Studi Literatur: Efektivitas Deteksi Malaria Menggunakan Pemeriksaan Mikroskopis Apusan Darah

Penulis

  • Acivrida Mega Charisma Program Studi Teknologi Laboratorium Medis, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Anwar Medika, Jl. Parengan, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, Indonesia
  • Fitrine Ekawasti Badan Riset dan Inovasi Nasional, Pusat Riset Veteriner, Organisasi Riset Kesehatan, Badan Riset dan Inovasi Nasional, Jl. Raya Jakarta-Bogor. Bogor, Jawa Barat, Indonesia
  • Mutiara Zakhilah Azis Program Studi Teknologi Laboratorium Medis, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Anwar Medika, Jl. Parengan, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, Indonesia
  • Adela Permata Sari Program Studi Teknologi Laboratorium Medis, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Anwar Medika, Jl. Parengan, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, Indonesia
  • Azlin Eva Suci Program Studi Teknologi Laboratorium Medis, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Anwar Medika, Jl. Parengan, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, Indonesia
  • Rafi Putra R Program Studi Teknologi Laboratorium Medis, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Anwar Medika, Jl. Parengan, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, Indonesia
  • Sintia Cahyani Putri Program Studi Teknologi Laboratorium Medis, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Anwar Medika, Jl. Parengan, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, Indonesia
  • Agus Bambang Sugiarto Program Studi Teknologi Laboratorium Medis, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Anwar Medika, Jl. Parengan, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.37304/jkupr.v13i1.17393

Kata Kunci:

Plasmodium malariae, Malaria, Diagnosa, Tes Mikroskopis Apusan Darah, Pengobatan

Abstrak

Malaria merupakan penyakit menular yang disebabkan parasit Plasmodium malariae, Plasmodium vivax, Plasmodium, falciparum,Plasmodium ovale, dan Plasmodium knowlesiTujuan literatur review untuk mengetahui efektifitas deteksi malaria secara mikroskopis dengan cara apusan darah.Tinjauan jurnal ini diambil karena deteksi penyakit malaria menggunakan tes mikroskopis apusan darah merupakan salah satu metode umum yang paling sering digunakan, serta dapat membantu meningkatkan kompetensi profesional dalam hal mendiagnosis dan merencanakan pengobatan yang tepat bagi penderita penyakit malaria, sehingga relevan untuk para dokter, analis, dan peneliti kesehatan. Mikroskopis apusan darah merupakan cara utama untuk mendeteksi malaria dengan menggunakan sediaan darah tebal, tes ini dapat menemukan Plasmodium malariae, Plasmodium vivax, Plasmodium, falciparum,Plasmodium ovale, Plasmodium knowlesi meskipun dalam jumlah kecil. Sediaan darah tipis membantu mengidentifikasi spesies parasit secara tepat.

Referensi

Angelika P, Kurniawan F, Santi BT. Malaria Knowlesi Pada Manusia. Damianus J Med. 2021;20(1):72–88. doi: 10.25170/djm.v20i1. 1805

Agyekum TP, Botwe PK, Arko-Mensah J, Issah I, Acquah AA, Hogarh JN, et al. A systematic review of the effects of temperature on anopheles mosquito development and survival: Implications for malaria control in a future warmer climate. Int J Environ Res Public Health. 2021;18(14):1–22. doi: 10.3390/ijerph18147255

Perdana AA. Karakteristik Kondisi Lingkungan Penderita Malaria Terhadap Kejadian Malaria. J Med Hutama. 2021;3(1):1696–703.

Rohima BN. Perbandingan Deteksi Plasmodium Falciparum Dengan Metode Rapid Diagnostic Test ( RDT ) Dan Pemeriksaan Mikroskopik : Literature Review. 2024;5(September):8627–41. doi: 10.31004/jkt.v5i3.34288

Pratiwi Nkc, Ibrahim N, Fu’adah Yn, Rizal S. Deteksi Parasit Plasmodium pada Citra Mikroskopis Hapusan Darah dengan Metode Deep Learning. Elkomika J Tek Energi Elektr Tek Telekomun Tek Elektron. 2021;9(2):306.

Suryaman A, Anwar C, Handayani D, Warni SE, Saleh I, Dalillah D, et al. Prevalensi Malaria Pada Daerah Endemis Orang Rimba Provinsi Jambi Menggunakan Pemeriksaan Mikroskopis. J Bahana Kesehat Masy (Bahana J Public Heal. 2020;4(1):1–4. doi: 10.35910/jbkm.v4i1.265

Alydrus NL, Marlin M. Perbandingan Metode Mikroskopik dan Rapid Diagnostic Test Deteksi Plasmodium Penderita Malaria di Kota Ambon. J-HEST J Heal Educ Econ Sci Technol. 2020;3(1):38–42.

Malino BT, Langi FLFG, Ratag BT. Analisis Distribusi Kasus dan Kematian Akibat Malaria di Indonesia. J Kesehat Tambusai. 2023;4(3):3907–15. doi: 10.31004/jkt.v4i3.16654

Mathison BA, Pritt BS. Update on Malaria Diagnostics and Test Utilization. J Clin Microbiol. 2017;55(7):2009-2017. doi:10.1128/ JCM.02562-16

Slater L, Ashraf S, Zahid O, et al. Current methods for the detection of Plasmodium parasite species infecting humans. Curr Res Parasitol Vector Borne Dis. 2022;2:100086.. doi:10.1016/j.crpvbd. 2022.100086

Diterbitkan

2025-04-26

Cara Mengutip

Charisma, A. M., Ekawasti, F. ., Azis, M. Z. ., Sari, A. P., Suci, A. E. ., Putra R, R. ., Putri, S. C. ., & Sugiarto, A. B. . (2025). Studi Literatur: Efektivitas Deteksi Malaria Menggunakan Pemeriksaan Mikroskopis Apusan Darah. Jurnal Kedokteran Universitas Palangka Raya, 13(1). https://doi.org/10.37304/jkupr.v13i1.17393

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama

Obs.: Plugin ini minimal membutuhkan satu plugin statistik/laporan aktif. Jika plugin statistik menghasilkan lebih dari satu metrik, pilihlah metrik utama pada pengaturan halaman admin dan/atau pada halaman pengaturan manajer jurnal.