Akulturasi Budaya Islam dan Tionghoa Dalam Pendirian Masjid Cheng Ho

Penulis

  • Ainur Rochmatur Rigasari Universitas Jember
  • Chandra Ayu Proborini Universitas Jember
  • Ashari Cahyono Universitas Jember

DOI:

https://doi.org/10.1234/jt.v4i2.9573

Kata Kunci:

Masjid Cheng Ho, Budaya Tiong Hoa

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan bentuk akulturasi budaya Islam dan budaya Tionghoa dalam pendirian masjid Tionghoa. Metode pengambilan data memanfaatkan data-data yang bersumber dari observasi lapangan dengan mendatangi lingkungan komunitas masjid Cheng Ho, dan studi literatur artikel jurnal ilmiah yang menganalisis tentang masjid Cheng Ho dari berbagai sudut ilmu pengetahuan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif yaitu dengan menguraikan dan mendeskripsikan secara mendalam bagaimana akulturasi yang terbentuk antara islam dan budaya tionghoa. Keberadaan muslim Tionghoa yang ada di beberapa kota membuktikan bahwa mereka mampu mengasimilasikan budayanya terhadap islam ditandai dengan adanya bangunan masjid dengan corak tionghoa. Tidak hanya itu saja terdapat juga berbagai perayaan hari besar Islam, adanya tradisi pakaian, dan lain sebagainya yang tentunya bercorak budaya tionghoa. Hal tersebut menunjukkan bahwa masyarakat tionghoa islam juga mampu memposisikan dirinya dalam hal menghargai berbagai macam perbedaan khususnya toleransi dalam keberagamaan.

Kata kunci: Masjid Cheng Ho, Budaya Tiong Hoa.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Diterbitkan

02-01-2024

Cara Mengutip

Rigasari, A. R., Proborini, C. A., & Cahyono, A. (2024). Akulturasi Budaya Islam dan Tionghoa Dalam Pendirian Masjid Cheng Ho. Tambuleng, 4(2), 1–11. https://doi.org/10.1234/jt.v4i2.9573

Terbitan

Bagian

Tambuleng (Jurnal Pendidikan Seni Drama Tari dan Musik)