Malihi sebagai Ide Dasar Penciptaan Tari Kreasi

Penulis

  • Febya Khatarina Universitas Plangka Raya
  • Andi Arie Astuti Universitas Palangka Raya
  • Muhamad Romadoni Universitas Palangka Raya

DOI:

https://doi.org/10.37304/jt.v6i1.20781

Kata Kunci:

Pelestarian Budaya, Penciptaan Karya Tari, Tari Malihi

Abstrak

Pelestarian budaya Dayak Ngaju di Kalimantan Tengah merupakan upaya strategis untuk menjaga warisan leluhur agar tidak tergerus oleh arus modernisasi dan globalisasi. Budaya Dayak Ngaju memiliki kekayaan dalam bentuk upacara adat, seni tari, musik tradisional, bahasa daerah, serta nilai-nilai kearifan lokal yang mencerminkan hubungan harmonis antara manusia, alam, dan spiritualitas. Penciptaan tari Malihi bertujuan untuk melestarikan nilai-nilai budaya lokal dengan pendekatan seni pertunjukan yang berbasis tradisi. Metode yang digunakan dalam proses penciptaan ini adalah metode penciptaan seni yang meliputi tahapan eksplorasi, perancangan, dan perwujudan karya. Penciptaan karya tari Malihi bertujuan untuk melestarikan budaya Dayak Ngaju melalui pendekatan seni pertunjukan yang inovatif dan kreatif. Karya ini mengangkat kekayaan budaya lokal dalam bentuk ragam gerak, kostum adat, dan musik tradisional, yang kemudian dipadukan dengan elemen gerak kontemporer agar tetap relevan dengan perkembangan seni pertunjukan. Tari Malihi tidak hanya menjadi media ekspresi artistik, tetapi juga berperan sebagai sarana pelestarian budaya yang komunikatif serta pengenalan nilai-nilai adat Dayak Ngaju. Bagi penulis, karya ini sekaligus menjadi wadah pengembangan diri, pemenuhan tugas akademik, dan kontribusi strategis dalam menjaga warisan budaya yang layak untuk didukung dan diapresiasi.

Referensi

Balai Bahasa Provinsi Kalimantan Tengah. 2024. Kamus Bahasa Dayak Ngaju – Indonesia https://ultbbkt.kemdikbud.go.id/kamus/index.php

Budiyono J. 2019. Seni Merupakan Kebutuhan Hidup Manusia. Geter:Jurnal Seni Drama, Tari, dan Musik. https://journal.unesa.ac.id/index.php/geter/article/view/6102

Fajar. 2023. Konsep dan Proses Penulisan Film Tari Depresi. Solan Jurnal Seni Pertunjukan.

Gustami, SP. (2004). Proses Penciptaan Seni Kriya: Untaian Metodologis. Yogyakarta: Program Pascasarjana S2 Penciptaan Dan Pengkajian Seni ISI Yogyakarta.

Haryono S. 2012. Konsep Dasar Bagi Seorang Penari. Greget: Jurnal Kreativitas dan Studi Tari, 11(1). https://jurnal.isi-ska.ac.id/index.php/greget/article/view/459

Hera. 2019. Kontribusi Motivasi Mahasiswa Dalam Proses Kreatif Penulisan Tari Pada Mata Kuliah Koreografi. Jurnal Sitakara, 4(1). https://doi.org/10.31851/sitakara.v4i1.2558

Ibnu M. 2023. Refleksi Penulisan Teatrikal Tari Good Androng. Jurnal Kreativitas Dan Studi Tari. Skripsi Karya Ilmiah.

Jati P. 2017. Putih. Tugas Akhir Program Studi S1 Seni Tari Jurusan Tari Fakultas Seni Pertunjukan Institut Seni Indonesia Yogyakarta

Mikaresti. P.2022. Pewarisan Budaya Melalui Tari Kreasi Nusantara. Jurnal Unimed

Mulyani. 2021. Pertunjukan Tari Kreasi Nyanyian Panjang Pada Sanggar Bina Tasik Kota Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan Provinsi Riau. Jurnal Pendidikan Seni Drama, Tari, dan Musik, 11(1).

Romadoni, M., Andin, J, O., Astuti, A, A., Darmawan, C, W. (2023). Peran Desain dalam Pertunjukan Tumirah (Sang Mucikari) di Prodi Pendidikan Sendratasik Universitas Palangka Raya. Tamumatra: Jurnal Seni Pertunjukan, 6(1). https://doi.org/10.29408/tmmt.v6i1.22769

Romadoni, M. 2025. Ikan Hias Koki sebagai Ide Dasar Penulisan Karya Seni Keramik Fungsional. Visual Heritage: Jurnal Kreasi Seni dan Budaya, 7 (3). https://doi.org/10.30998/vh.v7i3.13630

Saputri Y. 2022. Koreografi Gongseng Surabaya Karya Farida Yuliani (Perspektif Y. Sumandiyo Hadi).

Syofyan M. 2023. Kajian Etnokoreologi Tari Anomsari di Studio Tari Indra Bandung. Ringkang: Kajian Seni Tari dan Pendidikan Tari, 3 (03). https://ejournal.upi.edu/index.php/RINK_TARI_UPI/article/view/37886

Sudarma. 2022. Tari Lenggang Rang Mudo di Sanggar Langkisau Kenagarian Painan Timur Kecamatan IV Jurai Kabupaten Pesisir Selatan: Kajian Koreografi [Skripsi, Universitas Negeri Padang].

Wulan P. 2016. Memaknai Nilai Kesenian kuda Renggong dalam Upaya Melestarikan Budaya Daerah di Kabupaten Sumedang. Journal Of Urban Society’s Arts. https://journal.isi.ac.id/index.php/jousa/article/view/1474

Unduhan

Diterbitkan

30-06-2025

Cara Mengutip

Khatarina, F., Astuti, A. A., & Romadoni, M. . (2025). Malihi sebagai Ide Dasar Penciptaan Tari Kreasi. Tambuleng, 6(1), 56–73. https://doi.org/10.37304/jt.v6i1.20781

Terbitan

Bagian

Tambuleng (Jurnal Pendidikan Seni Drama Tari dan Musik)

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama

Obs.: Plugin ini minimal membutuhkan satu plugin statistik/laporan aktif. Jika plugin statistik menghasilkan lebih dari satu metrik, pilihlah metrik utama pada pengaturan halaman admin dan/atau pada halaman pengaturan manajer jurnal.