PENENTUAN REKOMENDASI DOSIS PUPUK N P K TUNGGAL SPESIFIK LOKASI PADA TANAMAN PADI SAWAH TADAH HUJAN
(Determination Of Location-Specific Single N P K Fertilizer Dosage Recommendations In rainfed lowland rice)
DOI:
https://doi.org/10.36873/agp.v24i1.8333Keywords:
Fertilizer, N P K nutrients, Rice field, site specific recommendationAbstract
Tanaman padi (Oryza sativa L.) merupakan komoditas yang cukup esensial di dunia. Di Indonesia, tanaman padi merupakan tanaman pangan primer dengan angka minat yang tinggi. Terdapat beberapa faktor yang menyebabkan penurunan nilai produktivitas tanaman padi salah satunya adalah rendahnya kadar hara N, P, K tanah. Cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan hara N, P, K adalah dengan pemberian pupuk. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ketersediaan hara dan beberapa sifat kimia tanah serta menghitung kebutuhan pupuk pada spesifik lokasi di lahan sawah Desa Talang Padang Kecamatan Talang Padang Kabupaten Empat Lawang. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah survey tingkal detail dengan bantuan peta skala 1:25.000. Sampel tanah yang diambil sebanyak 5 sampel tanah yang kemudian dianalisis sifat kimia tanahnya di laboratorium. Parameter yang diamati pada penelitian ini adalah N-Total, P tersedia, K-dd, pH, C-organik dan KTK tanah. Hasil analisis N Total tergolong rendah hingga sedang, P Tersedia tergolong sangat rendah hingga sedang, K-dd tergolong sedang, pH tanah tergolong sangat masam hingga masam, C-Organik tergolong sangat rendah hingga rendah dan KTK tanah tergolong sedang. Dari hasil analisis ketersediaan hara maka didapatkan rekomendasi dosis pemupukan N P K pada spesifik lokasi penelitian untuk tanaman padi adalah dosis pupuk Urea berkisar antara 93,19 kg ha-1 – 144,42 kg ha-1, dosis pupuk SP-36 sebanyak 8,22 kg ha-1 pada lokasi sampel D dan dosis pupuk KCl berkisar antara 90,37 kg ha-1 – 110,46 kg ha-1.
Downloads
References
Abdulrachman, S., dan Sembiring, H., 2006. Penentuan Takaran Pupuk Fosfat untuk Tanaman Padi Sawah. Iptek Tanaman Pangan. 1.
Ariawan, A., Thaha, R. dan Prahastuti, S.W. 2016. Pemetaan Status Hara Kalium pada Tanah Sawah di Kecamatan Balinggi, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah. Jurnal Agrotekbis 4(1): 43-49.
Badan Pusat Statistik (BPS). 2021. Luas Panen dan Produksi Padi di Indonesia Tahun 2021. Jakarta: Badan Pusat Statistik.
Badan Pusat Statistika (Sumatera Selatan). 2021. Produksi Padi (Ton) 2019-2021. Sumatera Selatan: Badan Pusat Statistik.
Bobihoe, J., 2013. Sistem Tanam Padi Jajar Legowo. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Jambi: Jambi.
Bolly, Y. Y., dan Apelabi, G. O., 2022. Analisis Kandungan Bahan Organik Tanah Sawah sebagai Upaya Penilaian Kesuburan Tanah di Desa Magepanda Kecamatan Magepanda Kabupaten Sikka. Journal of Sustainable Dryland Agriculture, 15 (1): 26-32.
Bustami, Sufardi dan Bakhtiar, 2012. Serapan Hara dan Efisiensi Pemupukan Phosfat serta Pertumbuhan Padi Varietas Lokal. Jurnal Manajemen Sumberdaya Lahan, 1(2): 159-170.
Fitriani, Fajar, B., A., Putri, K., A., dan Persada, A.Y., 2019. Analisis Karakter Morfologi Tanaman Padi yang Diaplikasikan dengan Silika dan Kalium Organik. Jurnal Jeumpa, 6(2): 277-286.
Laksono, T., Suswati, D., dan Arief, F. B., 2022. Identifikasi Beberapa Sifat Kimia Tanah di Lahan Pasang Surut Untuk Tanaman Padi di Desa Sungai Itik Kabupaten Kubu Raya. Jurnal Sains Pertanian Equator, 11(2): 1-11.
Mawardiana, Sufardi, dan Husen, E., 2013. Pengaruh Residu Biochar dan Pemupukan NPK terhadap Dinamika Nitrogen, Sifat Kimia Tanah dan Hasil Tanaman Padi (Oryza sativa L.) Musim Tanam Ketiga. Jurnal Manajemen Sumber Dayalahan, 2(3): 225-260.
Prajapati, 2012. The Importance of Potassium in Plant Growth – a review. Indian Journal of Plant Sciences, 1(2): 177-186.
Rachmadya, B., Trigunasih, N. M., dan Supadma, A. A. N., 2021. Evaluasi Status Kesuburan Tanah Berbasis Sistem Informasi Geografis (SIG) pada Lahan Subak di Kecamatan Denpasar Barat, Kota Denpasar, Provinsi Bali. Jurnal Agroekoteknologi Tropika, 10(4): 514-525.
Ramadhan, G. R., Usmadi, Fanata, W. I. D., 2020. Pengaruh Pemupukan Kalium terhadap Pertumbuhan dan Hasil Beras Kepala pada Padi (Oryza sativa L.) Varietas Merah Wangi. Jurnal Ilmu Dasar, 21(1): 61-66.
Sagala, D. 2010. Peningkatan pH Tanah Masam di Lahan Rawa Pasang Surut pada Berbagai Dosis Kapur untuk Budidaya Kedelai. Jurnal Agroqua, 8(2): 1-5.
Sari, A. N., Muliana, Yusra, Khusrizal, Akbar, H., 2022. Evaluasi Status Kesuburan Tanah Sawah Tadah Hujan dan Irigasi di Kecamatan Nisam Kabupaten Aceh Utara. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroekoteknologi, 1(2): 49-57.
Simamora, J. A., Rauf, A., Marpaung, P., dan Jamilah. 2016. Perbaikan Sifat Kimia Tanah Sawah Akibat Pemberian Bahan Organik pada Pertanaman Semangka (Citrullus lanatus). Jurnal Agroekoteknologi, 4(4): 2196-2201.
Suarjana, I. W., Supadma, A. A. N., Arthagama, I. D. M., 2015. Kajian Status Kesuburan Tanah Sawah untuk Menentukan Anjuran Pemupukan Berimbang Spesifik Lokasi Tanaman Padi di Kecamatan Manggis. E-Jurnal Agroekoteknologi Tropika, 4(4): 314-323.
Tando, E., 2018. Upaya Efisiensi dan Peningkatan Ketersediaan Nitrogen dalam Tanah Serta Serapan Nitrogen pada Tanaman Padi Sawah (Oryza sativa L.). Buana Sains, 18(2): 171-180.
Widiyawati, I., Sugiyanta, Junaedi, A., dan Widyastuti, R., 2014. Peran Bakteri Penambat Nitrogen untuk Mengurangi Dosis Pupuk Nitrogen Anorganik pada Padi Sawah. J. Agron Indonesia, 42(2): 96-102.
Zaini, Z., dan Erythrina., 2002. Penggunaan Bagan Warna Daun untuk Meningkatkan Efisiensi Pemupukan Urea pada Tanaman Padi Sawah. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian: Bogor.
Zainuddin, Zuraida dan Jufri, D., 2019 Evaluasi Ketersediaan Unsur Hara Fosfor (P) pada Lahan Sawah Intensif Kecamatan Sukamakmur Kabupaten Aceh Besar. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pertanian, 4(4): 603-609.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 AgriPeat
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.