STRUKTUR KOMUNITAS TUMBUHAN AIR DI KANAL BAKUNG MERANG KOTA PALANGKA RAYA
DOI:
https://doi.org/10.36873/jtf.v18i2.11421Keywords:
Struktur Komunitas, Kualitas Air, Kanal Bakung MerangAbstract
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui struktur komunitas tumbuhan air dan kualitas air di Kanal Bakung Merang Kota Palangka Raya. Penelitian ini mengunakan metode purposive sampling yaitu pengambilan sampel dilakukan pada lokasi (stasiun dan titik) yang dianggap penting yang ditentukan berdasarkan aliran di Kanal Bakung Merang. Pengambilan sampel tumbuhan air dan kualitas air dilakukan pada 3 stasiun. Pengukuran parameter suhu, kecerahan dan kedalaman dilakukan secara insitu, sedangkan untuk parameter kekeruhan, pH, DO, fosfat dan nitrat analisa sampel dilakukan di laboratorium. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan 8 jenis tumbuhan air yang terdiri dari eceng gondok (Eichhornia crassipes), kiambang (Salvinia molesta), kayuapu (Pistia stratiotes), kangkung (Ipomoea aquatica,) sikejut (Neptunia plena), kumpai (Hymenachine amplexicaulis), ketanan (Polygonum barbatum), dan mimosa (Neptunia oleracea). Eceng gondok ditemukan dengan jumlah kepadatan individu paling tinggi dan yang paling rendah adalah rumput kumpai, Indeks keanekaragaman berkisar antara 1,133 – 1,151 menunjukkan keanekaragaman tergolong sedang, sementara itu indeks keseragaman berkisar antara 0,944 – 0,966 menunjukkan keseragaman tergolong tinggi. Sedangkan indeks dominasi berkisar antara 0,335 – 0,347 menunjukkan dominasi jenis tumbuhan air tergolong rendah. Kondisi kualitas air menunjukkan parameter suhu, kecerahan, kedalaman, kekeruhan, fosfat dan nitrat masih sesuai untuk kehidupan organisme akuatik, sedangkan parameter pH dan DO kurang sesuai karena nilainya berada di bawah kriteria yang dipersyaratkan, namun masih dapat ditoleransi karena merupakan kondisi alamiah ekositem perairan rawa gambut.
Downloads
Downloads
Published
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.