Kajian Pertumbuhan Diameter dan Tinggi Pohon Jelutung (Dyera polyphylla (Miq.) di Kota Palangka Raya

Study on Diameter and Height Growth of Jelutung in Palangkaraya Central Kalimantan

Penulis

  • Sampang Gaman Jurusan Kehutanan Fakultas Pertanian Universitas Palangka Raya, Kampus Tunjung Nyaho Jalan Yos Sudarso Kotak Pos 2/ PLKUP Palangka Raya (73111A) Kalimantan Tengah
  • Raden Mas Sukarna Jurusan Kehutanan Fakultas Pertanian Universitas Palangka Raya, Kampus Tunjung Nyaho Jalan Yos Sudarso Kotak Pos 2/ PLKUP Palangka Raya (73111A) Kalimantan Tengah
  • Johanna Maria Rotinsulu Jurusan Kehutanan Fakultas Pertanian Universitas Palangka Raya, Kampus Tunjung Nyaho Jalan Yos Sudarso Kotak Pos 2/ PLKUP Palangka Raya (73111A) Kalimantan Tengah
  • Penyang Penyang Jurusan Kehutanan Fakultas Pertanian Universitas Palangka Raya, Kampus Tunjung Nyaho Jalan Yos Sudarso Kotak Pos 2/ PLKUP Palangka Raya (73111A) Kalimantan Tengah
  • Nuwa Nuwa Jurusan Kehutanan Fakultas Pertanian Universitas Palangka Raya, Kampus Tunjung Nyaho Jalan Yos Sudarso Kotak Pos 2/ PLKUP Palangka Raya (73111A) Kalimantan Tengah

DOI:

https://doi.org/10.36873/jht.v20i1.19670

Kata Kunci:

Hutan Rawa Gambut, Jelutung rawa, purposive sampling, hubungan, Pertumbuhan

Abstrak

Hutan rawa gambut didominasi oleh jenis-jenis pohon lokal yang memiliki nilai ekonomis, misalnya ramin, merani, nyatoh dan jelutung. Pohon jelutung memberikan manfaat berupa kayu dan getah selain itu jelutung rawa merupakan jenis yang ideal untuk rehabilitasi hutan rawa gambut yang tahan terhadap gambut yang tergenang. Berdasarkan permasalahan diatas, maka perlu dilakukan kajian untuk menganalisis hubungan pertumbuhan diameter dan tinggi pohon tanaman jelutung. Penelitian ini dilaksanakan pada tahun 2023 pada kebun jelutung masyarakat di Kota Palangka Raya. Metode yang digunakan untuk mempelajari dinamika pertumbuhan pohon jelutung dilakukan secara purposive sampling yaitu dengan cara memilih dan menentukan pohon jelutung berdasarkan kelas umur pohon jelutung dengan intensitas sampling ±5% dari luas areal atau jumlah pohon. Hasil pengkuran diameter dan tinggi pohon  dianalisis melalui uji regresi korelasi yang ditampilkan dalam bentuk tabel dan grafik. Hasil penelitian pada lokasi kebun jelutung di Kelurahan Bukit tunggal menunjukkan bahwa hubungan antara diameter dan tinggi pohon di kebun petani 1 nilai interval koefisien sebesar 0,9476 dan hubungan antara diameter dan tinggi pohon di kebun petani 2 menunjukkan nilai interval koefisien sebesar 0,9563. sedangkan di lokasi Kebun jelutung di Kelurahan Kalampangan menunjukkan hubungan antara diameter dan tinggi pohon jelutung di kebun petani 1 dengan nilai interval koefisien sebesar 0,9151, hubungan antara diameter dan tinggi pohon di kebun petani 2 sebesar 0,8277 dan hubungan antara diameter dan tinggi pohon di kebun petani 3, petani 4 dan petani 5 sebesar 0,79551. Nilai ini menunjukkan adanya hubungan yang sangat kuat dan positif antara kedua variabel tersebut.

Unduhan

Diterbitkan

27-06-2025