Verbal Peserta Didik Di SMPN 3 Palangka Raya dan ada perbedaan yang signifikan, sebelum dan sesudah diberikan layanan Dengan R Square 11%.</p> <p> </p> SHERINA Mimi Suriatie Susi Sukarningsi Hak Cipta (c) 2024 SHERINA, Mimi Suriatie, Susi Sukarningsi https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-08-13 2024-08-13 5 1 43 55 10.37304/paris.v5i1.14839 KEPEMIMPINAN PROFETIK: URGENSI MENGKAJI MODEL KEPEMIMPINAN KH AHMAD DAHLAN DI ERA ABAD 21 https://e-journal.upr.ac.id/index.php/parislangkis/article/view/15306 <p>Kepemimpinan abad 21, memiliki tantangan yang dinamis yang di bentuk oleh kemajuan teknologi yang pesat, keterhubungan global dan perubahan lanskap sosio-kultural Pengaruh globalisasi banyak mempengaruhi kontak sosio-kultural, proses psikologis individu menjadi semakin dinamis dan kompleks. Pada giliran nya menantang rasa diri dan kemepimikan seseorang. Oleh karena itu globalisasi telah memicu pertarungan interpretasi mengenai wacana modernitas di antara kelompok kelompok gerakan Islam. Di sini lah Muhammadiyah di tuntut untuk menjadi pelopor dalam gerakan intelektualisme Islam di tanah air yang dapat berkontribusi dalam pembentukan tatanan sosial modern Dalam konteks kehidupan kebangsaan, kepemimpinan Profetik adalah kepemimpinan yang memiliki komitment terhadap kebenaran, mendorong terwujud nya keadilan sosial dan ekonomi,berpihak kepada hak-hak masyarakat,serta mengutamakan kepentingan bangsa dan negara si atas segala nya. Penelitian ini menggunakan pendekatan pustaka dengan metode deskriptif kualitatif serta dokmentasi sebagai teknik pengumpulan data. Pendekatan ini bertujuan untuk mengkaji kepemimpinan K.H Ahmad Dahlan menggunakan kerangka kerja Nabi Muhammad SAW. Hasil penelitian adalah tedapat empat karakter Nabi Muhammad SAW yang perlu di adaptasi dalam model kepemimpinan yaitu Amanah (Trust,Integritas Dan Tanggung Jawab), Siddiq (Jujur dan Transparan), Fathonah (Kompeten dan Profesional) dan Tabligh (komunikasi /jaringan)</p> Mohamad Ihsan Wahab Romelah Nurul Humaidi Hak Cipta (c) 2024 Mohamad Ihsan Wahab, Romelah, Nurul Humaidi https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-08-13 2024-08-13 5 1 56 73 10.37304/paris.v5i1.15306 KONSELING KELOMPOK PENDEKATAN PERSON CENTERED THERAPY MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR PESERTA DIDIK https://e-journal.upr.ac.id/index.php/parislangkis/article/view/14033 <p>Motivasi belajar merupakan kekuatan pendorong yang memotivasi individu untuk melakukan kegiatan belajar guna meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan pengalamannya. Namun masih banyak siswa yang sering mengalami kendala dalam motivasi belajar, terbukti dari beberapa perilaku yang ditunjukkan, yaitu: siswa tidak fokus dalam belajar, cepat merasa bosan, siswa kurang mandiri dalam mengerjakan tugas, siswa kurang aktif dalam bertanya dan menjawab pertanyaan dari guru.&nbsp; Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan layanan konseling kelompok menggunakan pendekatan <em>person centered therapy </em>untuk meningkatkan motivasi belajar siswa. Ini merupakan penelitian <em>Pre- Experimental Design </em>dengan jenis <em>One-Group Pretest-Posttest Design. </em>Metode <em>purposive sampling</em> digunakan untuk mengumpulkan sampel. Penulis juga membagikan angket, untuk mengetahui apakah motivasi siswa untuk belajar telah meningkat atau tidak. Selanjutnya data dianalisis dengan menggunakan statistik deskriptif dari Uji Paired Samples T-tes (Program SPSS Versi 25). Dapat dilihat dari hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi belajar siswa sebelum diberikan layanan konseling kelompok menggunakan pendekatan <em>person centered therapy </em>jika dilihat dari nilai <em>pre-test</em> dalam kategori “Rendah” yaitu sebesar 55,69%, setelah mendapatkan perlakuan peneliti memberikan <em>post-test </em>nilai presentase rata-rata siswa meningkat menjadi 76,38% yang termasuk dalam kategori “tinggi”.&nbsp; Perbedaan tingkat motivasi belajar siswa sebelum dan sesudah diberikan layanan konseling kelompok sebesar 20,69%. Kemudian dari hasil perhitungan nilai pre-test dan post-test dengan menggunakan Uji Paired Samples T-tes adalah 0,000. Jika 0,000&lt;0,05, maka nol ditolak. Dengan kata lain hipotesis alternatif diterima. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan dari penerapan layanan konseling kelompok menggunakan pendekatan <em>person centered therapy </em>dalam meningkatkan motivasi belajar siswa kelas X-11 SMAN 1 Palangka Raya.</p> Romiaty Elvieda Ria Ihsanti Nonsihai Hak Cipta (c) 2024 Romiaty, Elvieda Ria Ihsanti, Nonsihai https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-08-13 2024-08-13 5 1 74 83 10.37304/paris.v5i1.14033 STIMULASI KEMAMPUAN KOSAKATA BAHASA INGGRIS PADA ANAK USIA 5-6 TAHUN DI TK TUNAS BANGSA, KABUPATEN BUTON SELATAN https://e-journal.upr.ac.id/index.php/parislangkis/article/view/15357 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui stimulasi kemampuan kosakata bahasa Inggris pada anak usia 5-6 tahun di TK Tunas Bangsa. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya masalah kosakata bahasa Inggris anak usia 5-6 tahun di TK Tunas Bangsa yang&nbsp; masih terbilang terbatas. Hal ini disebabkan karena anak-anak masih mengalami kesulitan dalam mempelajari bahasa tersebut karena bahasa Inggris belum banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Penelitian ini adalah penelitian partisipan yang bersifat deskriptif. Objek dan subjek yang digunakan pada penelitian ini adalah anak kelas B di TK Tunas Bangsa yang berjumlah 15 orang. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan analisis reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data (penarikan kesimpulan). Berdasaran hasil penelitian, stimulasi kemampuan kosakata bahasa Inggris anak usia 5-6 tahun di TK Tunas Bangsa melalui 3 kegiatan yaitu bermain tebak gambar, menyebutkan nama benda, dan menuliskan nama pada gambar melalui kegiatan menebalkan dikategorikan baik.</p> Samsiar Hartati La Jeti Hak Cipta (c) 2024 Samsiar, Hartati, La Jeti https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-08-13 2024-08-13 5 1 84 96 10.37304/paris.v5i1.15357 PESANTREN DAN PEMBAHARUANNYA (MODERNISASI PESANTREN) : ARAH DAN IMPLIKASI https://e-journal.upr.ac.id/index.php/parislangkis/article/view/15404 <p>Tulisan&nbsp;&nbsp; ini&nbsp;&nbsp; bermaksud&nbsp;&nbsp; untuk&nbsp;&nbsp; mengeksplorasikan&nbsp;&nbsp; dan&nbsp;&nbsp; memetakan&nbsp;&nbsp; tentang pendidikan Islam, namun memfokuskan kajian pada lembaga pendidikan Islam informal, pesantren. sebagai&nbsp;&nbsp; bagian&nbsp;&nbsp; yang&nbsp;&nbsp; tidak&nbsp;&nbsp; terpisahkan&nbsp;&nbsp; dengan pendidikan nasional telah diakui perannya sebagai agen perubahan sosial. Karenanya, ia dituntut untuk terus memainkan perannya secara proaktif dan dinamis. Kehadirannya diharapkan terus menjadi cahaya pencerah, membawa&nbsp;&nbsp; perubahan,&nbsp;&nbsp; sekaligus&nbsp;&nbsp; memberi&nbsp;&nbsp; kontribusi&nbsp;&nbsp; berarti&nbsp;&nbsp; bagi perbaikan kehidupan seluruh umat manusia pada umumnya dan umat Islam khususnya. Namun,seiring dengan perkembangan zaman, lebih- lebih di era globalisasi seperti sekarang ini,&nbsp; pesantren kini menghadapi masalah-masalah (akibat dampak globalisasi) yang tidak kunjung selesai bahkan hingga membenang kusut. Akibatnya, pesantren kini dipandang oleh banyak kalangan (baik dari pengelola pendidikan Islam itu sendiri maupun masyarakat luas) sebagai pendidikan kelas dua (second class). Karena itu, agar pesantren mampu terus memainkan perannya dengan baik, yakni menjadi produsen yang menghasilkan manusia-manusia yang berilmu, berteknologi, berketerampilan tinggi, dan sekaligus beriman dan beramal&nbsp; saleh,&nbsp; ia&nbsp; harus&nbsp; dimodernisasi&nbsp; secara&nbsp; serius&nbsp; sesuai&nbsp; dengan kerangka modernitas. Sebab, mempertahankan pemikiran kelembagaan Islam “tradisional” hanya&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp; akan memperpanjang nestapa ketidakberdayaan kaum muslim dalam&nbsp; berhadapan&nbsp; dengan&nbsp; kemajuan dunia modern</p> Budi Santoso Yuli Sabri Rahmat Hak Cipta (c) 2024 Budi Santoso, Yuli Sabri, Rahmat https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-08-13 2024-08-13 5 1 97 109 10.37304/paris.v5i1.15404 STRATEGI MEMBENTUK AKHLAK DAN SIKAP KEAGAMAAN MELALUI PENDEKATAN PENDIDIKAN MORAL https://e-journal.upr.ac.id/index.php/parislangkis/article/view/15431 <p>Tujuan penelitian ini adalah mengetahui cara strategi yang efektif daklam membentuk akhlak dan sikap keagamaan melalui pendekatan Pendidikan moral. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif berorientasi eksploratif yang berusaha menganalisis masalah penelitian dari sumber bacaan dengan menerapkan analisis isi. Peneliti menggunakan penelitian kualitatif untuk mengkaji hasil penelitian terdahulu dan untuk menginterpretasikan suatu fenomena secara ilmiah. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui teknik dokumentasi dari berbagai jurnal, prosiding, berita online, dan buku-buku yang relevan. Hasil dari penelitian ini adalah dengan adanya peran kearifan lokal dalam membangun identitas buday dan kebangsaan memiliki potensi sebagai pembentuk karakter dan jadi diri dari budaya tertentu dan kebangsaan. &nbsp;Hasil penelitian ini adalah dengan adanya strategi atau cara yang efektif dalam membentuk akhlak dan sikap keagamaan melalui pendekatan Pendidikan moral merupakn salah satu cara yang atau strategi yang bisa digunkan pendidik dalam proses pembelajaran. Kesimpulan dari penelitian ini adalah menunjukkan bahwa strategi pendekatan Pendidikan moral memiliki peran penting dalam pembentukan akhlak dan sikap keagamaan peserta didik. Keterbatasan dalam peneitian ini adalah kurang nya ketersediaan data dalam menganalisis bagaimana strategi yang efektif daklam membentuk akhlak dan sikap keagamaan melalui pendekatan Pendidikan moral. Harapan peneliti terhadap peneliti selanjutnya yaitu agar peneliti selanjutnya dapat lebih mampu mengembangkan dan menjelaskan secara jelas dan juga rinci terkait strategi yang efektif daklam membentuk akhlak dan sikap keagamaan melalui pendekatan Pendidikan moral sesuai dengan menganalisis data-data yang ada secara berkala.</p> Yuli Sabri Budi Santoso Hak Cipta (c) 2024 Yuli Sabri, Budi Santoso https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-08-13 2024-08-13 5 1 110 119 10.37304/paris.v5i1.15431 BRAND LOKAL AEROSTREET MEMBANGUN BRANDING IMAGE MELALUI TIKTOK https://e-journal.upr.ac.id/index.php/parislangkis/article/view/14336 <p>Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana brand lokal Aerostreet membangun branding image melalui platform media sosial TikTok. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskrptif. Penelitian ini akan diawali dengan tinjauan Pustaka untuk memahami konteks dan kerangka teoritis yang relevan dengan topik penelitian. Metode pengumpulan data melalui observasi serta analisis konten media sosial TikTok Aerostreet. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknik penyajian data dan penarikan kesimpulan untuk mengetahui hasil dari penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Aerostreet telah berhasil membangun branding image yang positif melalui platform media sosial TikTok. Brand ini mampu menjangkau target audiensnya dengan tepat, yaitu anak muda yang aktif dan kreatif. Konten TikTok Aerostreet yang menarik dan menghibur telah berhasil menarik perhatian pengguna dan meningkatkan brand awareness. Selain itu, Aerostreet juga berhasil membangun engagement dengan penggunanya melalui berbagai aktivitas interaktif, seperti challenge dan giveaway. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi pada mata kuliah Periklanan serta memiliki implikasi praktis dalam pemahaman lebih baik tentang bagaimana membangun branding image melalaui platform media sosial TikTok.</p> Abdi Verdiansyaf Cindy Satika Lesmana Reydho Febriansyah Hak Cipta (c) 2024 Abdi Verdiansyaf, Cindy Satika Lesmana, Reydho Febriansyah https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-09-02 2024-09-02 5 1 120 131 10.37304/paris.v5i1.14336 AKREDITASI SEBAGAI UPAYA PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN DI MADRASAH (PENELITIAN DI LINGKUNGAN KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN PANDEGLANG) https://e-journal.upr.ac.id/index.php/parislangkis/article/view/15486 <p>Proses akreditasi merupakan langkah krusial dalam menjamin mutu pendidikan di madrasah, dilakukan oleh Badan Akreditasi Nasional Sekolah atau Madrasah. Penilaian mencakup delapan standar nasional pendidikan: kualitas lulusan, kurikulum, proses pembelajaran, pemanfaatan sarana dan prasarana, tenaga pengajar, pembiayaan, dan manajemen sekolah. Tujuan utamanya adalah memastikan madrasah memenuhi standar optimal untuk kualitas pendidikan. Tahun 2023, terdapat 140 madrasah jenjang MI, MTs dan MA di Kementerian Agama Kabupaten Pandeglang yang menjadi sasaran akreditasi. Dari 140 madrasah sasaran akreditasi tahun 2023, yang dilakukan visitasi akreditasi hanya 49 madrasah atau 35% sisanya mendapatkan perpanjangan secara otomatis. Dari 49 madrasah yang divisitasi, 10 madrasah (20,41%) meraih predikat "A" (Unggul), 33 madrasah (67,35%) memperoleh predikat "B" (Baik), dan 6 madrasah (12,24%) mendapat predikat "C" (Cukup) dan tidak ada madrasah yang tidak terakreditasi (TT). Perpanjangan sertifikat akreditasi tahun 2023 diberikan kepada 91 madrasah atau 65% dari total sasaran akreditasi tahun 2023. Peringkat akreditasi yang diberikan pada madrasah yang menjadi target perpanjangan sertifikat akreditasi sama dengan sertifikat akreditasi 5 tahun sebelumnya. Hal ini menunjukkan bahwa madrasah yang mendapat perpanjangan akreditasi tidak terjadi peningkatan mutu pendidikan selama lima tahun terakhir, dengan sebagian besar madrasah memperoleh predikat "Cukup" (58,24%). Ini menandakan terdapat tantangan dalam meningkatkan mutu pendidikan di Kementerian Agama Kabupaten Pandeglang. Penting untuk responsif dan proaktif terhadap hasil akreditasi, mengingat mayoritas madrasah sasaran akreditasi tahun 2023 mempertahankan peringkat akreditasi sebelumnya. Diperlukan refleksi mendalam terhadap upaya peningkatan mutu dan identifikasi area yang perlu diperbaiki untuk mencapai peningkatan signifikan di masa mendatang.</p> <p>&nbsp;</p> Eneng Muslihah E. Syarifudin Budiarjo Nurlelah Purnomo Mulyosaputro Hak Cipta (c) 2024 Eneng Muslihah, E. Syarifudin, Budiarjo, Nurlelah, Purnomo Mulyosaputro https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-09-03 2024-09-03 5 1 132 150 10.37304/paris.v5i1.15486 KONSEP DAN ISU GENDER DALAM PERSPEKTIF ISLAM: STUDI TELAAH KEDUDUKAN LAKI-LAKI DAN WANITA DALAM PANDANGAN ISLAM https://e-journal.upr.ac.id/index.php/parislangkis/article/view/15494 <p>Konsep gender dalam perspektif Islam sering menjadi bahan perdebatan di kalangan akademisi maupun masyarakat umum. Isu gender mencakup peran dan posisi laki-laki dan perempuan dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk keluarga, sosial, ekonomi, dan politik. Dalam pandangan Islam, laki-laki dan perempuan memiliki peran yang berbeda namun saling melengkapi, berlandaskan prinsip keadilan dan keseimbangan. Islam menekankan bahwa meskipun terdapat perbedaan dalam peran, hak, dan kewajiban antara laki-laki dan perempuan, keduanya memiliki nilai dan martabat yang setara di hadapan Tuhan. Islam menekankan bahwa perbedaan ini bukanlah bentuk diskriminasi, melainkan usaha untuk menciptakan keharmonisan sosial dan keadilan dalam kehidupan. Namun, isu-isu gender sering kali dipengaruhi oleh interpretasi budaya dan sosial yang dapat memengaruhi pemahaman yang lebih luas tentang kesetaraan gender dalam Islam. Oleh karena itu, penting untuk melakukan analisis kritis terhadap teks-teks agama dan penerapannya dalam konteks sosial yang berbeda untuk memahami posisi laki-laki dan perempuan secara adil dan proporsional. Penelitian ini bertujuan untuk menggali lebih dalam tentang bagaimana Islam memandang peran dan kedudukan gender, serta bagaimana pemahaman ini dapat diimplementasikan dalam kehidupan modern tanpa mengabaikan prinsip-prinsip dasar Islam. Dengan pendekatan komparatif antara teks-teks agama dan konteks sosial yang ada, penelitian ini berusaha memberikan wawasan yang lebih komprehensif tentang isu-isu gender dalam perspektif Islam.</p> Aep Saepul Anwar Imam Sofi'i Hak Cipta (c) 2024 Aep Saepul Anwar, Imam Sofi'i https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-09-04 2024-09-04 5 1 151 161 10.37304/paris.v5i1.15494 NILAI PANCASILA DALAM TRADISI MANUGAL MASYARAKAT DAYAK SIANG DI DESA TINO TALIH KECAMATAN TANAH SIANG KABUPATEN MURUNG RAYA https://e-journal.upr.ac.id/index.php/parislangkis/article/view/15529 <p><strong>Abstrak :</strong> Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan jenis penelitiannya adalah deskriptif, subjek penelitian adalah Mantir Adat, Wakil Ketua BPD, Tokoh Adat Dayak Siang, Masyarakat 5 orang. Pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini adalah Pelaksanaan Tradisi Manugal masyarakat Dayak Siang di Desa Tino Talih Kecamatan Tanah Siang Kabupaten Murung Raya yaitu Masyarakat Desa Tino Talih tetap melestarikan Tradisi Manugal ini karena sudah turun-temurun dari nenek moyang dahulu, dan dilakukan sejak adanya suku Dayak Siang karena masyarakat Dayak Siang menggantungkan kehidupan pada bercocok tanam yaitu manugal. Meskipun ditengah-tengah kemajuan zaman Tradisi Manugal tetap dipertahankan. Dalam Tradisi Manugal masyarakat Dayak Siang di Desa Tino Talih memiliki Nilai Pancasila sebagai berikut : (1) Nilai Ketuhanan, (2) Nilai Kemanusiaan, (3) Nilai Persatuan, (4) Nilai Kerakyatan, (5) Nilai Keadilan.</p> <p><strong><em>Kata Kunci :</em></strong><em> Nilai Pancasila, Tradisi Manugal, Dayak Siang.</em></p> Ninin Anderini Eddy Lion Eli Karliani Hak Cipta (c) 2024 Ninin Anderini, Eddy Lion, Eli Karliani https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-09-07 2024-09-07 5 1 162 169 10.37304/paris.v5i1.15529 ANALISIS PENGARUH TINGKAT KELAHIRAN DI DESA KARAE KECAMATAN SIOMPU KABUPATEN BUTON SELATAN https://e-journal.upr.ac.id/index.php/parislangkis/article/view/15532 <div><span lang="EN-US">Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh tingkat pendidikan, usia kawin pertama, pendapatan keluarga, dan jam kerja terhadap fertilitas pasangan usia subur di Desa Karae, Kecamatan Siompu, Kabupaten Buton Selatan. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan regresi linier berganda untuk mengevaluasi pengaruh simultan dan parsial dari variabel-variabel independen terhadap variabel dependen. Data yang digunakan merupakan data primer yang diolah menggunakan SPSS versi 2024.</span><span style="font-size: 0.875rem;">Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara simultan, variabel tingkat pendidikan, usia kawin pertama, pendapatan keluarga, dan jam kerja memiliki pengaruh signifikan terhadap fertilitas dengan nilai F sebesar 4.219 dan signifikansi 0.004. Namun, secara parsial, hanya variabel jam kerja yang memiliki pengaruh signifikan terhadap fertilitas, dengan koefisien regresi sebesar -0.743 dan nilai signifikansi 0.012. Variabel tingkat pendidikan, usia kawin pertama, dan pendapatan keluarga tidak menunjukkan pengaruh signifikan secara individual, dengan nilai signifikansi masing-masing sebesar 0.438, 0.547, dan 0.796. Koefisien determinasi (R²) sebesar 0.172 menunjukkan bahwa 17.2% variasi dalam fertilitas dapat dijelaskan oleh variabel-variabel independen yang diteliti, sementara 82.8% variasi dijelaskan oleh faktor-faktor lain di luar model. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa meskipun variabel-variabel independen secara bersama-sama mempengaruhi fertilitas, hanya variabel jam kerja yang memiliki pengaruh signifikan secara parsial. Hasil ini mengindikasikan perlunya mempertimbangkan faktor-faktor lain yang mungkin mempengaruhi fertilitas selain variabel-variabel yang diteliti dalam penelitian ini.</span></div> Masdiana Silvia Arni Fauzia Rante La Rudi Mimil Azmil Said Karamaullah Kadar Risman Hak Cipta (c) 2024 Masdiana, Silvia, Arni Fauzia Rante, La Rudi, Mimil Azmil, Said Karamaullah, Kadar Risman https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-09-07 2024-09-07 5 1 170 183 10.37304/paris.v5i1.15532 EKSISTENSI PENGRAJIN GETAH NYATU MELESTARIKAN KEARIFAN LOKAL SUKU DAYAK NGAJU KALIMANTAN TENGAH https://e-journal.upr.ac.id/index.php/parislangkis/article/view/15650 <p>Kerajinan getah <em>nyatu</em> merupakan salah satu kerajinan yang menonjolkan nilai-nilai budaya yang ada di Kalimantan Tengah dalam beragam bentuk produknya. Produk kerajinan berawal dari sejarah panjang yang diwariskan turun temurun dari sang penemu awal sebagai maha karya untuk mengingatkan, mengajarkan dan melestarikan budaya asli Suku Dayak Ngaju melalui kerajinan tangan sebagai souvenir. Artikel ini merupakan kajian yang mengulas secara teoritis dan konseptual eksistensi pengrajin melestarikan kearifan lokal dalam produk kerajinan getah <em>nyatu</em> sebagai bagian dari produk ekonomi kreatif yang bersumber dari kehidupan masyarakat Suku Dayak Ngaju di Kalimantan Tengah. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif fenomenologi. Pengumpulan data kualitatif dilakukan dengan cara observasi dan wawancara terhadap para pengrajin kerajinan getah <em>nyatu</em>, tokoh adat, pemerhati budaya, tokoh masyarakat, Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Tengah serta Dinas Perindustrian Perdagangan UMKM dan Koperasi Kabupaten Kapuas dan Provinsi Kalimantan Tengah serta penelusuran sumber data lain dari dokumentasi dan literatur yang relevan. Hasil penelitian mengungkapkan tentang sejarah penemuan awal kerajinan getah <em>nyatu</em>, sumber inspirasi, proses pembuatan kerajinan, bentuk-bentuk kreasi produk, keberadaan kerajinan di masa kini dan harapan para pengrajin. Keberadaan kerajinan ini terancam eksistensinya karena kelangkaan bahan baku dan belum ada upaya pembudidayaan tanaman getah, namun berbagai solusi dan alternatif kebijakan bagi pemerintah daerah, pengrajin dan pihak terkait lainnya ditawarkan dalam artikel ini antara lain: pembudidayaan tanaman dengan cara reboisasi hutan, penanaman dengan teknik perlakuan khusus, peminjaman lahan khusus untuk pembudidayaan, perubahan cara pemanenan tanaman tanpa di tebang dan penerapan beragam kebijakan pemasaran (media promosi).</p> Eriawaty Hak Cipta (c) 2024 Eriawaty https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-09-04 2024-09-04 5 1 184 203 10.37304/paris.v5i1.15650