Pemantauan Dinamika Tutupan Hutan Dan Pemodelan Spasial Deforestasi di Kawasan Taman Wisata Alam Bangko-Bangko, Pulau Lombok
Forest Cover Dynamics Monitoring and Deforestation Spatial Modeling in Bangko-Bangko Nature Park Area, In Lombok Island
DOI:
https://doi.org/10.36873/jht.v20i1.21065Kata Kunci:
Perubahan Tutupan Lahan, Deforestasi, Model SpasialAbstrak
Taman Wisata Alam (TWA) memiliki peran penting sebagai kawasan konservasi yang mendukung pelestarian keanekaragaman hayati sekaligus menyediakan ruang edukasi dan rekreasi berbasis alam bagi masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perubahan kondisi tutupan hutan dan membangun model spasial deforestasi berdasarkan faktor-faktor yang mempengaruhi di kawasan TWA Bangko-Bangko. Penelitian dilakukan pada bulan Februari sampai Mei 2025 di TWA Bangko-Bangko, Kabupaten Lombok Barat. Data yang digunakan meliputi citra Sentinel 2A tahun 2020 dan tahun 2025, ketinggian tempat, jaringan jalan, jaringan sungai, batas administrasi, dan data kependudukan. Klasifikasi tutupan lahan menggunakan teknik visual (on screen digitation). Model spasial deforestasi dibangun menggunakan metode regresi logistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tutupan hutan di TWA Bangko-Bangko telah mengalami penurunan dalam rentang tahun 2020 dengan luas 1.397 Ha menjadi 818 Ha pada tahun 2025 atau deforestasi sebesar 579 Ha, atau 115,8 Ha per tahun. Model spasial deforestasi di lokasi penelitian mengikuti persamaan logit sebagai berikut: logit deforestasi = -0,7759 – 0,002746*ketinggian tempat – 0,000157*jarak dari jalan + 0,000406*jarak dari pemukiman – 0,000967*kepadatan penduduk – 0,001258*jarak dari sungai + 0,019391*kemiringan lereng.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Lalu Erkana Ridhan Rizki, Muhamad Husni Idris, Andrie Ridzki Prasetyo

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.