STUDI EKTOPARASIT PADA IKAN BAUNG (Mystus nemurus) DI KERAMBA JARING APUNG

Authors

  • Maryani Maryani
  • Suriansyah Suriansyah
  • M. Rozik
  • Jeremia F. Simangunsong

DOI:

https://doi.org/10.36873/jtf.v18i2.11015

Keywords:

Keramba Jaring Apung; Ikan Baung; Ektoprasit; Prevalensi; Intensitas; Dominansi

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menginventarisasi keanekaragaman jenis ektoparasit yang terdapat pada ikan baung (Mystus nemurus), mengetahui nilai prevalensi, intensitas dan dominansi yang terdapat pada ikan baung (Mystus nemurus) keramba jaring apung. Pengamatan sampel dilakukan di laboratorium secara mikroskopis. Pengambilan sampel sebanyak 30 ekor dengan 3 jenis ukuran yang berbeda yaitu kecil (10-24 cm), sedang (25-29 cm) dan besar (30-40 cm). Pengambilan sampel dilakukan dua hari sekali sebanyak 1 ekor/sampling sesuai ukuran yang ditentukan. Jumlah pengamatan/sampling sebanyak 10 kali selama 20 hari. Hasil identifikasi ektoparasit ditemukan 5 (lima) jenis ektoparasit yaitu Trichodina sp, Dactylogyrus sp, Gyrodactylus sp, Epistylis sp dan Henneguya sp. Berdasarkan hasil pemerikasaan parasit dengan prevalensi tertinggi adalah Dactylogyrus sp mencapai 80%, intensitas 13 individu/ekor dan dominansi 1,27 %. Trichodina sp memiliki prevalensi 27%, intensitas 7 ind/ekor dan dominansi 0,23%. Serangan Epistylis sp terjadi dengan tingkat prevalensi 20%, intensitas 2273 individu/ekor dan dominansi 56,44%. Gyrodactylus sp memiliki prevalensi 10%, dominansi 0,06% dan intensitas 5 ind/ekor. Serangan Henneguya sp dengan prevalensi 7%, intensitas 5073 individu/ekor dengan dominansi 42%. Hasil pengukuran terhadap suhu diperoleh kisaran 27,3 - 28,5°C. Hasil analisis terhadap pH diperoleh kisaran 7,02 – 7,21. Hasil analisis terhadap DO diperoleh nilai 1,96 - 3,45 mg/L.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

05-10-2023