PERENCANAAN BANGUNAN KRIB UNTUK MENCEGAH BAHAYA EROSI DI TEBING SUNGAI SERUYAN

Authors

  • Pipin Sepriani Harlisa Universitas Palangka Raya
  • Hendro Suyanto Universitas Palangka Raya
  • Nomeritae Universitas Palangka Raya

DOI:

https://doi.org/10.52868/jt.v3i2.2630

Keywords:

Sungai, Krib, Erosi, Surface Water Modeling System

Abstract

Sebagai saluran yang terbentuk secara alami, geometri sungai akan terbentuk dengan mengikuti pola aliran. Pada daerah yang relatif landai, sungai yang terbentuk memiliki geometri berkelok-kelok (meander). Pada penggal sungai dengan belokan, sisi tebing dan dasar sungai akan rawan terhadap erosi yang diakibatkan karena kombinasi antara penggerusan oleh arus sungai dan jenis tanah yang berpasir. Erosi dan penggerusan pada penggal sungai dengan belokan salah satunya terjadi di belokan sungai Pembuang Hulu dan telah merusak fasilitas umum serta membahayakan pemukiman penduduk yang berada di tebing sungai. Oleh karena itu diperlukan suatu bangunan pelindung tebing sungai yang berfungsi sebagai pengendali arus, mengurangi kecepatan, dan mempercepat sedimentasi, misalnya bangunan berupa krib. Dalam penelitian ini, krib yang didesain adalah krib tipe permeable berupa tiang pancang berbentuk kotak dengan dimensi 40 cm x 40 cm dan dipancang sepanjang 30 m dari tebing menuju tengah sungai, jumlah bangunan krib adalah 7 buah. Pola aliran sebelum dan setelah ada krib disimulasikan dengan menggunakan program bantu Surface Water Modeling System (SMS). Dalam simulasi dengan menggunakan SMS, batas hulu mengunakan dua variasi debit yaitu (i) debit hasil pengukuran sesaat (Qsesaat) dan (ii) debit banjir (Qbanjir). Setelah pemasangan krib erjadi penurunan kecepatan yang cukup signifikan pada sisi luar belokan baik pada kondisi Q sesaat maupun pada kondisi Qbanjir. Pada kondisi ekstrim (Qbanjir) terjadi turbelensi pada barisan krib bagian hilir diakibatkan karena kecepatan arus yang cukup besar dari bagian hulu. Turbulensi tersebut mengakibatkan peningkatan kecepatan pada bagian tengah dan dalam belokan.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2020-04-29