PERSEPSI MASYARAKAT DESA PEDULI GAMBUT PADA KEBIJAKAN RESTORASI LAHAN GAMBUT DI KABUPATEN KUBU RAYA

Perceptions of Peat Care Village Community on Peatland Restoration Policy in Kubu Raya District

Authors

DOI:

https://doi.org/10.36873/agp.v24i1.5405

Keywords:

Peatlands, Peatland Restoration Agency (BRG), Perception

Abstract

During this time peatlands were discussed related to forest and land fires so that presidential regulation No. 1 of 2016 concerning peat restoration agency (BRG) was issued. The initial study of BRG on the development status of villages in the bergambut area shows that most villages are in the status of villages are very left behind or villages are left behind, so the peat care village (DPG) approach is used. The purpose of the study is: analyzing the perception of peat care village communities in Kubu Raya Regency on peatland restoration policies and analyzing factors that affect community participation in BRG programs and activities. The research location is Kubu Raya Regency. The population of this study is a community in DPG Sungai Nipah. The number of samples as many as 32 respondents and sampling was done using snowballing sampling. The variables studied are: characteristics of respondents, characteristics of peatland restoration policies, community perceptions, opinions/responses that are views given by the community on peat restoration policies, knowledge, and attitudes. To analyze factors that affect community participation in BRG programs and activities are used Logit Regression. Overall, respondents' attitudes towards BRG programs and activities were in the positive to very positive range. The variables of gender, perception and variable experience of trying to exert a significant partial influence on participation in BRG programs and activities. To improve the positive perception of the community, there is a need for assistance efforts from all community institutions in rural areas. Paludiculture cultivation techniques and using creative economic development strategies on peat swamplands with Green Circular Economy Consep can be an alternative to BRG programs and activities.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Arifudin, Anwar, K., Rimayanti, N., Pramana, A., Riyantama, Y., Sahal, M., & Haitami, A. (2020). Pemberdayaan masyarakat dalam membangun ketahanan pangan keluarga sebagai materi video edukasi di masa pandemi Covid-19. Seminar Nasional Pemberdayaan Masyarakat, 2, pp. 58-65. Pekanbaru.

Arifudin, Syahza, A., Kozan, O., Mizuno, K., Mizuno, K., Isnaini, Z. L., . . . Hasrullah. (2019). Dinamika Penggunaan, Kebakaran, dan Upaya Restorasi Lahan Gambut: Studi Kasus di Desa Tanjung Leban, Bengkalis. Unri Conference Series: Agricultureand Food Security, 1, 40-45.

Arsyad, M., Saidi, B., & Enrizal. (2014). Pengembangan inovasi pertanian di lahan rawa pasang surut mendukung kedaulatan pangan. Pengembangan Inovasi Pertanian 7(4), 169-176.

Arumingtyas, L., & Hariandja, R. (2020, September 16). Menanti Perpanjangan dan Penguatan Badan Restorasi Gambut. Retrieved from https://www.mongabay.co.id/2020/09/16/menanti-perpanjangan-dan-penguatan-badan-restorasi-gambut/

Asrori, M. (2009). Psikologi Pembelajaran. Bandung: CV Wacana Prima.

Banua, I. S., Safe'i, R., Febryano, I. G., & Novayanti , D. (2017). Partisipasi Dan Persepsi Masyarakat Terhadap Program Pembangunan Hutan Tanaman Rakyat Di Kph Gedong WanI. Seminar Nasional Tahunan dan Kongres Komunitas Management Hutan Indonesia (pp. 128-134). Palangkaraya: Universitas Muhamadyah Palangkaraya.

Basuno, E. (2003). Kebijakan sistem diseminasi teknologi pertanian: Belajar dari BPTP NTB. Jurnal Analisis Kebijakan Pertanian 1(3), 238-254.

Buku Putih Sanitasi Kabupaten Kubu Raya. (2013). Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman Tahun 2013. Kabupaten Kubu Raya: Pokja Sanitasi Kabupaten Kubu Raya.

Bustoni. (2020). Paludikultur dengan Pendekatan Agrosilvofishery untuk Pengelolaan Lahan Gambut Berbasis KHG. Webinar Palidikultur Seri 2: Riset, Inovasi dan Strategi Pengembangan Paludikultur di Era New Normal (pp. -). -: -.

Dunn, W. N. (1981). Public Policy Analysis. New Jersey: Englewood Chief : Prentice Hall.

Fadila , D., & Ridho, S. L. (2013). Perilaku Konsumen. Palembang: Citrabooks Indonesia.

Firmansyah , H., Yulianti , M., & Alif , M. (2017). Strategi komunikasi dalam penguatan kapasitas kelembagaan pada pengelolaan lahan gambut melalui peningkatan sumberdaya manusia di sektor pertanian Kalimantan Selatan. Journal of Communication Studies 2(1), 19-131.

Gunawan, H. H., & Afriyanti, D. (2019). Potensi Perhutanan Sosial dalam Meningkatkan Partisipasi Masyarakat dalam Restorasi Gambut. Jurnal Ilmu Kehutanan vol. 13, 227-236.

Gunawan, H., & Afriyanti, D. (2019). Potensi Perhutanan Sosial dalam Meningkatkan Partisipasi Masyarakat dalam Restorasi Gambut. Ilmu Kehutanan, 13(2), 227-236. Retrieved from https://webcache.googleusercontent.com/search?q=cache:PwC6Uz1ICz0J:https://jurnal.ugm.ac.id/jikfkt/article/view/52442+&cd=1&hl=id&ct=clnk&gl=id

Harun, M. K. (2020). Strategi Pengembangan Ekonomi Kreatif Lahan Rawa Gambut Berbasis Paludikultur. Webinar Palidikultur Seri 2 (pp. -). Bogor: -.

Indraningsih, K. (2011). Pengaruh penyuluhan terhadap keputusan petani dalam adopsi inovasi teknologi usaha tani terpadu. Jurnal Agro Ekonomika 29(1), :1-24. .

Indraningsih, K. S. (2017). strategi Diseminasi Inovasi Pertanian dalam Mendukung Pembangunan Pertanian. Forum Penelitian Agro Ekonomi, Vol. 35 No. 2, Desember, 107-123.

Irawan, A., & Rachman, A. (2015). Pengembangan dan diseminasi inovasi teknologi pertanian mendukung optimalisasi pengelolaan lahan kering masam. Jurnal Sumber daya Lahan. 9(1), 37-50.

Irwanto. (2002). Psykologi Umum, Panduan untuk Mahasiswa. Jakarta: PT. Prehallindo.

Juarsyah, R. (2007). Persepsi dan partisipasi peternakan tentang program perguliran ternak domba (Kasus kelompok tani mandiri, Desa Laladon, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor). http://repository.ipb.ac.id/, -.

Kawuwung, V. D., Tilaar, S., Nangoy, W., & Mononimbar, W. J. (2013). Persepsi Masyarakat Terhadap Kebijakan Pemerintah Dalam Pembuatan Jalur Hijau Di Jalan Piere Tendean Manado. Jurnal Lingkungan Binaan Dan Arsitektur, 2(1), 56-62.

Keputusan Kepala Badan Restorasi Gambut . (2016, November 11). SK.05-BRG-KPTS-2016. Penetapan Peta Indikatif Restorasi Gambut. Retrieved from http://www.mongabay.co.id/wp-content/uploads/2016/11/Penetapan-Peta-Indikatif-Restorasi-Gambut.pdf

Kerlinger, F. N. (1986). Azas-Azas Penelitian Behavioral. Yogyakarta : UGM Press.

Korten, David C. 1988. Pembangunan Berdimensi Kerakyatan. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia

Kotler, K. (2009). Manajemen Pemasaran edisi 1 ketiga belas . Jakarta: Erlangga.

Krech, D., & Crutchfield, R. S. (1997). Theory and Problems of Social. New Delhi: Tata Mc. Graw-Hill Publishing Co. Pvt. Ltd.

Kurnia, S. (2018). Strategi Diseminasi Inovasi Pertanian dalam Mendukung Pembangunan Pertanian. Forum Penelitian Agro Ekonomi 35(2), 107-123.

Limin, S. (2006). Pemanfaatan Lahan Gambut dan Permasalahannya. Palangkaraya: Centre for International Cooperation in Management of Tropical Peatland (CIMTROP).

Mangkuprawiro, S. (2010). Strategi peningkatan kapasitas modal sosial dan kualitas sumber daya manusia pendamping pembangunan pertanian. Forum Penelitian Agro Ekonomi 28(1), 19-34. .

Martin, E., & Ulya, N. A. (2017). Struktur Masyarakat, Akumulasi Kapital, dan Pencegahan Kebakaran: Agenda Riset bagi Restorasi Gambut Sumatera Selatan. Prosiding Seminar Nasional Lahan Suboptimal 2017 (pp. 1-11). Palembang: Balai Litbang Lingkungan Hidup dan Kehutanan Palembang.

Mulyandari, R., Sumardjo, Pandjaitan, N., & Lubis, D. (2010). Pola Komunikasi dalam Pengembangan Modal Manusia dan Sosial Pertanian. Forum Penelitian Agro Ekonomi 28(2), 135-158.

Mustopadidjaja, A. (2003). Manajemen Proses Kebijakan Publik Formulasi, Implementasi Dan Evaluasi Kinerja, LAN RI. Jakarta: Duta Pertiwi Foundation.

Notoatmodjo, S. (2003). Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Nugroho, A., Utami , H., Yuslianti , Y., Nurrokhmah, L., Al Huda , A., Suryani , L., . . . Adhini , N. (2017). Pelaksanaan program upaya khusus (UPSUS) swasembada pangan di Kabupaten Wonosobo Provinsi Jawa Tengah. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat 3(1), 1-17.

Nurhayati, A. D., Saharjo, B. H., Sundawati, L., Syartinilia, & Vetrita, Y. (2020). Perilaku dan persepsi masyarakat terhadap terjadinya kebakaran gambut di Kabupaten Ogan Komering Ilir Provinsi Sumatera Selatan. Journal of Natural Resources and Environmental Management, 10(4), 568-583.

Nurmala. (2019). Resortasi Lahan Gambut untuk Mencegah Bencana Ekosistem Global. Jurnal Peran Matematika, Sains & Teknologi dalam Kebencanaan, 69-88.

Pangaribuan, N. (2019). Restorasi Lahan Gambut Untuk Mencegah Bencana Ekosistem Global. Seminar Nasional FST Universitas Terbuka 2019.

Qodriyatun, S. N. (2017). Kesiapan Pemerintah Daerah Provinsi Riau Dan Sumatera Selatan Dalam Pelaksanaan Kebijakan Restorasi Gambut. masalah-masalah sosial, 8(2), 113-132. Retrieved from https://jurnal.dpr.go.id/index.php/aspirasi/article/view/1260/688

Rachmawati, R. R., & Tarigan, H. (2019). Inovasi Pertanian Dan Pemberdayaan Masyarakat Petani Di Lahan Gambut. Forum Penelitian

Agro Ekonomi, 37(1), 77-94. Retrieved from http://ejurnal.litbang.pertanian.go.id/index.php/fae/article/view/11849/9232

Rachmawati, R., & Tarigan, H. (2019). Inovasi Pertanian dan Pemberdayaan Masyarakat Petani di Lahan Gambut. Forum Penelitian Agro Ekonomi, Vol. 37 No. 1, Juli, 77-94.

Rahim, E. I. (2013). Partisipasi Dalam Perspektif Kebijakan Publik. Jurnal Kebijakan Publik, 2(3), 1-9. Retrieved from https://repository.ung.ac.id/hasilriset/show/1/327/partisipasi-dalam-perspektif-kebijakan-publik.html

Rakhmad, J. (2005). Psikologi Komunikasi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Ramdhan, M. (2017). Analisis Persepsi Masyarakat Terhadap Kebijakan Restorasi Lahan Gambut Di Kalimantan Tengah. Risalah Kebijakan Pertanian dan Lingkungan, 4(1), 60-72. Retrieved from http://ithh.journal.ipb.ac.id/index.php/jkebijakan/article/view/20066

Santoso, G. (2005). Metodologi Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. Surabaya: Prestasi Pustaka.

Singarimbun, M. E. (2006). Metode Penelitian Survai . Jakarta: LP3ES.

Sovy, M. V. (2020). Strategi Pengembangan Paludikultur untuk Kedaulatan Pangan dan Restorasi Gambut di Era New Normal. Webinar “PALUDIKULTUR- SERI 2 (pp. -). -: -.

Sugihartono. (2007). Psikologi Pendidikan. Yogyakarta: UNY Press.

Sugiyono. (2014). .Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Methods). Bandung: Alfabeta.

Sunaryati, R. (2019). Persepsi Petani Sayuran Lahan Gambut Terhadap Pengembangansistem Pertanian Berkelanjutan Di Kelurahan Kalampangan Kecamatan Sabangau Kota Palangka Raya. Jurnal AGRI PEAT, 20(2), 99-106. Retrieved from http://webcache.googleusercontent.com/search?q=cache:FH8ouLzPM3kJ:e-journal.upr.ac.id/index.php/Agp/article/download/145/151+&cd=1&hl=id&ct=clnk&gl=id

Suryana, A., Ariani, M., Agustian, A., Tarigan, H., Kariyasa, K., Hermanto, & Rachmita, A. (2017). Strategi Keberlanjutan Upaya Peningkatan Produksi Pangan. Bogor: Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian.

Syafrizal, & Resdati. (2020). Partisipasi Masyarakat dalam Restorasi Ganbut di Desa Rimbo Panjang. Journal of Education, Humaniora and Social Sciences (JEHSS), 3(2), 712-720. Retrieved from https://mahesainstitute.web.id/ojs2/index.php/jehss/article/view/399/pdf

Syafrizal, & Resdati. (2020). Restorasi Gambut Berbasis Pemberdayaan Masyarakat. Purwokerto: SEMNAS LPPM UMP. Retrieved from https://semnaslppm.ump.ac.id/index.php/semnaslppm/article/view/208/203

Syahza, A., Arifudin, Kozan, O., Mizuno, K., Hosobuchi, M., Hasrullah, . . . Asnawi. (2020). Restorasi ekologi lahan gambut berbasis kelompok masyarakat melalui revegetasi di Desa Tanjung Leban. Seminar Nasional Pemberdayaan Masyarakat. 2, pp. 1-9. Pekanbaru: Unri

Downloads

Published

28-03-2023