Towards Environmental Literacy As Public Infrastructure: Exploring Indonesian Youth Perspectives On Climate Change Issues
Menuju Literasi Lingkungan Sebagai Infrastruktur Publik: Eksplorasi Perspektif Pemuda Indonesia Terhadap Isu Perubahan Iklim
DOI:
https://doi.org/10.37304/bed.v6i2.23619Keywords:
Literasi lingkungan, Perubahan Iklim, Infrastruktur Publik, Pengetahuan Lingkungan, Pemuda IndonesiaAbstract
Literasi lingkungan sebagai infrastruktur publik diperlukan untuk memperkuat kapasitas adaptasi dan mitigasi perubahan iklim. Studi ini menganalisis perspektif pemuda Indonesia khususnya dari daerah Kalimantan Tengah dan Nusa Tenggara Timur, dalam upaya memahami tingkat pengetahuan, sikap kritis, serta preferensi aksi dan kesiapan mereka dalam mendukung literasi iklim. Penelitian dilakukan dengan metode Survei kuantitatif–kualitatif (kuesioner online, n = 222). Analisis kuantitatif dilakukan dengan frekuensi dan persentase, dengan jawaban terbuka dianalisis secara tematik untuk mengekstrak gagasan aksi dan narasi lokal. Hasil penelitian menunjukkan: Responden mayoritas perempuan (52.3%) dan kelompok usia dominan 19–24 tahun (63.5%); 74.8% tinggal di lingkungan perkotaan. Dampak yang paling dirasakan adalah kebakaran hutan dan lahan (37.1%), banjir dan kenaikan muka iar laut (33,5%), kekeringan/gagal panen (14.5%), dan sisanya melaporkan beberapa dampak spesifik. Hambatan utama keterlibatan pemuda adalah rendahnya motivasi pribadi (53.2%) dan keterbatasan akses informasi ilmiah (34,5%) dan kurangnya dukungan komunitas. Sumber informasi yang paling dipercaya meliputi institusi resmi dan publikasi ilmiah (63.5%); media sosial, aplikasi iklim khusus dan platform pembelajaran digital (Google Classroom, Moodle, dll) banyak digunakan namun akses dan konten kontekstual menjadi kendala. Responden merekomendasikan aksi lingkungan di komunitas, kombinasi edukasi dan kampanye publik, dan advokasi kebijakan berbasis riset. Untuk menjadikan literasi lingkungan sebagai infrastruktur publik efektif diperlukan intervensi kebijakan, penguatan kapasitas lokal, pengembangan aplikasi digital kontekstual, dan ruang partisipasi pemuda dalam perencanaan kebijakan.
Downloads
References
Alfarizi, M. and Yuniarty (2022). Literature Review of Climate Change and Indonesia's SDGs Strategic Issues in a Multidisciplinary Perspective. In IOP Conference Series: Earth and Environmental Science (Vol. 1105, No. 1, p. 012040). IOP Publishing. https://doi.org/10.1088/1755-1315/1105/1/012040
Antarissubhi, H., Serang, R., Leda, J., Salamena, G. E., Pagoray, G. L., Gusty, S., ... & Safar, A. (2023). Krisis Iklim Global di Indonesia (Dampak dan Tantangan). Tohar Media. https://books.google.com.sg/books?id=xsjcEAAAQBAJ&lpg=PP1&hl=id&pg=PP1#v=onepage&q&f=false
Aripkah, N., & Asufie, K. N. (2023r). Peran Pemuda Di Era Digitalisasi Dalam Menghadapi Perubahan Iklim Dengan Teknologi Dan Inovasi. In Prosiding SeNSosio (Seminar Nasional Prodi Sosiologi) (Vol. 4, No. 1, pp. 366-386).
Azdkia, H., Fauziah, N., & Purwandari, E. (2024). Pentingnya Literasi Lingkungan Dalam Menghadapi Krisis: Analisis Studi Pustaka Ilmu Sosial. Jurnal Pendidikan, Sosial dan Pengabdian Masyarakat, 1(1), 8-17. https://doi.org/10.5281/zenodo.14883809
Chughtai, S., Ghosal, R., Lahkar, A., Rabbani, R., & Wangchuk, N. R. (2025). Bridging the Gap: Youth-Led Solutions to Climate Challenges in the Asia-Pacific. In Global Youth Protest, Climate and Education (pp. 169-195). Routledge.
Hajj-Hassan, M., Chaker, R., & Cederqvist, A.-M. (2024). Environmental education: A systematic review on the use of digital tools for fostering sustainability awareness. Sustainability, 16(9), 3733. https://doi.org/10.3390/su16093733
Haris, R., Sartika, S., Subair, N., Tarigan, F. L. B., Nur, S., Rukmana, A. Y., & Syamsul, H. (2023). Digitalpreneur berwawasan lingkungan. https://www.researchgate.net/profile/Herawati-Syamsul/publication/377223347_DIGITALPRENEUR_BERWAWASAN_LINGKUNGAN/links/659bad9e2468df72d301fb32/DIGITALPRENEUR-BERWAWASAN-LINGKUNGAN.pdf
Hilman, C. (2024, October). Kontribusi Pemuda Dalam Pembangunan Sosial dan Inovasi. In Prosiding Seminar Nasional Indonesia (Vol. 2, No. 3).
Hollweg, K. S., Taylor, J. R., Bybee, R. W., Marcinkowski, T. J., McBeth, W. C., & Zoido, P. (2011). Developing a framework for assessing environmental literacy. North American Association for Environmental Education.
IMF. (2021). Indonesia and Climate Change: Recent Developments and Challenges. Diakses pada tanggal 10 November 2025. https://share.google/fpvOYaldFdBiR5SA1
IPCC. (2021). Climate Change 2021: The Physical Science Basis. Contribution of Working Group I to the Sixth Assessment Report of the Intergovernmental Panel on Climate Change. Cambridge University Press.
KLHK-Proklim-Kementerian Lingkungan Hidup. (2025). Menteri LH anugerahkan ProKlim 2025: Aksi komunitas dari desa ke kota perkuat ketahanan iklim dan turunkan emisi. KLH. https://www.kemenlh.go.id/news/detail/menteri-lh-anugerahkan-proklim-2025-aksi-komunitas-dari-desa-ke-kota-perkuat-ketahanan-iklim-dan-turunkan-emisi
Kontan. (2025). Literasi penyadaran lingkungan, BMKG gelar Festival Aksi Iklim. https://nasional.kontan.co.id/news/literasi-penyadaran-lingkungan-bmkg-gelar-festival-aksi-iklim#
Kusmiyarti, T. B., Adnyana, I., Nuarsa, I. W., Sudarma, I., & Antara, I. M. O. G. (2024). Drought Monitoring Using Remote Sensing Data in Nusa Tenggara Timur Province, Indonesia in Between 2018 and 2023. Ecological Engineering & Environmental Technology, 25. DOI 10.12912/27197050/192472
Lombok, A. L., Budiman, L., & Suhendi, D. (2024). Resiliensi Penguatan Ketahanan Pangan Daerah Di Indonesia. Jurnal Perlindungan Masyarakat: Bestuur Praesidium, 1(2), 63–71. Retrieved from https://ejournal.ipdn.ac.id/index.php/jpa/article/view/5113
Martha, E., Besral, Zainita, U. H., Rilfi, N. A., & Aminudin, S. A. (2025). Adolescents’ Knowledge on Climate Change: A Nationwide Study in Indonesia. International Journal of Environmental Research and Public Health, 22(4), 571.
Miterianifa, M., & Mawarni, M. F. (2024). Penerapan model pembelajaran literasi lingkungan dalam meningkatkan pengetahuan dan kesadaran lingkungan. Jurnal Sains Dan Edukasi Sains, 7(1), 68-73. https://doi.org/10.24246/juses.v7i1p68-73.
Moseley, C. (2000). Teaching for Environmental Literacy. The Clearing House: A Journal of Educational Strategies, Issues and Ideas, 74(1), 23–24. https://doi.org/10.1080/00098655.2000.11478633
Nasrullah, N. (2022). The Role of Youth in Program Achievement Sustainable Development Goals (SDGs). Al-Irfan: Journal of Arabic Literature and Islamic Studies, 5(2), 246-266. https://doi.org/10.36835/alirfan.v5i2.5920
Novita, A. A., Danar, O. R., Amirudin, A. & Ngindana, R. (2025). Governance for Sustainable Development. Selaras Media Kreasindo. https://books.google.com.sg/books?id=YppREQAAQBAJ&lpg=PP1&pg=PP1#v=onepage&q&f=false
Poole, E., Toohey, C., & Harris, P. (2014). Public infrastructure: A framework for decision making. Reserve Bank of Australia Conference Papers.
PUSKAPA. (2023). Understanding youth engagement in climate and environmental issues in Indonesia. Center on Child Protection and Wellbeing, Universitas Indonesia. https://puskapa.org/assets/uploads/2023/06/PUSKAPA_Understanding-Youth-Engagement.pdf
Roth, C. E. (1992). Environmental Literacy: Its Roots, Evolution and Directions in the 1990s. https://files.eric.ed.gov/fulltext/ED348235.pdf
Sam’iyah, S. I., Ghanistyana, L., & Shahreza, M. (2025). Peran Komunikasi dalam Program Aksi Pelajar terhadap Iklim 2024 menuju Net-Zero Emissions 2050. WACANA: Jurnal Ilmiah Ilmu Komunikasi, 24(2), 403-413.
Scholz, R. W., & Binder, C. R. (2011). Environmental literacy in science and society: from knowledge to decisions. Cambridge University Press. https://books.google.com.sg/books?id=ylPW3T06zZcC&lpg=PR1&pg=PR1#v=onepage&q&f=false
Syahputra, T. A., & Nasution, M. I. P. (2024). Peran Inovasi Teknologi dalam Meningkatan Literasi di Era Digital. J-CEKI: Jurnal Cendekia Ilmiah, 3(4), 2402-2412. https://doi.org/10.56799/jceki.v3i4.4155
Uda, S. K., Hein, L., & Atmoko, D. (2019). Assessing the health impacts of peatland fires: a case study for Central Kalimantan, Indonesia. Environmental Science and Pollution Research, 26(30), 31315-31327. https://doi.org/10.1007/s11356-019-06264-x
UNDP Indonesia. (2021). Mobilizing youth voice for climate action in Indonesia. United Nations Development Programme.
United Nations Department of Economic and Social Affairs (UN DESA). (2023). Promoting youth participation in decision-making and public service delivery. https://social.desa.un.org/publications/promoting-youth-participation-in-decision-making-and-public-service-delivery-through
Usup, A., & Hayasaka, H. (2023). Peatland fire weather conditions in Central Kalimantan, Indonesia. Fire, 6(5), 182. https://doi.org/10.3390/fire6050182
World Bank (2019) in Barrett, P., Treves, A., Shmis, T., & Ambasz, D. The impact of school infrastructure on learning: A synthesis of the evidence. World Bank Publications.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Saritha Kittie Uda, Dwi Prasetyo, Subrata Aditama Kittie Aidon Uda

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.












