Penggunaan Istagram Sebagai Media Interaksi Sosial Pada Mahasiswa Pendidikan Sosiologi 2019 Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
(Studi Kasus Ragam Sosial Budaya Perspektif dan Konteks Psikologi Sosial)
DOI:
https://doi.org/10.37304/jpips.v14i2.7779Keywords:
Instagram, Social Interaction Symbolic Interactionism, Students Sociologi Education 2019 at Sultan Ageng TirtayasaAbstract
The purpose of this study is to find out the use of Instagram as a medium for social interaction among 2019 Sociology Education Students at Sultan Ageng Tirtayasa University (Case study of various socio-cultural perspectives and social psychology contexts). In fulfilling information data, the authors used three data collection techniques, namely by observation, interviews and supplemented by documentation from journals, books, articles, and other sources. Through interviews, the researcher selected six main informants to answer questions that had been determined based on theory and one key informant who became the all-knowing center among the six main informants. The data found is then analyzed, according to Miles & Huberman (1992: 16) data analysis consists of several stages, namely, (1) data collection, (2) data reduction), (3) data presentation, (4) drawing conclusions, and (5) evaluation. To facilitate researchers in carrying out research activities, researchers use a series of working hypotheses or a reference sentence used in interviews and guidelines for compiling research results and discussion. The hypotheses used are (1) Instagram is a medium of social interaction that is of interest to the current generation, (2) Instagram is an example of cultural and social diversity in society, and (3) Instagram has both positive and negative impacts on users. Which will be examined using the theory of Symbolic Interactionism. The hypotheses used are (1) Instagram is a medium of social interaction that is of interest to the current generation, (2) Instagram is an example of cultural and social diversity in society, and (3) Instagram has both positive and negative impacts on users. Which will be examined using the theory of Symbolic Interactionism. The hypotheses used are (1) Instagram is a medium of social interaction that is of interest to the current generation, (2) Instagram is an example of cultural and social diversity in society, and (3) Instagram has both positive and negative impacts on users. Which will be examined using the theory of Symbolic Interactionism.
Downloads
References
Abdul Eahman, Agus. (2014). Psikologi Sosial. Jakarta: Raja Grafindo.
Agata, A. O., dan Saifullah, A. R. 2022. Ragam Bahasa Pada Caption Instagram: Analisis Gender (Variety of Languages on Instagram Captions Gender Analysis). Indonesian Language Education and Literature, 7(2), 388-400.
Ali, Muhammad., & Ansori, Muhammad. (2011). Psikologi Remaja. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Arief, Sudiman, dkk. (2014). Media Pendidikan. Jakarta: Rajawali Pres
Bandura, A. L. B. E. R. T., & Doll, E. B. (2005). Teori Belajar Sosial. Buku Perkuliahan, 101.
Cahya Sakti, Bulan., & Yulianto, Muchammad. (2018). Penggunaan Media Sosial Instagram dalam Pembentukan Identitas Diri Remaja. Jurnal Interaksi Creswell, John W. 2016. Research Design Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif dan Mixed (diterjemahkan oleh Achmad Fawaid). Yogyakarta: Pustaka PelajarOnline. Vol 6, No. 4, hlm 1-12.
Firosad, A. M. (2018). Menilik Kajian Psikologi Sosial. Jurnal Al-Taujih: Bingkai Bimbingan dan Konseling Islami, 4(1), 100-117.
Fitri, I. K. (2020). Peran Media Sosial Instagram Dalam Pembentukan Identitas Diri Remaja Di Man 11 Jakarta. Skripsi. Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarata).
Fitri, K, I. 2020. Peran Media Sosial Instagram Dalam Pembentukan Identitas Diri Remaja di MAN 11 Jakarta. Skripsi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
Haris, A., & Amalia, A. (2018). Makna Dan Simbol Dalam Proses Interaksi Sosial (Sebuah Tinjauan Komunikasi). Jurnal Dakwah Risalah, 29(1), 16-19.
Hastjarjo, Dicky. (2003). Mengenal Sepintas Psikologi Evolusioner. Buletin Psikologi, Tahun XI, No. 2.
Indriani, Eka. 2017. Sejarah dan Perkembangan Instagram. Jurnal Ilmuti.org (1- 7).
John, D Latuheru. (1998). Media Pengajaran dalam Proses Belajara Mengajar Masa Kini. Jakarta: Depdikbud.
K. Pandjaitan, Nurmala. Dkk. (2019). Psikologi Sosial. Bogor: Universitas IPB.
Ketut Putrayasa, I Gusti Ngurah. (2019). Ragam Bahasa Indonesia. Skiripsi. Denpasar: Universitas Udayana Fakultas Ilmu Budaya Program Studi Sastra Indonesia.
Mahmudah, Siti. (2020). Psikologi Sosial. Malang: UIN- MALIKI PRESS.
Moleong, Lexy J. (2002). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya
Muharram, Riza Miftah. (2021). Mengenal Teori Evolusi dalam Perubahan Sosial. Ruang Guru: diakses https://www.ruangguru.com/blog/teori-evolusi-perubahan-sosialmpleks.
Mustofa, Hasan. (2012). Prilaku Manusia Dalam Perspektif Psikologi Sosial. Jurnal Administrasi Bisnis. Vol. 7, No. 2. hlm 47-60.
Nainggolan, Vitri., Rondonuwu, Sintje A. dan Waleleng, Grace J. 2018. Peranan Media Sosial Instagram Dalam Interaksi Sosial antar Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial Dan Politik UNSRAT Manado. Jurnal Acta Diurna Komunikasi.
Narwoko, J. Dwi., & Suyanto, Bagong. (2007). Sosiologi Teks Pengantar dan Terapan. Jakarta: Kencana.
Pauziah, S. 2022. Pola Interaksi Siswa Dalam Penggunaan Gadget Di MAN 2 Kota Bogor. SOSIAL HORIZON: Jurnal Pendidikan Sosial Vol. 9, No. 1
Proyo, Wicaksono. (2020). Keragaman dalam Dinamika Sosial Budaya Kompetensi Sosial Kultural Perekat Bangsa. Yogyakarta: Group Penerbitan CV Budi Utama.
Purwanti, Tari. 2019. Review Buku Koentjaraningrat (1980), Kaplan & Manners (1999), dan Van Baal (1988). UGM: Departemen Pascasarjana Antropologi Fakultas Ilmu Budaya.
Puspitorini, Dyas. (2016). Motif dan Kepuasan Pengguna Instagram (Studi Kesenjangan antara Motif dan Kepuasan Pengguna media Instagram pada Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakerta Angkatan 2013. Jurnal Ilmu Komunikasi.
Rais, N. S. R., Dien, M. M. J., dan Dien, A. Y. 2018. Kemajuan Teknologi Informasi Berdampak Pada Generalisasi Unsur Sosial Budaya Bagi Generasi Milenial. Jurnal Mozaik, 10(2), 61-71.
Rakhmat, Jalaluddin. 2009. Psikologi Komunikasi (cetakan keduapuluh tujuh). Bandung: PT Remaja Rosdakarya
Ramanigopal, C. S.; G. Palaniappan; N. Hemalatha. 2012. Social Networking: Problems and Prospects of the Knowledge Society. International Journal of Research in Management, Economics and Commerce, Vol. 2, Issue 2 February: 116-129.
Reniati, Isni., & Fauzi, Agung. (2022). Peran Modal Sosial pada Digitalisasi Perdagangan. Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (JPIPS). Vol 14, No 1.
Riyan Oktori, Agus., & Hafizallah, Yandi. (2021). Pandemi Covid-19, Prilaku Manusia, dan Psikologi Sosial. Jurnal of Islamic Guidance and Counseling. Vol 1, No 2. hlm 152-166.
Sugiyono. 2005. Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta
________. 2010. Metode Penelittian Pendidikan Pendekatan Kuantitaif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
________. 2013. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan R&D. Ed. 3. Bandung: Alfabeta
Suyanto. 2012. Pengantar Psikologi Sosial. Surabaya: Airlangga University Press.
Walgito, Bimo. (2003). Psikologi Sosial. Yogyakarta: Andi. Offset
Wardati Maryam, Effy. (2018). Psikologi Sosial Jilid 1. Sidoarjo: UMSIDA Press.
Widiastuti, Tuti. 2016. Rekayasa Gambar Diri Remaja dalam Mencapai Pengakuan Sosial di Instagram. Jurnal Ilmu Komunikasi, Vol.14, No.3
Wifalin, Michelle. (2016). Efektitivitas Instagram Common Grounds. Jurnal E-Komunikasi. Vol 4, No 2, hlm 1-9.
Zanki, H. A. (2020). Teori Psikologi Dan Sosial Pendidikan (Teori Interaksi Simbolik). Scolae: Journal of Pedagogy, 3(2).
