STUDI PERHITUNGAN EPANET PIPA TRANMISI INTAKE PENYEDIAAN AIR BAKU DI SAMUDA
DOI:
https://doi.org/10.52868/jt.v1i2.1248Abstract
Keberadaan sarana air baku bagi penduduk sangat penting untuk keperluan sehari-hari. Masyarakat daerah Samuda Kabupaten Kotawaringin Timur pada musim kemarau panjang persediaan air tidak mencukupi kebutuhan juga pada sebagian daerah pantai mengalami intrusi air asin. Tujuan perencanaan intake penyediaan air baku di Samuda adalah untuk membuat pengambilan sumber air baru dan mengetahui berapa kapasitas debit yang dibutuhkan untuk 20 tahun mendatang. Perhitungan debit air baku dilakukan dengan proyeksi penduduk pada 20 tahun mendatang dengan menganalisis kebutuhan sektor domestik dan non domestik. Langkah selanjutnya menghitung beda tinggi dari intake menuju instalasi pengolahan air dan daya pompa yang dipakai. Dari hasil proyeksi, pertambahan jumlah penduduk di Samuda pada tahun 2033 berjumlah 46.764 jiwa. Kebutuhan air baku di Samuda adalah sebesar 56,291 liter/detik, kebutuhan air baku pada hari maksimum sebesar 64,735 liter/detik, sedangkan kebutuhan pada jam puncak pada tahun 2033 didapat sebesar 98,509 liter/detik. Daya pompa yang diperlukan sebesar 31,68 hp.