PERANAN EKSTRAK KASAR AKAR KUNING (Arcangelisia flava) Merr TERHADAP PENGOBATAN PENYAKIT MAS (Motile Aeromonac Septicemia) PADA IKAN MAS (Cyprinus carpio)
Maryani1), Nursiah2)
DOI:
https://doi.org/10.36873/jtf.v11i1.266Keywords:
Arcangelisia flava Merr, bioaktif, Aeromonas hydrophilaAbstract
ABSTRAK
Akar kuning, Arcangelisia flava Merr merupakan tumbuhan obat tradisional yang mengandung senyawa bioaktif yakni saponin,
flavonoid, alkaloiddan terpenoid yang aktif sebagai bahan antimikroba. Penelitian ini bertujuan untuk mencari dosis yang tepat
dalam penggunaan tumbuhan akar kuning dan mengetahui peranan tumbuhan akar kuning dalam mengobati serangan penyakit
bakterial pada ikan mas (Cyprinus carpio). Penelitian pendahuluan dilakukan untuk mencari dosis tumbuhan akar kuning yang
akan dipakai dalam penelitian utama. Pada penelitian pendahuluan masing-masing 10 ekor ikan direndam dengan konsentrasi
ekstrak 50 ppm, 100 ppm dan 150 ppm dan konsentrasi inilah yang dipakai pada uji utama karena konsentrasi tersebut
merupakan konsentrasi yang dapat ditolerir oleh ikan mas. Sebelum dimulai perlakuan penelitian ikan mas diadaptasikan dengan
media pemeliharaan berupa wadah toples 25 liter dengan volume air sebanyak 10 liter selama 7 hari. Parameter utama yang
diamati adalah respon makan, gejala klinissetelah penginfeksian meliputi peradangan, tukak, luka, perubahan fisik lain, refleksi
lari/gerak, tingkat kelangsungan hidup ikan uji serta kualitas air. Pengamatan gejala klinis dan kelangsungan hidup
ikandilakukan tiap 3 jam setelah direndam bersama bakteri pada hari pertama, setiap 6 jam pada hari kedua dan selanjutnya setiap
12 jam pada hari ketiga hingga akhir pengamatan selama 14 hari. Hasil yang diperoleh selama penelitian adalah pemberian
ekstrak kasar tumbuhan akar kuning dengan dosis 100 ppm dan 150 ppm mempunyai peranan dalam pengobatan serangan
penyakit bakteri Aeromonas hydrophila pada ikan masyaitu reflek gerak dan respons makan positif, meningkatnya persentase
tingkat kesembuhan ikan yang terserang penyakit meningkat masing-masing mencapai 63,33% dan 83,33 %. Selanjutnya, pada
kedua perlakuan tersebut pengobatan serangan penyakit bakteri Aeromonas hydrophila pada ikan maslebih tinggi jumlah ikan
yang sembuh dan lebih cepat proses pemulihan. Sedangkan perlakuan dengan dosis 50 ppm dinilai tidak efektif dalam
pengobatan serangan penyakit bakteri Aeromonas hydrophila pada ikan maskarena reflek gerak dan respon makan kurang positif,
persentase ikan yang sembuh akibat serangan penyakit MAShanya 6,67%, dengan tingkat kelangsungan hidup 53,33%. Dengan
demikian tanaman akar kuning efektif dalam pengobatan penyakit akibat serangan bakteri Aeromonas hydrophila dengan rentang
dosis yang direkomendasikan adalah 100 dan 150 ppm.
Kata kunci: Arcangelisia flava Merr, bioaktif, Aeromonas hydrophila