STUDI KASUS: HANDLING STUNTING CHILDREN USING MANDALA OF HEALTH ANALYSIS

Penulis

  • Juhairina Departemen Gizi, Fakultas Kedokteran, Universitas Lambung Mangkurat
  • Maisarah Program Studi Kedokteran, Fakultas Kedokteran, Universitas Lambung Mangkurat
  • Tyas Ningrum Rahmadayanti Program Studi Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kedokteran, Universitas Lambung Mangkurat

DOI:

https://doi.org/10.37304/jkupr.v10i2.7439

Kata Kunci:

stunting, balita, kedokteran keluarga

Abstrak

Stunting merupakan masalah malnutrisi yang dapat memberikan dampak jangka pendek dan jangka panjang bagi anak yang mengalaminya. Studi kasus ini menyajikan penyelesaian masalah stunting pada anak dengan pendekatan kedokteran keluarga menggunakan analisis Mandala Of Health. Kasus adalah ibu dengan anak perempuan berusia 30 bulan dengan tinggi badan, berat badan dan kemampuan yang tertinggal dari teman seusianya. Berdasarkan indikator status gizi anak tergolong sangat pendek, underwight dan tumbuh kembang yang meragukan. Anak merupakan anak ke-2 dari 2 bersaudara. Penyebab keadaan ini adalah pemberian cemilan yang keliru dan adanya pembatasan kegiatan anak oleh orang tua. Upaya yang dilakukan yaitu dengan memberikan edukasi tentang pola asuh balita kepada ibu dan keluarga terdekat.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Iis I, Rachmawati U, Novianti AD. Brainstorming pencegahan stunting pada anak usia dini di Paud Sultan Qaimudin Kendari. JPSMW. 2022;2(1):52–5.

Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. Buku Saku Hasil Studi Status Gizi Indonesia (SSGI) tingkat nasional, provinsi, dan kabupaten/kota tahun 2021. Jakarta: Kementrian Kesehatan RI; 2021.

Dinas Kesehatan Provisi Kalimantan Selatan. Prevalensi stunting. Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kalimantan Selatan [Internet]. [dikutip 22 September 2022]; Tersedia pada: https://data.kalselprov.go.id/dataset/data/1012

Wahyuni N, Noviasty R, Nurrachmawati A. Pemberian dan perilaku makan pada balita stunting dan non-stunting di Puskesmas Perawatan Mekarsari (feeding and eating behavior of stunting and non-stunting toodler in mekarsari community health center). 2021;4(4):12.

Refi SG, Mauliza, Cut K. Hubungan pola penerapan feeding rules dengan status gizi balita 6-24 bulan di Puskesmas Banda Sakti Kota Lhokseumawe. Jurnal Pendidikan Tambusai. 2022;6(1):2583-2588.

Annif M, Esty PR. Pengaruh penerapan feeding rules sebagai upaya mengatasi kesulitan makan pada anak (picky eater, selective eater dan small eater). Jurnal Kesehatan Masyarakat Cendekia Utama. 2020;8(1):29-39.

Setiawandari, Anik L. Optimalisasi peran keluarga mencegah stunting melalui pendekatan emotional demonstration tidak memberikan camilan sembarangan. Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat UNDIP 2020. 2020.

Rinda PD, Ni KM, Made N. Peran ibu dalam pemberian makanan bergizi pada balita status gizi baik yang kesulitan makan. Jurnal Kesehatan. 2021;14(2):119-125.

Lina M, Retty NS. Upaya peningkatan kemampuan pengasuh dalam deteksi dini tumbuh kembang pada anak di Panti Asuhan Ibu dan Anak Matahari Terbit Surabaya. Jurnal Pengabdian Masyarakat. 2020;1(1):23-29.

Mirham NH, Harsono S, Yulia LRD. Hubungan status gizi dan stimulasi tumbuh kembang dengan perkembangan balita. Sari Pediatri. 2018;20(3):146-151.

Diterbitkan

2022-10-10

Cara Mengutip

Juhairina, Maisarah, & Tyas Ningrum Rahmadayanti. (2022). STUDI KASUS: HANDLING STUNTING CHILDREN USING MANDALA OF HEALTH ANALYSIS . Jurnal Kedokteran Universitas Palangka Raya, 10(2), 31–35. https://doi.org/10.37304/jkupr.v10i2.7439