Pergulatan Eliti Lokal Kaharingan Dan Hindu Kaharingan Representasi Relasi Kuasa dan Identitas

Authors

  • Linggua Sanjaya Usop Prodi Bahasa Indonesia FKIP Universitas Palangka Raya

Keywords:

Identity, Kaharingan, Hindu’s Kaharingan

Abstract

This essay will discuss the conflict between Kaharingan and Hindu’s Kaharingan elite in local Dayak Ngaju society about the status and identity of Kaharingan belief. Cultural Studies approach has been used to interdiciplinarily  reveal the concealed root problems. Hegemony theory by Gramsci and Practice theory by Boudieu have been used as a tool of analysis: they ascertained that the Departement of Religions’ policy and construction has developed the emergence of political hegemony issues on small religions marginalization. The goverment is considered to endorse particular elite’s interests.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Baker, Chris. 2004. Culture Studies Teori dan Prakte. (Terj). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Banjarmasin Post. Umat Kaharingan dan Pilkada di Dearah Kalimantan Tengah. Tanggal 17 Maret 2005.

BPS Provinsi Kalimantan Tengah. 2015. Kalimantan Tengah dalam Angka 2016. BPS Kalteng: CV. Azka Putra Pratama.

Coomans, Mikhail. 1987. Manusia Daya: Dahulu, Sekarang, Masa Depan. Jakarta: PT Gramedia.

Elmiyah, Nurul. 2008. “Negara dan Masyarakat Adat Dayak: Studi Mengenai Hak atas Tanah dan Hasil Hutan di Mamahak Besar dan Long Bagun” (disertasi). Jakarta: Lembaga Studi Hukum dan Ekonomi. Universitas Indonesia.

Eriksen. 2004. What is Anthopology?. London: Pluto Press

Giddens, Anthony. 1991. Modernity and Self-Identity: Self and Society in the Late Modern Age. Stanford: Stanford University Press.

http://tiwietika-melihatdayakdankaharingan.blogspot.com/2011/03/hindu-kaharingan- riwayatmu-dulu-dan_17.html

http://www.parisada.org/index.php?option=com_content&task=view&id=924&Itemid=121

http://kliping.kemenag.go.id/downloads/28441e3841317a414f22658490ea8ed4.pdf

http://phdintt.blogspot.co.id/2013/08/mengapa-sebagian-umat-kaharingan-ingin.html Untuk Kita Renungkan: Mengapa Sebagian Umat Kaharingan Ingin Keluar dari Hindu? ~ PHDI Provinsi NTT. Diaskes tanggal, 26 Agustus 2016. Pukul. 13:57 wib.

Kuper, Adam & Kuper Jessica. 2000. Ensiklopedi Ilmu-Ilmu Sosial. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Riwut, Tjilik. 2007. Kalimantan Membangun Alam dan Kebudayaan. Jogyakarta: NR Publishing.

Salilah, Yohanes. 1977. Kaharingan. Palangka Raya: Lembaga Bahasa dan Seni Budaya Universitas Palangka Raya (LBSB UNPAR).

______________. 1977. Serba-Serbi Dayak Ngaju. Palangka Raya: Lembaga Bahasa dan Seni Budaya Universitas Palangka Raya (LBSB UNPAR).

Usop, KMA M. 1977/1978. Adat Istiadat Daerah Kalimantan Tengah. Palangka Raya: Proyek Penelitian dan Pencatatan Kebudayaan Daerah Pendidikan dan Kebudayaan.

_______________. 1996. Pakat Dayak ”Sejarah Integrasi dan Jati Diri Masyarakat Dayak Daerah Kalimantan Tengah.” Palangka Raya: YPK-BG.

Riwut, Tjilik. 1958. Kalimantan Memanggil. Jakarta: Endang.

___________. 1993. Kalimantan Membangun Alam dan Kebudayaan. Yogyakarta: PT Tiara Wacana.

¬¬____________. 2007. Kalimantan Membangun Alam dan Kebudayaan. Yogyakarta: NR Publishing.

Riwut, Nila. 2003. Tjilik Riwut Sanaman Mantikei, Maneser Panatau Tatu Hiang, Menyelami Kekayaan Leluhur. Palangka Raya: Pusaka Lima.

Downloads

Published

2016-12-07