PERBANDINGAN METODE PEMERIKSAAN DIAGNOSIS LABORATORIUM PROTOZOA USUS
DOI:
https://doi.org/10.37304/jkupr.v7i2.587Kata Kunci:
Entamebiasis, Giardiasis, Kriptosporidiasis, Siklosporiasis, metode pemeriksaanAbstrak
Infeksi protozoa masih menjadi permasalahan kesehatan di Indonesia, terutama Entamoeba histolytica, Giardia lamblia, Cryptosporidium sp dan Cyclospora cayetanensis. Diperlukan pemeriksaan laboratorium yang tepat untuk mendiagnosis infeksi protozoa pada usus. Pemeriksaan mikroskop konvensional dan melalui pewarnaan merupakan metode paling umum dilakukan di laboratorium. Metode lainya adalah pemeriksaan serologi dan molekular. Masing-masing memiliki keuntungan dan keterbatasan dalam pelaksanaannya. Dalam tulisan ini akan disampaikan perbandingan beberapa metode untuk mendiagnosis infeksi masing-masing agen protozoa tersebut sebagai pertimbangan saat pemeriksaan laboratorium untuk mendiagnosis infeksi protozoa usus.
Unduhan
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2019 Jurnal Kedokteran Universitas Palangka Raya
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.