PENGUKURAN KEMANDIRIAN ANAK USIA DINI DI TK ADHYAKSA XVIII PALANGKA RAYA
Relakontesa, Rusmaladewi Rusmaladewi, Rayne Praticia
DOI:
https://doi.org/10.36873/jph.v21i1.22088Abstract
ABSTRAK
pentingnya menumbuhkan kemandirian anak usia dini sebagai bekal menghadapi tantangan kehidupan dan pendidikan selanjutnya. Kemandirian memungkinkan anak untuk menyelesaikan tugas, mengambil keputusan, serta beradaptasi secara sosial tanpa terlalu bergantung pada orang lain. Berdasarkan pengamatan awal di TK Adhyaksa XVIII Palangka Raya, anak-anak menunjukkan capaian kemandirian yang tinggi, namun belum seluruh aspek berkembang optimal secara konsisten. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kemandirian anak usia 5–6 tahun (Kelompok B) di TK tersebut, serta mengidentifikasi faktor-faktor yang mendukung capaian tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif dengan teknik observasi terhadap 21 anak berdasarkan lima indikator kemandirian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kemandirian anak berada pada kategori tinggi dengan rata-rata sebesar 92,69%. Secara rinci, capaian masing-masing indikator adalah: menyelesaikan tugas sampai selesai (92,06%), melepas dan memasang sepatu sendiri (100%), merapikan mainan setelah bermain (85,71%), pergi ke toilet sendiri (95,23%), dan membuang sampah pada tempatnya (90,47%). Temuan ini menunjukkan bahwa lingkungan sekolah yang mendukung dan keterlibatan aktif orang tua berperan penting dalam membentuk sikap mandiri pada anak usia dini.
Kata Kunci: Kemendirian anak, perkembangan anak,Anak usia dini