Gambaran berat badan dan kadar HBA1C pada tikus wistar (Rattus norvegicus) model diabetes melitus tipe 2 yang diinduksi streptozotocin dan sukrosa
DOI:
https://doi.org/10.37304/barigas.v1i3.8164Kata Kunci:
Berat Badan, Kadar HbA1c, Tikus Wistar, DM Tipe 2, StreptozotocinAbstrak
The incidence of people with diabetes mellitus (DM) continues to increase over time. The World Health Organization (WHO) predicts a substantial increase in the number of people with Type 2 diabetes mellitus in the coming years. Patients with diabetes mellitus should be able to control their weight and blood glucose levels to reduce the risk of complications by performing glycemic control examinations such as HbA1c examination and managing a healthier lifestyle and regular exercise. The method used is true experimental design with the design used in this study is pre-posttest control group design to see the average weight and HbA1c levels of wistar rats before and after treatment. This study was divided into 2 research groups consisting of Normal group (KN), rats without streptozotocin induction and treatment group (KP), rats induced by streptozotocin that have met the inclusion and exclusion criteria. The conclusion of this study is that there is an increase in body weight and HbA1c levels in mice induced streptozotocin.
Unduhan
Referensi
PERKENI. Guidelines for the Management and Prevention of Type 2 Diabetes Mellitus in Indonesia 2019. 1st ed. Indonesian Endocrinology Society. 2019.
Webber S. International Diabetes Federation Diabetes Atlas. 10th ed. International Diabetes Federation; 2021.
Veranita, Wahyuni D, Hikayati. Hubungan Antara Kadar Glukosa darah Dengan Derajat Ulkus Kaki. J Keperawatan Sriwij. 2016;3 No 2(2355):44–50.
Suastidewi PA, Dwipayana IMP. Hubungan Kadar HbA1c Terhadap Derajat Kaki Diabetik pada Pasien Kaki Diabetik Di RSUP Sanglah Tahun 2015-2016. J Med Udayana. 2020;9(12):48–53.
Umami RT, Angraini H, Nuroini F, Semarang UM. Hubungan Kadar Glukosa Darah dengan HbA1c pada Ulkus Diabetikum. J Kesehat. 2018;1:297–301.
Harahap AS, Herman RB, Yerizel E. Gambaran Glukosa Darah Setelah Latihan Fisik pada Tikus Wistar Diabetes Melitus yang Diinduksi Aloksan. J Kesehat Andalas. 2015;4(1). doi: 10.25077/jka.v4i1.179
Jiwintarum Y, Fauzi I, Diarti MW, Santika IN. Penurunan kadar gula darah antara yang melakukan senanm jantung sehat dan jalan kaki. J Kesehat Prima. 2019;13(1):1–9. doi: 10.32807/jkp.v13i1.192
Sarihati IGAD, Karimah HN, Habibah N. GAMBARAN KADAR HbA1C PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI RSUD WANGAYA. Meditory J Med Lab [Internet]. 7 Januari 2019;6(2):88–98. Tersedia pada: https://ejournal.poltekkes-denpasar.ac.id/index.php/M/article/view/442 doi: 10.33992/m.v6i2.442
Adnan M, Mulyati T, Isworo JT. Hubungan Indeks Massa Tubuh (IMT) dengan kadar gula darah penderita Diabetes Melitus (DM) tipe 2 rawat jalan di RS Tugurejo Semarang. J Gizi Univ Muhammadiyah Semarang. 2013;2(1):18–25.
Rias YA, Sutikno E. Hubungan antara berat badan dengan kadar gula darah acak pada tikus diabetes mellitus. J Wiyata. 2017;4(1):72–7.
Rosyadi I, Romadhona E, Utami AT, Hijrati YN, Santosa CM. Gambaran kadar gula darah tikus wistar diabetes hasil induksi streptozotocin dosis tunggal. ARSHI Vet Lett. 2018;2(3):41–2. doi: 10.29244/avl.2.3.41-42
Otto GM, Franklin CL, Clifford CB. Chapter 4 - Biology and Diseases of Rats. Laboratory Animal Medicine: Third Edition. Elsevier; 2015. 151–207 hal. doi: 10.1016/B978-0-12-409527-4.00004-3
Husna F, Suyatna FD, Arozal W, Purwaningsih EH. Model Hewan Coba pada Penelitian Diabetes. Pharm Sci Res. 2019;6(3):131–41. doi: 10.7454/psr.v6i3.4531
G.S. G, A.A. U, G.O. I. Relationship Of Glycated Haemoglobin (Hba1c) And Glucose In Streptozotocin- Induced Wistar Rats Is Determined By Linear Regression. Asian J Med Sci. 2012;3(3):1–5. doi: 10.3126/ajms.v3i3.4816
Cintra LTA, Samuel RO, Facundo ACS, Prieto AKC, Sumida DH, Bomfim SRM et al. Relationships between oral infections and blood glucose concentrations or HbA1c levels in normal and diabetic rats. Int Endod J. 2013;47(3):1–10. doi: 10.1111/iej.12136
Anas Y, Rositasati R, Fitriani MR, Suharjono. Pengembangan model hewan percobaan tikus diabetes mellitus tipe 2 karena resistensi insulin yang diinduksi dengan human insulin jangka panjang. J Ilmu Farm dan Farm Klin. 2015;12(2):16–23.
Candra A. Pemeriksaan Status Gizi. 1 ed. Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro Semarang; 2020. 1–54 hal.
Zulissetiana EF, Faddiasya E, Nasution N, Irfannuddin, Sinulingga S. Peningkatan Kadar Hemoglobin Terglikasi (HbA1c) pada Remaja. J Kedokt dan Kesehat Publ Ilm Fak Kedokt Univ Sriwij. 2020;7(2):117–22. doi: 10.32539/JKK.V7I2.11335
Firdaus, Marliyati SA, Roosita K. Model Tikus Diabetes Yang DIiinduksi Sterptozotocin- Sukrosa Untuk Pendekatan Penelitian Diabetes Streptozotocin , Sucrose- Induce Diabetic Male Rats Model for Research. J MKMI. 2016;12(1):29–34.
Saputra NT, Suartha IN, Dharmayudha AAGO. Agen diabetonik streptozotocin untuk membuat tikus putih jantan diabetes melitus. Bul Vet Udayana. 2018;10(2):116–21. doi: 10.24843/bulvet.2018.v10.i02.p02
Sulistiowati E, Sihombing M. Perkembangan Diabetes Melitus Tipe 2 dari Prediabetes di Bogor , Jawa Barat Progression of Type 2 Diabetes Mellitus from Prediabetes at Bogor , West Java. J Penelit dan Pengemb Pelayanan Kesehat. 2018;2(1):59–69. doi: 10.22435/jpppk.v2i1.53
Setia IMA, Tjiptaningrum A, Angraini DI, Ayu PR. Hubungan Usia dengan Nilai Tes Toleransi Glukosa Oral ( TTGO) Pada Generasi Pertama Penderita Diabetes Melitus (DM) Tipe 2. J Medula. 2021;11(1):100–6.
Wang M, Hng TM. HbA1c: More than just a number. Aust J Gen Pract. 2021;50(9):628–32. doi: 10.31128/AJGP-03-21-5866
Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. Laporan Provinsi Kalimantan Tengah Riskesdas 2018. Kementerian Kesehatan RI. 2019.
Zulkarnain. Perubahan kadar glukosa darah puasa pada tikus. J Kedokt Univ Syiah Kuala. 2013;13:71–6.
Firdaus, Rimbawan, Marliyati SA, Roosita K. Model Tikus Diabetes yang Diinduksi Sterptozotocin- Sukrosa Untuk Pendekatan Penelitian Diabetes Melitus Gestasional. J MKMI. 2016;12(1):29–34.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Barigas: Jurnal Riset Mahasiswa
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.