IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN DI TEMPAT PRAKTIK KERJA INDUSTRI
DOI:
https://doi.org/10.37304/jptm.v1i2.602Keywords:
Nilai-Nilai Karakter, Praktik Kerja IndustriAbstract
Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi pendidikan karakter di tempat kerja industri siswa kelas XI Teknik Kendaraan Ringan Gamping Sekolah Menengah Kejuruan Muhammadiyah. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Penelitian ini dilakukan di sekolah, di bengkel Dicky Auto Service dan Sumber Baru Perkasa KIA Motors. Subjek penelitian adalah asisten kepala sekolah bidang akademik dan kurikulum, dua tutor, dua kepala bengkel, dua mekanik dan 4 siswa. Objek penelitian ini adalah karakter. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara semi-terstruktur, observasi non-partisipan, dan dokumentasi. Uji validitas data menggunakan uji kredibilitas dan uji ketergantungan. Teknik analisis data menggunakan model interaktif menurut Miles dan Huberman (1984) yang meliputi pengumpulan data, penyajian data, reduksi data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan nilai-nilai karakter yang dibutuhkan dalam dunia usaha dan industri (DUDI) adalah: (1) jujur, (2) disiplin, (3) kerja keras, (4) kreatif, (5) mandiri, (6) rasa ingin tahu, (7) komunikatif, (8) kepedulian terhadap lingkungan, (9) kepedulian sosial dan (10) tanggung jawab. Siswa yang magang di tempat kerja industri telah melakukan nilai-nilai karakter antara lain: (1) jujur, (2) kerja keras, (3) mandiri, (4) komunikatif, (5) merawat lingkungan, dan (6) merawat masalah sosial. Namun, ada beberapa implementasi yang kurang efektif dalam nilai karakter yaitu: (1) disiplin, (2) kreatif, (3) rasa ingin tahu, dan (4) tanggung jawab.
Abstract: The purpose of this research is to describe the implementation of character education in the workplace of industrial students of class XI of Limestone Light Vehicle Engineering at Muhammadiyah Vocational High School. This type of research is a qualitative descriptive study. This research was conducted at school, in the workshop of Dicky Auto Service and Sumber Baru Perkasa KIA Motors. Research subjects were assistant principals in academics and curriculum, two tutors, two workshop heads, two mechanics and 4 students. The object of this research is character. Data collection techniques using semi-structured interviews, non-participant observation, and documentation. The data validity test uses the credibility test and the dependency test. Data analysis techniques use an interactive model according to Miles and Huberman (1984) which includes data collection, data presentation, data reduction, and drawing conclusions. The results showed that the application of character values ??needed in the business world and industry were: (1) honest, (2) discipline, (3) hard work, (4) creative, (5) independent, (6) curiosity, (7) communicative, (8) environmental care, (9) social care and (10) responsibility. Students who have interned in the industrial workplace have carried out character values ??including (1) honest, (2) hard work, (3) independent, (4) communicative, (5) caring for the environment, and (6) caring for social problems. However, there are some implementations that are less effective in character values, namely: (1) discipline, (2) creative, (3) curiosity, and (4) responsibility.
Downloads
References
Bintoro & Daryanto. (2017). Manajemen Penilaian Kinerja Karyawan. Yogyakarta: Gava Media.
Daryanto & Suryatri, Darmiatun. (2013). Implementasi Pendidikan Karakter Di Sekolah. Yogyakarta: Gava Media.
Depdiknas. (1998). Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 232/U/1997 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Sistem Ganda Pada Sekolah Menengah Kejuruan. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.
Dessler, Gary. (2017). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Salemba Empat.
Gunawan, Heri. (2014). Pendidikan Karakter Konsep dan Implementasi. Bandung: Alfabeta.
Hamalik, Oemar. (2007). Pengembangan SDM Pelatihan Ketenagakerjaan Pendidikan Terpadu. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Ki Hadjar Dewantara. (2013). Bagian Pertama: Pendidikan. Yogyakarta: UST-Press.
iker, Jeffrey K. & Meier, David P. (2008). The Toyota Talent Developing Your People The Toyota Way. Jakarta: Erlangga.
Ratnawati, Dianna. (2015). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pendidikan Karakter Holistik Siswa SMKN di Kota Malang, Jurnal Taman Vokasi. Vol. 3, No. 2, Hal. 807-815.
Rohinah, M. Noor. (2012). The Hidden Curriculum Membangun Karakter Melalui Kegiatan Ekstrakurikuler. Yogyakarta: Insan Madani.
Samani, Muchlas & Hariyanto. (2011). Konsep dan Model Pendidikan Karakter. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Bandung: Alfabeta.
Suparlan. (2012). Praktik-praktik Terbaik Pelaksanaan Pendidikan Karakter. Jakarta: Hikayat.
Suryanto, Didik. (2013). Relevansi Soft Skill yang Dibutuhkan Dunia Usaha/Industri dengan yang Dibelajarkan di Sekolah Menengah Kejuruan, Jurnal Pendidikan Sains. Vol. 1, No. 3, Hal. 231.
Wilson, Bangun. (2012). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Erlangga.
Wolfgang, Althof & Berkowitz, Marvin W. (2006). “Moral Education and Character Education: Their Relationship and Roles in Citizenship Education”, Journal of Moral Education. Vol. 35, No. 4, Hal. 495-518.