Tingkat kepadatan larva nyamuk Aedes aegypti di wilayah TPA Sukawinatan

Authors

  • Oca Mareta Program Studi DIV Teknologi Laboratorium Medis, Poltekkes Kemenkes Palembang
  • Herry Hermansyah Program Studi DIV Teknologi Laboratorium Medis, Poltekkes Kemenkes Palembang
  • Karneli Program Studi DIV Teknologi Laboratorium Medis, Poltekkes Kemenkes Palembang

DOI:

https://doi.org/10.37304/tropis.v1i2.14317

Keywords:

Larvae, Density, Aedes aegypti

Abstract

Aedes aegypti mosquito is a competent vector for transmitting dengue fever which can live and reproduce in temporary water reservoirs such as drums, buckets, cans, tires, bottles and barrels such as those in the Sukawinatan TPA area RT.68 RW.10. This research aims to determine the density level of Aedes aegypti mosquito larvae in the Sukawinatan TPA area in 2023. This research is quantitative descriptive and uses primary data from a total sampling of 84 families at RT.68 RW.10 Sukawinatan TPA. The results show the level of density of Aedes aegypti mosquito larvae based on HI 28.57%, CI 10.85%, BI 48.81%, and larvae free rate 71.43%, DF obtained HI 5 (medium density), CI 4 (medium density). medium), and BI 5 (medium density). The HI, CI, BI, ABJ, and DF values ​​are still below the 2005 WHO standard, which means that the transmission of the Aedes aegypi mosquito is high. It is hoped that this research data can become a benchmark for evaluating the vector control program in the Sukawitan area, especially in TPA RT.68 RW.10, this can be anticipated by carrying out the PSN 3M Plus movement periodically which can be carried out by the community.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Larva Aedes aegypti Di Buffer Wilayah Kerja Bandara Sepinggan Balikpapan. Medical and Health Science Journal, 3(1), 33–40. https://doi.org/10.33086/ mhsj.v3i1.924

Adiputra, I. M. S., Trisnadewi, N. W., Oktaviani, N. P. W., dan Munthe, S. A. 2021. Metodologi Penelitian Kesehatan.

Arfan, I. 2019. Keberadaan Jentik Aedes Sp berdasarkan Karakteristik Kontainer di Daerah Endemis dan Non Endemis Demam Berdarah Dengue. Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan: Wawasan Kesehatan, 5(2), 258–266. https://doi. org/10.33485/ jiik-wk.v5i2.140

Arikunto, S. 2010. Buku Prosedur Penelitian. Cetakan 14. Jakarta: Rineka Cipta.

Ariva, L., dan Oginawati, K. 2013. Identifikasi Density Figure dan Pengendalian Vektor Demam Berdarah Pada Kelurahan Cicadas Bandung. Bandung.

Bedah, S., dan Hartandi, N. 2020. Penentuan Angka Kepadatan (Density Figure) dan Angka Bebas Jentik (ABJ) Larva Aedes aegypti di RW 02, Kelurahan Margahayu, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi, Jawa Barat. Anakes : Jurnal Ilmiah Analis Kesehatan, 5(1), 23–34. https://doi.org/10.37012/ anakes. v5i1.328

CDC. 2021. Aedes Mosquito life cycle. Cdc, 11–12. http://www.cdc.gov/Dengue/ entomology Ecology/m_lifecycle.html

Depkes RI. 2007. Penyakit Berbasis Lingkungan. Jakarta. Depkes RI Dirjen P2M Dan P2L.

Dinas Kesehatan Kota Palembang. 2020. Profil Kesehatan Kota Palembang 2019/2020. In Dinas Kesehatan Kota Palembang (Issue 72).

Dinkes Provinsi Sumatera Sumsel. 2022. Profil Kesehatan Sumsel.

Ginanjar, G. 2008. Demam Berdarah, A Survival Guide. B--First PT Bintang Pustaka.

Hanafiah, M., dan Asmilia, N. 2019. Kepadatan Jentik Nyamuk Aedes Sp. di Gampong Peurada, Kecamatan Syiah Kuala, Kota Banda Aceh. Jurnal Ilmiah Mahasiswa 3(4), 224–231.

Hasibuan, M. N. 2022. Uji Efektivitas Ekstrak Daun Afrika (vernonia amygdalina) sebagai Larvasida pada Larva Nyamuk Aedes aegypti. 1808260080.

Hermansyah, H., Erwin, E. 2022. Mosquito Diversity in Livestock Cages. Mosuito Diversity in Livestock Cages, 1(3), 144–149. https://doi.org/10.56988/chiprof. v1i3.21

Indrayani, Y. A., dan Wahyudi, T. 2018. Situasi Demam Berdarah Dengue. In Info DATIN (pp. 1–7).

Kamidi, P., Indriyati, E., dan Damanik, H. 2020. Gambaran Upaya Pengendalian Jentik Nyamuk Aedes aegypti dan Kepadatan Jentik di Wilayah Puskesmas Satu Ulu, Kecamatan Seberang Ulu I, Kota Palembang Tahun 2020. Jurnal Dunia Kesmas, 9(4), 449–456. https://doi.org/10.33024/jdk.v9i4.3298

Kemenkes RI. 2015. Pedoman Demam Berdarah Dengue Indonesia. h.12-38.

Kemenkes RI. 2020. Profil Kesehatan Indonesia.

Khairina, Y. 2022. Tingkat Kepadatan Jentik Nyamuk Aedes aegypti di Wilayah Kerja Puskesmas.

Glugur Darat. Jurnal Kesehatan, 15(1), 1–6. https://doi.org/ 10.32763 /juke.v15i1.362

Leri, C. Y. A. P., Setyobudi, A., & Ndoen, E. M. (2021). Density Figure of Aedes aegypti Larvae and Community Participation in Prevention of Dengue Hemorrhagic Fever (DHF). Lontar : Journal of Community Health, 3(3), 123–132. https://doi.org/ 10.35508/ ljch.v3i3.4329

Lesmana, O., dan Halim, R. 2020. Gambaran Tingkat Kepadatan Jentik Nyamuk Aedes aegypti di Kelurahan Kenali Asam Bawah Kota Jambi. Jurnal Kesmas Jambi, 4(2), 59–69. https://doi.org/10.22437/jkmj.v4i2.10571

Listiono, H., dan Novianti, L. 2020. Analisis Faktor yang Berhubungan Dengan Keberadaan Jentik Nyamuk Aedes aegypti berdasarkan Karakteristik Kontainer. Jurnal ’Aisyiyah Medika, 5(1), 74–86. https://doi.org/10.36729/ jam.v5i1.315

Musrifah, Imron, B., Nurul A., Sri N. 2022. Metode Penelitian Kuantitatif. Cetakan Pertama. Insan Cendekia Mandiri. Kabupaten Solok, Sumatera Barat.

Nadesul, M. 2016. Buletin Jendela Epideomologi. Jakarta.

Nadifah, F., Farida Muhajir, N., Arisandi, D., dan D. Owa Lobo, M. 2017. Identifikasi Larva Nyamuk pada Tempat Penampungan Air di Padukuhan Dero Condong Catur Kabupaten Sleman. Jurna Kesehatan Masyarakat Andalas, 10(2),172. https://doi.org/ 10.24893/ jkma.v10i2.203

Notoadmojo, Soekidjo. 2018. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta

Pahlepi, R. I., Soviana, S., dan Retnani, E. B. (2017). Kepadatan dan Karakteristik Habitat Larva Aedes Sp. di Sekolah Dasar Daerah Endemis Dbd Kota Palembang. Spirakel, 9(2), 68-77.

Penloki, S. 2016. Survey Kepadatan Jentik Aedes Sp pada Tempat Penampungan Air (TPA) di Kelurahan Oesapa Kecamatan Kelapa Lima Kota Kupang. 1–63.

Permenkes RI No 50 Tahun 2017. (n.d.). Standar Baku Mutu Kesehatan Lingkungan dan Persyaratan Kesehatan Untuk Vektor dan Binatang Pembawa Penyakit Serta Pengendaliannya.

Prasetyowati, H., dan Ginanjar, A. 2017. Maya Index and Aedes aegypti Larva Density in East Jakarta DHF Endemic Areas. Vektora, 9(1), 43–49.

Pratama, dkk. 2019. Gambaran Tingkat Kepadatan Jentik Nyamuk Aedes aegypti di Wilayah Kerja Unit Pelaksana Teknis Kesmas Sukawati I Tahun 2019. Jurnal Kesehatan Lingkungan, 9(2), 171–178.

Salikunna, N. A. 2022. Edukasi tentang Pengetahuan Sikap dan Perilaku Masyarakat terhadap Pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD). Jurnal Kebidanan Malahayati, 8(1), 39–46.

Sinaga, M., dan Smanungkalit, C. 2021. Kepadatan Jentik Aedes aegypti Di Kelurahan Angin Nauli Kecamatan Sibolga Utara. Jurnal Ilmiah Keperawatan Imelda, 7(1), 68–72. https://doi.org/10.52943/jikeperawatan.v7i1.511

Sukohar, A. 2014. Demam Berdarah Dengue ( DBD ). Medula, 2(2), 1–15.

Susanti, S., dan Suharyo, S. 2017. Hubungan Lingkungan Fisik dengan Keberadaan Jentik Aedes pada Area Bervegetasi Pohon Pisang. Unnes Journal of Public Health, 6(4), 271–276. https://doi.org /10.15294/ujph.v6i4.15236

Sutriyawan, A., Darmawan, W., Akbar, H., & Habibi, J. (2022). Faktor yang Mempengaruhi Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) Melalui 3M Plus dalam Upaya Pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD). Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 1(1), 23–32.

Umar, G. damayanto. 2019. Tingkat kepadatan Jentik Nyamuk di Kelurahan Liliba Kota Kupang Tahun 2019 (Vol. 8, Issue 5, p. 55).

Wulandhani, S. 2021. Aedes aegypti. 2–11.

WHO, 2002. Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan. Kementeri Kesehatan Republik Indonesia.

Yuniar, dkk. 2022. Pengaruh Tingkat Kepadatan Jentik Aedes aegypti terhadap Kejadian Demam Berdarah Dengue (DBD) di Desa Pandansari Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang. Jurnal Higiene Sanitasi, 2(1), 23–32.

Zahara Fadilla, Rustiana Tasya Arining Praja, Febrial Hikmah, dan NS Widada. 2022. Survei Larva Nyamuk Aedes Sp. sebagaiVektor Penyakit Demam Berdarah Dengue. Jurnal Medical Laboratory, 1(1), 29–38. https://doi. org/10.57213/ medlab.v1i1.17

Downloads

Published

2024-07-31

How to Cite

Mareta, O. ., Hermansyah, H. ., & Karneli. (2024). Tingkat kepadatan larva nyamuk Aedes aegypti di wilayah TPA Sukawinatan. Tropis: Jurnal Riset Teknologi Laboratorium Medis, 1(2). https://doi.org/10.37304/tropis.v1i2.14317