Analisis Strategi Manajemen Waktu Pada Remaja
DOI:
https://doi.org/10.37304/pandohop.v3i2.8203Kata Kunci:
manajemen waktuAbstrak
Fenomena yang ada pada permasalahan kesulitan memanajemen waktu sering terjadi pada masa remaja. Dalam kehidupan remaja, manajemen waktu yang efektif sangat penting karena secara sosiologis, remaja rentan terhadap pengaruh luar. Ini ditunjukkan dengan siswa yang tidak dapat menentukan waktu untuk belajar, tidak belajar secara teratur, tidak memiliki jadwal belajar, lambat mengerjakan tugas, dan tidak mengumpulkan tugas tepat waktu. Memanfaatkan strategi manajemen waktu dapat meningkatkan kinerja dan membebaskan lebih banyak waktu untuk tugas-tugas prioritas yang lebih tinggi. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui strategi yang tepat untuk manajemen waktu pada remaja. Penelitian ini menggunakan metode penelitian literatur, yang dilakukan dengan mencari dan mengumpulkan referensi teori, lalu menganalisisnya. Berdasarkan temuan dan diskusi, dapat disimpulkan bahwa komponen manajemen waktu seperti penilaian waktu, penetapan tujuan, perencanaan, penentuan prioritas, dan pemantauan juga menghasilkan hasil yang lebih baik.
Unduhan
Referensi
Adisti, P. (2022). Hubungan Antara Menejemen Waktu Dengan Efektivitas Kerja Pada Pegawai Perusahaan Umum Pembangunan Perumahan Nasional Regional 1 Medan Helvetia Sumatra Utara. Universitas Medan Area.
Antara, M. E. Y., Sitiari, N. W., & Sarmawa, W. G. (2021). The Effect of Time Management and Communication on Employee Performance with Mediation of Work Motivation in The Kepeng Money Crafts Industry, Kamasan Village, Klungkung District. Jurnal Ekonomi & Bisnis JAGADITHA, 8(2), 117–126.
Cleary, M., & Horsfall, J. (2011). Developing students’ time management skills in clinical settings: practical considerations for busy nursing staff. The Journal of Continuing Education in Nursing, 42(6), 248–249.
Deschamps, C., & Mattijs, J. (2017). Sustainable goal setting: a large-scale case in management practice. International Journal of Productivity and Performance Management, 66(8), 1087–1104.
Fajariyah, L. (2021). Studi Analisis Kontrastif Padanan Peribahasa Arab dan Inggris Perspektif Hermeneutika Budaya. Diwan: Jurnal Bahasa Dan Sastra Arab, 13(2), 100–115.
Hashemzadeh, G. R., Ranjbar, V., Moosavi, S. T., & Eidi, F. (2011). The Role of Organizational Culture in the Establishment of Time Management (A Case Study: Mines and Mineral Industries). Aust. J. Basic & Appl. Sci, 5(12), 2536–2543.
Katey, W., & Torres, N. I. (2006). Time Management for Busy People. University of Florida.
Macan, T. H. (1994). Time management: Test of a process model. Journal of Applied Psychology, 79(3), 381.
Mercanlioglu, Ç. (2010). The relationship of time management to academic performance of master level students. International Journal of Business and Management Studies, 2(1), 25–36.
Nurhidayati, D. D. (2016). Peningkatan pemahaman manajemen waktu melalui bimbingan kelompok dengan teknik problem solving pada siswa. PSIKOPEDAGOGIA Jurnal Bimbingan Dan Konseling, 5(1), 24.
Paridah, P., Zakso, A., & Supriadi, S. (2019). Pola Pengelolaan Waktu Dan Hasil Belajar Siswa Yang Sekolah Sambil Berkerja. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Khatulistiwa (JPPK), 8(3).
Pertiwi, F. (2014). Hubungan Antara Manajemen Waktu Dalam Belajar Dengan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Pengantar Akuntansi Di Smk Negeri 8 Jakarta. Universitas Negeri Jakarta.
Thomack, B. (2012). Time management for today’s workplace demands. Workplace Health & Safety, 60(5), 201–203.
Wolters, C. A., Won, S., & Hussain, M. (2017). Examining the relations of time management and procrastination within a model of self-regulated learning. Metacognition and Learning, 12, 381–399.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Ratu Adilla
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.