PENJADWALAN PROYEK PADA PEMBANGUNAN PUSKESMAS KOTA BESI

Authors

  • Vieneser Victory Marbun
  • Apria Brita Pandohop Gawei
  • Veronika Happy Puspasari

DOI:

https://doi.org/10.52868/jt.v6i2.8264

Keywords:

Penjadwalan, Proyek, Precedence Diagram Method.

Abstract

Perkembangan dunia konstruksi di Indonesia bertumbuh pesat dari waktu ke waktu, seiring dengan pertumbuhan ekonomi yang pesat. Dalam pengerjaan konstruksi dibutuhkan perencanaan dan penjadwalan yang terperinci tentang aktivitas kegiatan, waktu dan biaya yang diperlukan untuk menyelesaikan suatu proyek. Merancang penjadwalan proyek dibuat agar dalam pelaksanaan pekerjaan konstruksi lebih efektif dan efisien sehinga tidak terjadinya masalah dalam penundaan pekerjaan karena dirancang dengan baik.  Alat yang dapat digunakan dalam Merancang penjadwalan proyek adalah dengan membuat network planning dengan menggunakan metode PDM (Precedence Diagram Method). penelitian dilaksanakan pada proyek pembangunan Puskesmas kota besi kabupaten Kotawaringin Timur Provinsi Kalimantan Tengah. Permasalahan pada proyek tersebut dipilih karena tidak optimalnya pekerjaan  pada pembangunan Puskesmas kota besi kabupaten Kotawaringin Timur Provinsi Kalimantan Tengah dikarenakan tidak adanya  jaringan kerja (network planning)  atau time schedule yang dimiliki oleh pihak pelaksana, Proyek ini dibangun dengan anggaran Rp 2.400..520.000,00 (Dua Milyar Empat Ratus Juta Lima Ratus Dua Puluh Ribu Rupiah). Penelitian ini bertujuan Untuk mendapatkan durasi pada proyek dengan menggunakan metode PDM (Precedence Diagram Method) dan untuk mendapatkan jalur kritis  dari metode PDM (Precedence Diagram Method) pada proyek Puskesmas Kota  Besi Kabupaten Kotawaringin Timur Provinsi Kalimantan Tengah . Hasil penelitian menunjukkan bahwa durasi kegiatan yaitu 126 hari Kerja atau 179 Hari Kalender dan setiap pekerjaaan tersebut yang berada pada lintasan kritis sebanyak 32 pekerjaan.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2023-04-17