Vol. 8 No. 2 (2025): LIVELIHOOD DAN TRANSFORMASI DIGITAL

					View Vol. 8 No. 2 (2025): LIVELIHOOD DAN TRANSFORMASI DIGITAL

Perubahan sosial dan teknologi digital yang begitu cepat telah membentuk kembali struktur, perilaku, dan relasi sosial masyarakat Indonesia. Transformasi ini tidak hanya terjadi di ruang publik dan ekonomi, tetapi juga menembus ranah keluarga, pendidikan, dan kebudayaan. Masyarakat menghadapi tantangan baru berupa disrupsi digital, ketimpangan sosial, dan pergeseran nilai-nilai eksistensial di tengah modernitas yang semakin kompleks. Jurnal Sosiologi pada edisi ini berupaya merefleksikan berbagai fenomena sosial kontemporer tersebut melalui kajian empiris dan teoretis yang beragam.

Artikel pertama ditulis oleh Nadya Rianda Qadri dkk. berjudul “Pengaruh Eksistensialisme Terhadap Pemahaman Kehidupan Remaja di Era Digital.” Penelitian ini berangkat dari kegelisahan terhadap perubahan cara remaja memahami eksistensi diri di tengah penetrasi teknologi digital dan media sosial. Melalui pendekatan kuantitatif, penelitian ini menunjukkan bahwa eksistensialisme dapat membantu memahami bagaimana remaja menafsirkan kebebasan, tanggung jawab, dan makna hidup mereka di tengah dunia maya yang sarat tekanan sosial dan pencitraan digital.

Artikel kedua berjudul “Dinamika Kehidupan Anak dalam Keluarga Pekerja Kuli Bangunan di Desa Buniara” oleh Sendi Muhammad Fikri. Penelitian ini menggunakan pendekatan fenomenologis untuk menelaah pengalaman anak-anak dalam keluarga pekerja bangunan pedesaan. Tulisan ini memperlihatkan kompleksitas hubungan antara kemiskinan, pendidikan, dan peran sosial anak. Anak-anak tidak hanya menjadi korban struktur ekonomi, tetapi juga agen yang berusaha membangun masa depan lebih baik melalui solidaritas keluarga dan aspirasi pendidikan.

Artikel ketiga berjudul “Diferensiasi Sosial Dalam Masyarakat: Kajian Terhadap Bentuk dan Dampaknya Terhadap Interaksi Sosial” oleh Muhammad Adafi Al Akbar. Artikel ini mengupas makna diferensiasi sosial dalam konteks masyarakat majemuk Indonesia. Dengan menekankan bahwa keberagaman sosial dapat memperkaya integrasi bila dikelola secara adil dan inklusif, tulisan ini juga mengingatkan bahwa ketimpangan dan intoleransi dapat menjadikan diferensiasi sebagai sumber konflik horizontal. Tulisan ini relevan untuk memahami tantangan pluralitas di tengah meningkatnya politik identitas dan ketegangan sosial.

Artikel keempat ditulis oleh Halna Paltina Sihombing, dkk dengan judul “Potret Pedagang Kaki Lima dalam Pendidikan Anak di Kota Palangka Raya.” Tulisan ini menggambarkan perjuangan keluarga pedagang kaki lima dalam mempertahankan pendidikan anak-anak mereka di tengah keterbatasan ekonomi. Dengan studi kasus terhadap seorang ibu tunggal bernama Ibu Siti, penelitian ini menampilkan keteguhan dan strategi adaptif keluarga miskin kota dalam menghadapi hambatan struktural pendidikan, serta menegaskan pentingnya dukungan kebijakan yang inklusif terhadap sektor informal.

Artikel kelima ditulis oleh Yosi Piani, dkk dengan judul “Pengaruh Media Sosial Terhadap Gaya Hidup Mahasiswa di Palangka Raya.” Tulisan ini menyoroti bagaimana media sosial, seperti TikTok dan Facebook, membentuk pola komunikasi dan gaya hidup mahasiswa. Melalui pendekatan kualitatif, penelitian ini menunjukkan bahwa media sosial tidak hanya menjadi sarana komunikasi dan hiburan, tetapi juga arena pembentukan identitas digital yang memengaruhi perilaku konsumtif dan orientasi sosial mahasiswa.

Melalui kelima artikel tersebut, edisi jurnal kali ini menegaskan komitmen Jurnal Sosiologi untuk terus menjadi ruang ilmiah yang menyoroti perubahan sosial dan kultural masyarakat Indonesia dalam konteks digital, Livelihood dan Perubahan Sosial. Diharapkan tulisan-tulisan ini dapat memperkaya wacana akademik tentang bagaimana masyarakat beradaptasi terhadap perubahan teknologi, mempertahankan nilai-nilai sosial, serta memperjuangkan keberlanjutan keluarga dan pendidikan di tengah tantangan global.

Akhirnya, kami mengucapkan terima kasih kepada para penulis, mitra bestari, dan seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam penerbitan edisi ini. Semoga karya-karya yang dipublikasikan dapat menjadi inspirasi, refleksi, serta sumbangan nyata bagi pengembangan ilmu sosiologi dan kemajuan masyarakat Indonesia.

Published: 2025-10-07

Articles